Desain Penelitian Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

commit to user

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Penelitian ini dilakukan untuk menguji beberapa hipotesis. Yaitu dengan menguji pengaruh variabel kepuasan kerja job satisfaction , keterlibatan kerja job involvement , psychological climate , dan intention turnover . Desain Penelitian ini menggunakan desain explanatory dan metode survey. E xplanatory research merupakan riset yang bertujuan untuk menjelaskan, menggambarkan suatu peristiwa, siapa yang terlibat, apa yang dilakukan, kapan dilakukan, di mana dan bagaimana melakukannya Jogiyanto, 2004. Sedangkan metode survey, yaitu suatu metode pengumpulan data primer dengan memberikan pertanyaan-pertanyaan kepada responden. Metode survey ini dilakukan dengan mengumpulkan data dari responden berbentuk kuesioner.

B. Populasi, Sampel dan Teknik Sampling

a. Populasi Populasi adalah gabungan dari seluruh elemen yang berbentuk peristiwa, hal atau orang yang memiliki karakteristik serupa yang menjadi pusat perhatian seorang peneliti, karena itu dipandang sebagai sebuah semesta penelitian Ferdinand, 2006. Target populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pegawai atau karyawan yang bekerja di bank swasta Cabang Sukoharjo minimal selama 6 bulan. commit to user b. Sampel Sampel adalah subset dari populasi, terdiri dari beberapa anggota populasi. Subset ini diambil karena dalam banyak kasus tidak mungkin meneliti seluruh anggota populasi. Karena itu dibentuk sebuah perwakilan populasi yang disebut sampel Ferdinand, 2006. Pedoman ukuran sampel yang diambil, yaitu ; a. Ukuran sampel yang lebih besar dari 30 dan kurang dari 500 sudah memadai bagi kebanyakan penelitian. b. Bila sampel dibagi dalm beberapa sampel kecil, maka minimum 30 untuk setiap kategori sampel kecil sudah memadai. c. Dalam penelitian multivariate termasuk yang menggunakan analisis regresi multivariat besarnya sampel ditentukan sebanyak 25 kali variabel independen membutuhkan kecukupan sampel sebanyak 100 sampel responden. d. Analisis SEM membutuhkan sampel sebanyak paling sedikit 5 kali jumlah variabel indikator yang digunakan. Bila dalam pengujian Chi-square model SEM yang sensitif terhadap jumlah sampel, dibutuhkan sampel yang baik berkisar 100-200 sampel untuk teknik maximum likelihood estimation e. Sampel kurang dari 30 tidak dapat diterima untuk analisis yang menggunakan statistic parametric . commit to user f. Penelitian eksperimental dengan melakukan kontrol eksperimen yang ketat dapat dilakukan dengan sampel yang kecil antara 10-20 sampel. Jumlah sampel yang akan diambil dalam penelitian ini sebanyak 150 responden. Hal ini didasarkan pada jumlah indikator sebanyak 23 item dikalikan 5 yaitu sejumlah 115 kemudian dilebihkan sesuai prinsip kehati-hatian dan berpedoman pada poin d Structural Equation Model -SEM maka responden yang akan diberikan kuesioner sebanyak 150 sampel. Dengan begitu pertimbangan pada aspek kualitas responden yang lebih diutamakan dan aspek kriteria minimal kelayakan dalam penganalisaan data sesuai metode statistik. c. Teknik Sampling Dalam penelitian ini penulis menggunakan metode non probability sampling yaitu tidak semua elemen populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk dipilih menjadi sampel Sekaran, 2000. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling , dalam hal ini terbatas pada jenis orang tertentu yang dapat memberikan informasi yang diinginkan entah karena mereka adalah satu-satunya yang memilikinya, atau memenuhi beberapa kriteria yang ditentukan oleh peneliti Sekaran, 2003: 277, yaitu telah bekerja di bank-bank terkait di wilayah Sukoharjo minimal 6 bulan masa kerja. commit to user

C. Teknik Pengumpulan Data