Tahapan Pembelajaran berbasis proyek

seperti catatan ceramah kuliah, pembicaraan video-taped dan proses melakukan latihan dan membuat demontrasi jika dibutuhkan. 4. Penilaian harus disatukan ke dalam aktifitas proyek. Karena PBP dititik beratkan pada keberhasilan peserta didik, evaluasi diri dan oleh tim ahli harus dimasukkan ke dalam strategi penilaian. 5. Umpan balik dapat dimulai dari para pengajar, pelatih, ahli, klien, dan lain-lain. Presentasi dan diskusi adalah sarana yang baik untuk menjadi umpan balik. Para pengajar harus mengorganisir prosedur umpan balik.

4. Tahapan Pembelajaran berbasis proyek

Tahapan dalam proses pembelajaran berbasis proyek atau project based learning, yaitu: a. Memberikan informasi proyek yang akan dikerjakan. b. Menentukan waktu dan lamanya pengerjaan proyek. c. Membentuk kelompok. d. Memberikan gambaran langkah–langkah pengerjaan proyek. e. Menugaskan kelompok untuk memulai kegiatan. f. Menugaskan bagi masing–masing proyek untuk. g. Mempresentasikan di depan kelas. h. Menarik kesimpulan. PBP dapat diterapkan untuk semua bidang studi. Implementasi model PBP mengikuti lima langkah utama, sebagai berukut: 1 Menetapkan tema proyek. Tema proyek hendaknya memenuhi indikator–indikator berikut: a Memuat gagasan umum dan orisinil. b Penting dan menarik. c Mendeskripsikan masalah kompleks. d Mencerminkan hubungan berbagai gagasan. e Mengutamakan pemecahan masalah ill defined. 2 Menetapkan konteks belajar. Konteks belajar hendaknyamemenuhi indikator-indikator berikut: a Pertanyaan-pertanyaan proyek mempersoalkan masalah dunia nyata. b Mengutamakanotonomi siswa. c Melakukan inquiri dalam konteks masyarakat. d Siswa mampu mengelola waktu secara efektif dan efesien. e Siswa belajar penuh dengan kontrol diri. f Mensimulasikan kerja secara profesional. 3 Merencanakan aktivitas-aktivitas. Pengalaman belajar terkait dengan merencanakan proyek adalah sebagai berikut: a Membaca. b Meneliti. c Observasi. d Interviu. e Merekam. f Mengunjungi obyek yang berkaitan dengan proyek. g Akses internet. 4 Memeroses aktivitas-aktivitas. Indikator-indikator memproses aktivitas meliputi antara lain: a Membuat sketsa. b Melukiskan analisa. c Menghitung. d Mengenerate. e Mengembangkan proto tipe. 5 Penerapan aktivitas-aktivitas untuk menyelesaikan proyek. Langkah-langkah yang dilakukan, adalah: a Mencobamengerjakan proyek berdasarkan sketsa. b Menguji langkah-langkah yang telah dikerjakan dan hasil yang diperoleh. c Mengevaluasi hasil yang telah diperoleh. d Merevisi hasil yang telah diperoleh. e Melakukan daur ulang proyek yang lain f Mengklasifikasi hasil terbaik.

5. Keunggulan dan Kelemahan Pembelajaran Berbasis Proyek