Keadaan wilayah Desa Pampangan memiliki ketinggian tanah 800 m dari permukaan laut. Lokasi KWT Anggrek dari ibu kota Kecamatan Sekincau
berjarak 2 km, sedangkan dengan ibu kota kabupaten 37 km dan dengan ibu kota provinsi 200 km. Kondisi tanah yang sangat subur dan lahan kelompok
yang cukup luas, maka ketersediaan untuk budidaya jamur tiram sudah dapat terpenuhi. Jika dilihat dari potensi jamur tiram dapat berproduksi dengan baik
yang di dukung oleh cuaca dan iklim yang berada disekitarnya. Sedangkan dari sosial ekonomi masyarakat telah terbiasa melakukan budidaya jamur
tiram dengan sistem yang baik, selain itu kelompok wanita tani anggrek ini juga melakukan kegiatan seperti memanfaatkan lahan pekarangan dimasing-
masing rumah tangga anggota, memanfaatkan pangan lokal dan produk olahan melalui usaha produktif berbasis bahan baku non beras dan non terigu.
Luas lahan usaha secara keseluruhan yang dimiliki oleh kelompok wanita tani anggrek adalah 2 ha dengan modal awal yang berasal dari bantuan pemerintah
yang kemudian dibudidayakan oleh anggota Kelompok Wanita Tani Anggrek sebanyak 3 orang. Pemasaran hasil dilakukan dengan sistem penjualan
langsung kepada pengepul di wilayah sekitar.
D. Struktur Organisasi Kelompok Wanita Tani Anggrek
Kelompok Wanita Tani Anggrek yang berada di Desa Pampangan Kecamatan Sekincau Kabupaten Lampung Barat juga mempunyai struktur organisasi
dalam menjalankan usahataninya. Struktur organisasi merupakan sesuatu yang penting dan harus dimiliki oleh suatu badan usaha sebagai penentuan
bagaimana pekerjaan dibagi, dan dikelompokkan secara formal guna
mencapai serangkaian tujuan bersama agar pembagian kerja dan tanggung jawab para tenaga kerja lebih jelas dan teratur. Berikut ini merupakan
struktur organisasi pada Kelompok Wanita Tani Anggrek dapat dijelaskan pada Gambar 5.
Gambar 5. Struktur Organisasi Kelompok Wanita Tani Anggrek Desa Pampangan Kecamatan Sekincau Kabupaten Lampung Barat
Berdasarkan struktur organisasi diatas, kegiatan usahatani yang dilakukan bersama KWT Anggrek yang beranggotakan sebanyak 15 orang memiliki
tugas dan fungsinya masing – masing. Untuk penentuan Ketua dan Wakil Ketua KWT ini ditentukan atas dasar kemampuan lebih yang dimiliki dalam
menjalankan usahataninya dibandingkan dengan anggota lainnya. Sedangkan untuk penentuan Sekertaris dan Bendahara dimaksudkan untuk bertugas
sebagai pihak yang mencatat setiap kegiatan yang berlangsung pada KWT Anggrek dan mencatat segala bentuk pengeluaran kegiatan produksi dan
Ketua Susanti
Bendahara Mislani
Sekretaris Mayuni
Seksi - seksi
Pertanian Susilawati
Perkebunan Sih Sulastri
Perikanan Rohayati
Peternakan Wiji Astuti
Humas Endang
Anggota Wakil Ketua
Lilik Mulyani