Definisi Periklanan URAIAN TEORETIS

Yanita : Pengaruh Entertainment, Informativeness Dan Irritation Terhadap Nilai Iklan Situs WWW.GOOGLE.COM Studi Kasus Di Asrama Putri USU Medan, 2009. dalam bauran pemasaran merek, yang memfasilitasi terjadinya pertukaran dengan menciptakan suatu arti yang disebarluaskan kepada pelanggan atau kliennya Kotler, 2005:113. 1. Unsur-unsur Komunikasi Pemasaran Menurut Uyung 2003:25 bentuk atau unsur-unsur dari komunikasi pemasaran adalah: a. Penjualan Perorangan Personal Selling b. Iklan Advertising c. Promosi Penjualan Sales Promotion d. Publisitas Publicity 2. Tujuan Komunikasi Pemasaran Menurut Uyung 2003:60 tujuan komunikasi pemasaran diarahkan pada satu atau lebih tujuan dibawah ini: a. Membangkitkan keinginan akan satu kategori produk. b. Menciptakan kesadaran akan merek brand awareness. c. Mendorong sikap positif terhadap produk dan mempengaruhi niat membeli. d. Memfasilitasi pembelian.

D. Definisi Periklanan

Iklan adalah bentuk komunikasi tidak langsung, yang didasari pada informasi tentang keunggulan atau keuntungan suatu produk yang disusun sedemikian rupa sehingga menimbulkan rasa senang yang akan mengubah pikiran seseorang untuk melakukan pembelian Tjiptono, 2005:26. Yanita : Pengaruh Entertainment, Informativeness Dan Irritation Terhadap Nilai Iklan Situs WWW.GOOGLE.COM Studi Kasus Di Asrama Putri USU Medan, 2009. Periklanan adalah segala bentuk penyajian dan promosi ide, barang atau jasa secara non personal oleh suatu sponsor tertentu yang memerlukan pembayaran. Kotler, 2005:153. “Pemilihan media iklan harus didasarkan pada tujuan penyampaian pesan. Pertama pemasar harus menentukan target audiens yang akan dituju, misalnya berdasarkan kelompok geografis, demografis seperti umur, pendidikan dan lain-lain. Kedua, pemasar perlu mengatahui kapan iklan akan ditayangkan atau disampaikan kepada target audiens. Ketiga, durasi tayangan iklan. Pemilihan media untuk penyampai pesan memerlukan banyak pertimbangan. Pemilihan media bisa didasarkan atas keterlibatan konsumen dalam proses pembelian terhadap produk yang ditawarkan, kelompok pendengar radio, penonton televisi, pembaca surat kabar, pembaca majalah, jangkauan media dan biaya” Setiadi, 2003:254. Iklan dapat diketahui jika pemasar juga mengetahui jenis-jenis media yang sesuai dengan produk yang akan dipasarkan Media iklan yang digunakan bisa koran, majalah, televisi, internet, dan lain sebagainya. Setiap media memiliki masing-masing keunggulan dan keterbatasan sendiri. Keunggulan dan keterbatasan dari masing-masing media iklan dapat dilihat pada Tabel berikut ini Yanita : Pengaruh Entertainment, Informativeness Dan Irritation Terhadap Nilai Iklan Situs WWW.GOOGLE.COM Studi Kasus Di Asrama Putri USU Medan, 2009. Tabel 2.1 Keunggulan dan keterbatasan media iklan Media Keuntungan Keterbatasan Koran Fleksibilitas, ketepatan waktu, peliputan pasar lokal bagus, penerimaan luas, sangat dipercaya Umur pendek, mutu reproduksi rendah, sedikt pembaca selain pembelinya. Televisi Menggabungkan pandangan suara, dan gerakan memancing indra, perhatian tinggi, ajngkauan tinggi Biaya absolut tinggi, penayangan terlalu sebentar, selektivitas pemirsa lebih kecil. Radio Penggunaan lokal bagus, selektivitas goegrafis dan demografi tinggi, biaya rendah Suara saja, paparan terlalu sebentar, perhatian rendah. Majalah Selektivitas geografis dan demografis tinggi, reproduksi bermutu tinggi, umur panjang dan banyak pembaca selain pembeli. Tenggang waktu pembelian iklan lama, harga mahal, tidak ada jaminan posisi. Internet Selektivitas tinggi, harga murah, kemampuan interaktif Pemirsa kecil, secara demografi terbatas, dampaknya relatif rendah, Sumber : Kotler 2002:98

E. Fungsi-fungsi Periklanan