10. Setelah selesai, beri kesempatan untuk memberikan feedback pada setiap
demonstrasi yang dilakukan; 11.
Guru memberi penjelasan cukupnya untuk mengklarifikasikan.
2.1.6 Teori belajar yang Mendasari Model Pembelajaran Modeling The
Way Berbantuan Multimedia
2.1.6.1 Teori Belajar
Sugandi 2008:7 teori belajar adalah konsep-konsep dan prinsip-prinsip belajar yang bersifat teoritis dan telah teruji kebenarannya melalui eksperimen.
Teori belajar itu berasal dari teori psikologi dan terutama menyangkut masalah situasi belajar.Menurut Suprijono 2009:15 teori merupakan perangkat prinsip-
prinsip yang terorganisasi mengenai peristiwa-peristiwa tertentu dalam lingku- ngan. Teori diartikan sebagai hubungan kausalitas dari proposisi-proposisi.
Sugihartono 2007:89 teori belajar adalah seperangkat pernyataan umum yang digunakan untuk menjelaskan kenyataan mengenai belajar. Banyak teori yang
dapat digunakan untuk keperluan belajar dan proses pembelajaran yaitu behavioristik, kognitif dan humanistik.
Berdasarkan pendapat para ahli, dapat disimpulkan bahwa teori belajar merupakan seperangkat konsep-konsep dan prinsip-prinsip untuk menjelaskan
kenyataan mengenai belajar yang bersifat teoritis dan telah teruji kebenarannya terutama yang menyangkut masalah situasi belajar.
2.1.6.2 Teori belajar yang mendasari model pembelajaran modeling the way
berbantuan multimedia
Teori konstruktivisme yaitu pengetahuan, pengetahuan itu dikonstruksikan dibangun, bukan dipersepsi secara langsung oleh indra. Semua pengetahuan
tidak peduli bagaimana pengetahuan itu didefinisikan, terbentuk di dalam otak manusia, dan subjek yang berfikir tidak memiliki alterntif selain mengkontruksi-
kan apa yang diketahuinya berdasarkan pengalamannya sendiri suprijono, 2009: 30.Sugihartono 2007:89 teori belajar adalah seperangkat pernyataan umum
yang digunakan untuk menjelaskan kenyataan mengenai belajar. Banyak teori yang dapat digunakan untuk keperluan belajar dan proses pembelajaran yaitu
behavioristik, kognitif dan humanistik. Vygotskydalam winataputra, 2008:6.9 berpendapat pengetahuan dibangun secara sosial, dalam pengertian bahwa peserta
yang terlibat dalam suatu interaksi sosial akan memberikan kontribusi dan membangun bersama makna suatu pengetahuan. Dengan demikian proses yang
terjadi akan beragam sesuai dengan konteks kulturalnya. Gagasan konstruktivisme mengenai pengetahuan dapat dirangkum sebagai
berikut Suprijono, 2009:30: 1
Pengetahuan bukanlah gambaran dunia kenyataan belaka, tetapi selalu merupakan konstruksi kenyataan melalui kegiatan subjek.
2 Subjek membentuk skema kognitif, kategori, konsep, dan struktur yang perlu
untuk pengetahuan. 3
Pengetahuan dibentuk dalam struktur konsep seseorang. Struktur konsep membentuk pengetahuan jika konsep itu berlaku dalam berhadapan dengan
pengalaman-pengalaman seseorang.
Teori ini mendasari model pembelajaran modeling the way berbantuan multimedia, dimana permasalahan dimunculkan dari pancingan internal kemudian
siswa harus menemukan sendiri dan mentransformasikan informasi kompleks ter- sebut.
2.1.7 Aktivitas belajar siswa