Profil Pusat Pengembangan Pendamping UKM P3UKM Jawa Barat

: Dr. Rina Indiastuti Ketua LP3E Unpad : Dr. ABM Witono Philosopy Kepala UPTPB Unpar : Ir. Tika Noorjaya Wakil dari BDS Baden Wurttenberg : Ir. H. Iwan Sofwan Wakil dari Pusat Inkubator IKOPIN : Ir. HR. Adang Akhdiyat, MM Ketua Forum BDS : Ir. Yuliarso Pincab Perum Sarana Pengembangan Usaha : IGM Mardika, S.Sos Pincab PT. Askrindo 2. Visi dan Misi Visi P3UKM adalah menjadi lembaga yang dapat mempererat hubungan antara PUKM dan UMKM dengan lembaga keuanganperbankan. Sedangkan misinya menjadikan PUKM sebagai lembaga yang profesional dalam mengembangkan UMKM. 26 3. Tujuan dan Manfaat Tujuan P3UKM adalah meningkatkan produktivitas dan kualitas PUKM sehingga dapat meningkatkan kemampuan akses UMKM terhadap layanan keuangan dari lembaga keuanganperbankan. 27 Adapun manfaat lembaga ini, sebagai berikut : 26 Ibid, h.8. 27 Ibid, h.8. a. Bagi perbankan, dapat dijadikan sumber informasi mengenai PUKM untuk diajak bermitra dalam penyaluran kredit kepada UMKM sehingga dapat mengeliminasi risiko kreditpembiayaan. b. Bagi PUKM, dapat menjadi tempat konsultasi mengenai prosedur perkreditan perbankan dan pola pengembangan koperasi dan UMKM. c. Bagi UMKM, dapat menjadi sumber informasi mengenai PUKM yang dapat membantu akses UMKM kepada perbankan. 28 4. Struktur Organisasi Penasehat : Gubernur Jabar dan Deputi Gubernur Bank Indonesia Dewan Ketua Dewan : Pemimpin Bank Indonesia Bandung Wakil Ketua : Kepala Dinas Koperasi dan UKM Jawa Barat Anggota : Pemerintah Propinsi Jawa Barat Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Barat, Biro Sarana Perekonomian Jawa Barat, Dinas Indag Agro. Lembaga keuanganPerbankan di wilayah Jawa Barat pemimpin Bank Indonesia Tasikmalaya, pemimpin Bank Indonesia Cirebon, Bank Jabar, Bank NISP, Bank Mandiri, Bank BNI, Ban BRI, Bank CIMB Niaga, Bank Danamon, PT. Sarana Jabar Ventura, PNM. Asosiasi Kadin Propinsi Jawa Barat, Kadin Kota Bandung. Perguruan Tinggi PIBI IKOPIN. Lembaga Penjamin Kredit Perum SPU dan PT. Askrindo 28 Ibid, h.8. Badan Pelaksana : Orang-orang profesional dan berpengalaman dalam pengembangan UMKM. 29 Gambar 3.1 Struktur Organisasi P3UKM Sumber : Buku Panduan P3UKM Pusat Pengembangan Pendamping UKM Tahun 2010 Hal. 10 5. Profil PUKM Mitra P3UKM Untuk menjadi pendamping mitra P3UKM , ada beberapa syarat yang harus dipenuhi, yaitu : a. Berpengalaman dalam pemberdayaan UMKM. 29 Ibid, h. 8-9. Tim Penasehat Dewan P3UKM Sekretaris Dewan Badan Pelaksana Manajer Sekretaris Divisi Administrasi dan keuangan Koordinator Wilayah Kerja KBI Cirebon dan Tasikmalaya Divisi Pengembangan PUKM b. Memiliki komitmen yang jelas dalam pembinaan UMKM. c. Menguasai teknis pendampingan terhadap UMKM. d. Mempunyai jaringan kerja yang luas. e. Memiliki sumber pendanaan untuk pembiayaan operasional. 30 6. Jasa-jasa yang diberikan oleh PUKM Mitra P3UKM Adapun jasa yang diberikan oleh pendamping adalah: a. Penyusunan rencana usaha UMKM. b. Penyusunan proposal kredit. c. Penyusunan laporan keuangan. d. Monitoring dan supervisi kreditpembiayaan. e. Pengembangan bisnis UMKM. 31 7. Kegiatan-kegiatan yang sudah dilaksanakan Tahun 2003 Fokus kegiatan P3UKM pada tahun 2003 adalah rekrutmen pegawai, membangun sistem dan perangkat operasi organisasi, sosialisasi lembaga P3UKM pada pihak perbankan, UKM dan PUKM. Dilanjutkan dengan penyusunan modul-modul pelatihan, pendataan terhadap PUKM yang tersebar di seluruh Jawa Barat dan pelatihan PUKM. Pada tahun 2003, 30 Ibid, h.9. 31 Ibid, h.10. P3UKM berhasil mendata 125 PUKM, pelatihan dasar bagi 28 PUKM dan pelatihan jasa laporan keuangan bagi 21 PUKM. 32 Tahun 2004 Pelatihan dan Akreditasi PUKM Mitra Pelatihan PUKM pada tahun 2004 berupa pelatihan dasar untuk 22 PUKM pelatihan laporan keuangan untuk 22 PUKM, 10 PUKM memperoleh pelatihan jasa proposal kredit dan 18 PUKM mendapatkan pelatihan monitoring kredit. Dari serangkaian pelatihan dan pembinaan yang telah dilakukan, ditetapkan sebanyak 21 PUKM mendapatkan akreditasi sebagai pendamping UKM dalam meningkatkan akses terhadap layanan pembiayaan perbankan dan lembaga keuangan lainnya. Pengembangan Sistem Data dan Informasi SIDAIN Mengingat pentingnya peranan teknologi informasi TI dalam sistem informasi organisasi, maka P3UKM berinisiatif mengembangkan Sistem Data dan Informasi SIDAIN yang diharapkan mampu menjadi pusat data dan informasi yang dapat diakses oleh pihak-pihak yang membutuhkan. 33 Tahun 2005 32 Ibid, h.3. 33 Ibid, h.3. Pelatihan dan Akreditasi PUKM Mitra Pada tahun 2005 P3UKM menyelenggarakan pelatihan dasar bagi 13 PUKM dan pelatihan jasa lainnya bagi 26 PUKM Mitra. Selain itu, dilakukan pula proses akreditasi bagi 13 PUKM Mitra yang telah memenuhi persyaratan, sehingga secara keseluruhan P3UKM telah mengakreditasi 34 PUKM. Sasaran Kinerja PUKM Sebelumnya dalam visi, misi, tujuan dan manfaat P3UKM tidak dicantumkan usaha mikro sebagai sasaran kinerja PUKM, tetapi dalam Rapat Dewan P3UKM tanggal 1 Februari 2005 diamanatkan bahwa usaha mikro harus menjadi sasaran kinerja dari PUKM, sehingga sebutan bagi UKM berubah menjadi UMKM Usaha Mikro, Kecil dan Menengah Program Kasku Program Kasku Kupon Akses Keuangan diluncurkan dengan maksud untuk meningkatkan akses UMKM terhadap lembaga keuangan melalui pemanfaatan teknologi informasi. Pihak yang terlibat adalah tujuh bank sponsor Bank Syarah Mandiri, Bank Mandiri, Bank BRI, Bank Bukopin, Bank Niaga, Bank Commonwealth dan Bank Jabar, Swisscontact, HU Pikiran Rakyat dan Radio Mara. 34 Tahun 2006 34 Ibid, h.4. Organisasi Pusat Pendampingan Pengembangan Pendamping Usaha Kecil dan Menengah Pada tahun 2006 terjadi perubahan organisasi yang cukup besar, yaitu pergantian manajer, bergabungnya PT. Sarana Jabar Ventura, Dinas Indag Agro Jawa Barat, PNM, Dinas Perikanan dan Kelautan Jawa Barat sebagai anggota Dewan P3UKM, peleburan Divisi seleksi dan pelatihan, Divisi sertifikasi dan penelitian, serta Divisi supervisi ke dalam Divisi Pengembangan PUKM, serta pendirian Divisi Bisnis sebagai upaya mengantisipasi isu kemandirian P3UKM. Pelatihan dan akreditasi PUKM Mitra Pada tahun 2006 P3UKM menyelenggarakan pelatihan dasar bagi 105 PUKM dari KADIN dan sarjana pendamping. Selain itu, 2 PUKM Mitra telah memenuhi persyaratan diakreditasi. 35 Tahun 2007 Organisasi Pusat Pengembangan Pendamping Usaha Kecil dan Menengah. Bertambahnya anggota dewan P3UKM yaiu Pemimpin Bank Indonesia Cirebon dan Pemimpin Bank Indonesia Tasikmalaya. Strategi Rekruitas PUKM Mitra Strategi Rekruitasi PUKM Mitra P3UKM awalnya hanya ditujukan untuk PUKM lembaga yang dalam prosesnya melalui pelatihan dasar dan 35 Ibid, h.4-5. proses akreditasi single entry strategy, namun melihat perkembangan yang terjadi dibutuhkan strategi lain untuk meningatkan kualitas dan kuantitas PUKM. Pada tahun 2007 P3UKM memutuskan double entry strategy sebagai strategi rekruitasi selain dilakukan kepada PUKM lembaga juga perlu PUKM individu yang kemudian akan diwadahi dalam Associate Consultant P3UKM. Pelatihan dan Akreditasi PUKM Mitra Pada tahun 2007 P3UKM mengakreditasi 9 PUKM individu. 36 Tahun 2008 Pendirian Kantor Cabang P3UKM Untuk meningktakan produktivitas dan memperluas jangkauan P3UKM, maka didirikan kantor cabang P3UKM di Cirebon dan Tasikmalaya, kedua cabang tersebut berkantor di kantor Bank Indonesia Cirebon dan Tasikmalaya. Pelatihan dan akreditas PUKM Mitra Pada tahun 2008 P3UKM memberikan pelatihan dasar kepada 29 PUKM Mitra P3UKM dan mengakreditasi 3 PUKM individu. 37 Tahun 2009 Fokus dalam meningatkan peran dan jumlah pendamping UMKM. 36 Ibid, h. 5. 37 Ibid, h. 6. Dalam usia yang ke-6 Pusat Pengembangan Pendamping UKM berupaya untuk meningkatkan pendampingan kepada UMKM untuk akses ke perbankan, melalui fasilitasi pendampingan PUKM target kredit pada tahun 2009 sebesar Rp. 250 milyar dan 6.000 debitur serta penambahan jumlah Pendamping UKM sebanyak 100 atau menjadi 90 PUKM Pendamping UKM Koordinasi dengan dinas terkait di lingkungan pemerintah provinsi yang membina UMKM melalui sinergitas program kegiatan pembinaan dan pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah di Jawa Barat. Pelatiah dan akreditasi PUKM Mitra Pada tahun 2009 Pusat Pengembangan Pendamping UKM memberikan pelatihan dasar kepada 100 orang dalam 4 paket pelatiahan dan mengakreditasi 2 PUKM lembaga dan 38 PUKM individu. 38 Kerjasama Lembaga 12 Agustus 2009 dilakukan penandatangan MoU antara Yayasan Batik Jawa Barat dengan Pusat Pengembangan Pendamping UKM dalam rangka pengembangan UKM Batik di Jawa Barat. Kerjasama Kelembagaan a. Lembaga keuangan : Allianz Life Indonesia 38 Ibid, h. 7. b. Pemerintah : Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Pemerintah Kota dan Kabupaten Bandung, Kementerian Perindustrian, BPPT, B2TTG LIPI, Kementerian Kelautan dan Perikanan. c. BUMN : Bio Farma, Pertamina, PTPN VIII d. Perguruan tinggi : IKOPIN, Unpad, Unpar, ITB, Unisba, STT Tekstil e. Asosiasi : Kadin Provinsi Jawa Barat, Kadin KotaKab se-Jawa Barat, LPNU KotaKab se-Jawa Barat, Perbarindo Jawa Barat. f. Lembaga internasional: Swisscontact, IFC Pensa, GTZ, USAID, In Went g. Swasta : HM Sampoerna, Bogasari Flour Mills h. Media Massa : Tempo Inti Media, Radio Mara, Pikiran Rakyat 39 Tabel 3.1 Lembaga Keuangan Bank dan Non-Bank Yang Telah Bekerjasama Dengan PUKM Mitra P3UKM Periode 2004-2010 No. Nama lembaga No. Nama Lembaga 1 Bank Mandiri 19 Bank Ekspor Indonesia 2 Bank Syariah Mandiri 20 BCA 3 Bank Negara Indonesia 21 PT. SJV 4 Bank Rakyat Indonesia 22 Bank Saudara 5 Bank Jabar 23 Bank Artha Graha 6 Bank Jabar Syariah 24 Bank Bumiputera 7 BTPN 25 BTN 8 Bank Permata 26 Bank Commonwealth 9 Bank Bukopin 27 BNP 39 Ibid, h. 7. 10 Bank Bukopin Syariah 28 Bank Danamon 11 Bank Muamalat 29 Bank Haga 12 Bank Niaga UKM Center 30 Bank Jasa Artha 13 Bank Niaga Syariah 31 BPR KS 14 Bank Mega 32 BPR Niaga Mitra 15 Bank NISP 33 BPR Swamitra 16 Bank Panin 34 BPR Kota Bandung 17 Bank Artos Indonesia 35 BPR Sadayana Artha 18 Bank Buana Sumber : Buku Panduan P3UKM Pusat Pengembangan Pendamping UKM Tahun 2010 Hal. 12 Gambar 3.2 Proses Seleksi, Pelatihan dan Sertifikasi Jasa PUKM Mitra Laporan Bank Laporan PUKM Gagal Sumber : Buku Panduan P3UKM Pusat Pengembangan Pendamping UKM Tahun 2010 Hal. 13 Publikas Sosialisasi dan Seminar Informasi Registrasi Calon PUKM Mitra Seleksi Penilaian Pelatihan Ujian Akreditas Pelatihan Jasa Ujian MoU Bank + PUKM Data dari Instansi Aplikasi Langsung Pengalaman pendamping UKM 1 Thn Komitmen dalam pembinaan Basis Sertifikas Monitorin g dan Evaluasi Kemampuan membantu laporan keuangan UMKM Jumlah proposal kredit UMKM yang disetujui Bank Networking lokal, nasional, internasional Kemampuan membantu pengembangan bisnis UMKM Kualitas kredit UMKM binaan Standar Kinerja Pencabutan sertifikat Tabel. 3.2 Daftra Nama PUKM Mitra P3UKM Periode 2003-2010 Wilayah Bandung, Tasikmalaya dan Cirebon No Nama Bentuk Kota Alamat 1 Ahmad Radea Individu Kab. Sumedang Dsn. Sirnagalih RT. 02X Ds. Mekargalih Kec. Jatinangor 2 Enung Supartini Individu Kab. Sumedang Dsn. Sirnagalih RT. 02X Ds. Mekargalih Kec. Jatinangor 3 Sopari Individu Kota Bandung Komp. Surapati Core blok AB-31 4 Cecep Parhanudin Individu Kab. Sukabumi Jl. Mawar No. 15 Perum Gunung Jaya Permai 5 Herry Marthadjaya Individu Kota Bandung Jl. Jupiter Utama II E2- 13 Ciateul No. 60 6 Agus Suhardi Individu Kab. Subang Komp. BTN Griya Pesona Praja E5 No. 19 7 Dewi Reni Individu Kota Bandung Jl. Cikutra Baru Raya 1 8 Dedi Hidayat Individu Kab. Bandung Jl. Awibitung Gg. Jembar III No. 26A 9 Taufik Suhadani Individu Kota Bandung Jl. Marga Indah I No. 7 10 George Zainal Haddy Individu Kota Bandung Jl. Ligarsari III No. 3 11 Cep Anton Firtana Individu Kota Bandung Jl. Cibiru Tonggoh 1 12 Umar Kusumah Individu Kota Bandung Jl. Kasuari I RT. 49 Kel. Maleber 13 Budi Arisandie Individu Kota Bandung Jl. Asia Afrika No. 158- 160 14 Ahmad Soemariana Individu Kota Bandung Komp. Bumi Panyawangan, Jl. Meranti Timur II No. 16 15 Rima H. Soemariana Individu Kota Bandung Komp. Bumi Panyawangan, Jl. Meranti Timur II No. 16 16 Iskandar Riza Individu Kota Bandung Komp. Cibolerang Blok K 48 RT. 77 Margahayu Utara 17 Moh. Zoemadi Individu Kota Bandung Jl. Pasundan Gg. Cakradiredja 17718B 18 Tatang Tisnasenjaya Individu Kab. Bogor Jl. Pangeran Sogiri 19 19 Popo Wahyudi Individu Kota Bandung Jl. Kawaluyaan Indah I No. 10B 20 Asep Sudirman Individu Kota Bandung Jl. Marga Indah I No. 7 21 R. Harry Mulyawan Individu Kota Bandung Jl. Nilem B 10 Rancaekek Wetan 22 Dyan Gunawan Individu Kab. Bogor Jl. Gagak No. 12 RT. 19 Ds.Kel. Gunung Putri 23 M. Hasanudin S.PdI Individu Kab. Sukabumi Cibolang Kaler Tipar Cisaat RT. 15 DsKel. Sawah Gede 24 Riki Koswara Individu Kota Sukabumi Jl. Lettu Bakri Gg. Berikari III Nyomplong 25 Didin N Individu Kab. Depok Jl. Raya Mukhtar No. 02 RT. 11 Sawangan 26 M. Ridwan, SE Individu Kab. Depok Jl. Masjid Nurul Fatah No. 31 RT. 13 DsKel. Bojongsari 27 Edi Gunawan Individu Kota Bandung Jl. Kb. Sirih No 108 28 Subhan Hasanudin, S.Hut Individu Kab. Cianjur Jl. Sindanglaya No. 29 Kp. Pasir Cina RT. 15 29 BIMMA Lembaga Kota Bandung Jl. Suryalaya Barat I No. 7 30 Al-Amwal Institute Lembaga Kota Bandung Jl. Cibaduyut Gg. Ibu Ipong No. 57 31 Aspek DKM Lembaga Kota Bandung Jl. Raya Cipadung No. 105 Cibiru 32 Bina Insan Mandiri Lembaga Kota Bandung Jl. AH Nasution Sukup Raya No. 1 33 Profex Lembaga Kota Bandung Jl. Wijaya Kusuma III No. 34 Cijambe Indah 34 PUPUK Lembaga Kota Bandung Jl. H. Wasid No. 29 35 Pusat Layanan Agribisnis dan Pengembangan PLAP Lembaga Kota Bandung Jl. Permata Bumi Raya Kav. 6 Arcamanik 36 Swadayamas Jayagiri Lembaga Kota Bandung Jl. Asia Afrika No. 141- 149 Lt. 6 37 Pinbuk Bekasi Lembaga Kota Bekasi Jl. Jayagiri No. 66 38 Riyadhul Amanah Lembaga Kab. Cianjur Jl. Hasanudin No. 5 Gg. Juang Tambun 39 Bina Mitra Usaha Lembaga Kota Cirebon Jl. Taifur Yusuf No. 29 40 Koperasi Mitra Usaha Mandiri Lembaga Kota Sukabumi Komp. Duta Regency Kav. 1 A6 41 Yayasan Tarbiyah Islamiyah Lembaga Kota Sukabumi Kp. Lunjuk Hilir RT. 513 Jl. Suryalaya Ds. Talagasari 42 LPPU Sumedang Lembaga Kab. Sumedang Jl. RA Kosasih No. 246 43 Pinbuk Sumedang Lembaga Kab. Sumedang Jl. Veteran No 66 Cisaat 44 CV. Artha Multi Bisnis Consulting AMC Lembaga Kota Bandung Komp. Islmic Center Jl. Kutamaya No. 25 45 Koperasi Agribisnis dan Agroindustri KOPAGRO Lembaga Kota Bandung Jl. Suryalaya Barat I No. 7 46 Koperasi Pertanian Mitra Sukamaju Lembaga Kab. Bandung Barat Jl. Pasirlangu RT. 33 Pasirlangu Cisarua 47 Kop. Wirausaha Nasional Jabar Lembaga Kota Bandung Jl. Talaga Bodas No. 31 48 Lembaga Bantuan Manajemen LBM Lembaga Kota Bandung Jl. RE Martadinata No. 119 49 LPK UKM Lembaga Kota Bandung Jl. Venus Barat Kav. 9- 11 Komp. Margahayu Raya 50 LPWIBI Bandung Lembaga Kota Bandung Jl. Jakarta No. 28 51 Prokonsul Lembaga Kota Bandung Jl. Gunung Rahayu I No. A17 52 PUKM IKOPIN Lembaga Kab. Bandung Kaw. Perguruan Tinggi IKOPIN KM. 20,5 53 PB UNPAD Lembaga Kota Bandung Jl. Dipati Ukur No. 36 54 BDS HIKAM Lembaga Kota Bandung Jl. Srimahi Baru No. 7 55 BPPKU Kadin Lembaga Kota Bandung Jl. Talaga Bodas No. 31 56 STIE Pasim Lembaga Kota Sukabumi Jl. Letda T. Asmita 5 Tasikmalaya 57 Drs. Apendi Sohib Individu Kota Tasikmalaya Perum Balokang Blok D 238-240 58 H. Kinding Hidayat Maja Individu Kota Banjar Jl. Pesantren Cibeunteur No. 8 Banjar Kolot 59 Iwan Setiawan, SE Individu Kab. Ciamis Dsn. Pabrik RT. 147 Desa Cihalarang 60 Elis Hoerur Rahmawati Individu Kab. Ciamis Jl. Yos Sudarso No. 59 61 Syamsiar H. Sandiah Individu Kota Banjar Jl. Siluman RT. 2411 Desa Cihalarang 62 Jojo Sutarjo Individu Kota Tasikmalaya Jl. Peta No. 37 63 Ade Mohamad NZ Individu Kab. Tasikmalaya Gn Sumur RT. 18 Cikadongdong 64 Arif Hidayatullah, SH Individu Kota Banjar Dsn Sindangdalih RT. 53 Ds. Neglasari 65 Eko Yulianto Individu Kota Banjar Dsn. Sindanggalih RT. 16 Ds. Rejasari Kec. Langensari 66 Ade Haditna Individu Kota Banjar Jl. Letjen Suwanto No. 52 Parungsari 67 Juni Harto Individu Kota Banjar Dusun Cijurey Desa Kujangsari 68 Ahmad Ibrahim Badri Individu Kab. Tasikmalaya Jl. Raya Cintaraja No. 44 RT. 133 Cintaraja 69 Enin Tursini, S.P Individu Kab. Ciamis Jl. Ir. H. Juanda Komp. Pemkot 70 Andi Rustandi Individu Kab. Ciamis FE Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24 71 Yuyun H. Rosyid Individu Kab. Tasikmalaya Kamp. Rancamaya Cipasung Ds. Cipakat 72 Deti Kania Sari Individu Kab. Tasikmalaya Jl. Raya Rajapolah 293 73 Iwan Sugianto, SE Individu Kota Banjar Blkg SDN Sukahening No. 19 74 Eli Jaliliah, SE Individu Kab. Tasikmalaya Kp. Babakan Muncang RT. 24 Cisaruni Padakembang 75 Nurcholis, SE Individu Kab. Tasikmalaya Kp. Cipicung Koneng RT. 205 DsKel. Singasari 76 Raisa Pebrianie, SKM Individu Kab. Tasikmalaya Jl. Bojong Kaum No. 49 RT. 711 Ds.Kel. Cipedes 77 Yanti Sartika Individu Kab. Tasikmalaya Jl. Seladarma No. 12A Blkg 6 Kel. Yudanegara 78 Wawa Wardil Hasan Individu Kab. Tasikmalaya Kp. Nangerang Desa Salawu Kec. Salawu 79 Deden Supartama Individu Kota Tasikmalaya Kp. Legok Randu Ds. Burujul Jaya Cibolang 80 Andi Suwandi, SE Individu Kab. Tasikmalaya Kp. Cireungit RT. 51 Ds. Kersamenak 81 Abdul Wahid Hakim Individu Kab. Tasikmalaya Jl. Guntur BBK Pajagalan RT. 16 82 KP2UKM Lembaga Kab. Garut Jl. Sunan Drajat No. 14 Komp. Perkantoran Sumber 83 INPROBIS Lembaga Kab. Garut Jl. Otista No. 6 Lt. 2 84 Solusi Mitra Konsultan Lembaga Kota Tasikmalaya Komp. Permata Regency Jl. Pertama Raya Blok H Kav. 4 85 ISEC Lembaga Kota Tasikmalaya Jl. Kenanga No. 5 Tanjungsari 86 Pinbuk Tasikmalaya Lembaga Kota Tasikmalaya Komp. PT. INTI Gd. O Jl. Moh Toha No. 77 87 LPPM Unigal Lembaga Kab. Ciamis Jl. RE Martadinata 150 88 Koperasi Bina Tani Sukakerta Lembaga Kab. Ciamis Jl. Raya Sukakerta No. 422 Panumbangan 89 Tasikmalaya Trade and Industry Guide TTIG Lembaga Kota Tasikmalaya FE Universitas Siliwangi Jl. Siliwangi No. 24 90 CV. Trikarya Lembaga Kab. Ciamis Blkg. Pasar Panumbangan Jl. Landeuh No. 100 Cirebon 91 Taufik Anggara Individu Kab. Cirebon Ds. Babakan Gebang No. 14 RT. 15 92 Heria Nugraha Individu Kab. Komp. Stadion Bima Jl. Kuningan S. Rokan No. K-8 93 Teguh Priyono Individu Kab. Kuningan Bumi Caracar Permai Blok 2 No. 2 Cilimus 94 Romi A. Hidayat Individu Kota Cirebon Jl. Rajawali Timur II10 Cirebon 95 Nana Nurjanah Individu Kab. Cirebon Desa Balad RT. 33 No. 22 Kec. Dukupuntang 96 Ety Suryati Individu Kab. Cirebon Taman Kemantren Blok Kecubung II9 RT. 25 97 Adhie Kurniawan Individu Kab. Cirebon Ds. Karangmekar Kec. Karangsembung 98 Jejen Individu Kab. Majalengka Perum BCA Desa Tenjolayar 99 R. Hasan Diki R Individu Kab. Cirebon Jl. Kudus C 215 RT. 415 Nuansa MJS Kesambi 100 Cucu Sumarsana Individu Kab. Majalengka Blok Wage RT. 25 Randegan Kulon Jatitujuh 101 Ahmad Fatoni Individu Kab. Indramayu Jl. Paoman Utara No. 183 RT. 41 102 Arie Hariyadi Individu Kab. Majalengka Desa Jatipamor RT. 84 Panyingkiran 103 Nunung Nurlaelah Individu Kota Cirebon Jl. Raya Angkasa No. 28B Katiasa Baru 104 Asep Kurniawan Individu Kab. Majalengka Jl. Dawuan No. 9 Kec. Dawuan 105 Yodi Rudiantono Individu Kab. Jl. Gn. Tangkuban Kuningan Perahu I No. 194 106 Ka Asep Suarna Individu Kab. Majalengka Jl. Raya Pasirhanja 51 107 Hendri Siswoyo, SST Individu Kab. Majalengka RT. 42 Ds. Babakan Sari Kec. Bantarujeg 108 Sukarna Individu Kab. Kuningan Jl. Tomik Dusun III RT. 153 Kel. Jalaksana 109 Lili Nur Chamelia Individu Kab. Cirebon Jl. Gunung Galunggung III DXV No. 171 110 Dewi Yuniarti, SP Individu Kota Cirebon Jl. Dr. Cipto Mangunkusumo RT. 38 111 Nanang Suryaman, SE Individu Kota Cirebon Jl. Suradinaya No. 208 Gunung Sari 112 Nana Suryana Individu Kab. Kuningan Desa Manis Kidul RT. 113 Kec. Jalaksana Sumber : Buku Panduan P3UKM Pusat Pengembangan Pendamping UKM Tahun 2010 Hal. 15-19 Dari 112 pendamping yang dinaungi oleh Pusat Pengembangan Pendamping UKM, Riki Koswara, S.IP menjadi satu-satunya pendamping individu yang bertugas di Kota Sukabumi. Sehingga, beliau menjadi sumber wawancara utama penelitian ini. Riki Koswara telah menjadi pendamping individu P3UKM sejak tanggal 16 November 2008. Dalam kurun waktu tahun 2009 , beliau telah mendampingi 25 UKM secara komprehensif. Beliau merupakan Sarjana Ilmu Pemerintahan lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Sukabumi.

B. Analisis SWOT

Analisis SWOT SWOT Analysis adalah suatu metode perencanaan startegis yang digunakan untuk mengevaluasi faktor-faktor yang menjadi kekuatan Strengths, kelemahan Weaknesses, peluang Opportunities dan ancaman Threats yang mungkin terjadi dalam mencapai suatu tujuan dari kegiatan atau lembaga dalam skala yang lebih luas. P3UKM dan mitra pendampingnya merupakan lembaga yang dapat dianalisis dengan metode ini untuk mengetahui kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman, sehingga dapat menjadi pijakan untuk lebih berkembang dan efektif dalam membantu pengembangan UMKM binaan. Berikut analisis SWOT terhadap PUKM: 1. Strengths kekuatan, antara lain: a. Didukung dan dilindungi oleh lembaga pemerintah yang kredibel, yaitu Bank Indonesia dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. b. Memiliki sumber daya manusia yang potensial dan profesional, yaitu para pendamping berpengalaman. Hal ini dapat dilihat dari persyaratan yang harus dipenuhi untuk menjadi pendamping UKM P3UKM yaitu harus menjadi pendamping minimal 3 UKM. c. Program pelatihan dan pendidikan yang diterima pendamping UKM oleh para ahli yang diundang oleh P3UKM. d. Memiliki jaringan yang luas di daerah-daerah Jawa Barat. e. Para pendamping UKM mendapatkan insentif, baik dari P3UKM sebagai induk maupun UMKM binaan. 2. Weaknesses kelemahan, antara lain: a. Kurang banyaknya sumber daya manusia di tiap daerah. Seperti contohnya di Kota dan Kab. Sukabumi yang hanya memiliki satu pendamping individu. b. Sebagian pendamping UKM memiliki pekerjaan inti, sehingga fokus dalam pendampingan UMKM menjadi pecah. c. Sebagaimana program-program pemerintah yang lain, program ini juga tidak konsisten dan tergantung pada kucuran APBD. d. Tidak ada kepastian dari dinas-dinas terkait di daerah untuk mengangkat pendamping ini menjadi pegawai tetap. 3. Opportunities peluang, antara lain: a. Perhatian dan dukungan yang baik dari pemerintah, baik pusat maupun daerah terhadap pengembangan UMKM. b. Pertumbuhan UMKM yang cukup cepat dan menjadi pilihan masyarakat untuk bekerja. c. Ketahanan UMKM terhadap krisis ekonomi. Banyak contoh UKM yang layak dijadikan UKM yang tahan krisis ekonomi. 4. Treaths ancaman, antara lain: a. Masih tidak bersahabatnya peraturan perbankan maupun lembaga keuangan lainnya dalam memberikan permodalan bagi UMKM. b. Kurang optimalnya dukungan dan perlindungan dari pemerintah, baik pusat maupun daerah terhadap produk-produk UMKM. c. Pemahaman pelaku usaha kecil yang masih menganggap bahwa permodalan yang diberikan oleh pemerintah sebagai bantuan yang tidak wajib dikembalikan.

BAB IV PEMBERDAYAAN DAN PEMBINAAN TERHADAP

USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH UMKM DI KOTA SUKABUMI

A. Pola Pemberdayaan dan Pembinaan UMKM Oleh Pendamping Individu

Kata pola dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti sistem, cara kerja, bentuk struktur yang tetap. 40 Sedangkan menurut Kamus Ilmiah Populer, kata pola memiliki arti model, contoh atau pedoman rancangan. 41 Dalam penelitian ini makna pola yang lebih tepat adalah sistem atau cara kerja. Sehingga, pola pemberdayaan dan pembinaan berarti sistem atau cara pemberdayaan dan pembinaan. Berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 32 tahun 1998 tentang Pembinaan dan Pengembangan Usaha Kecil, pembinaan dan pengembangan adalah upaya yang dilakukan pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat melalui pemberian bimbingan dan bantuan perkuatan untuk 40 Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Kamus Besar Bahasa Indonesia, Jakarta: Balai Pustaka, 1988, h. 692. 41 Puis A. Partanto dan M. Dahlan Al-Barry, Kamus Ilmiah Populer, Surabaya; Artaloka, 1994, h. 605.