26
d Sales record, yaitu arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah
penjualan. Contoh: Data penjualan dan Daftar nama agen dan distributor. e
Production record, arsip-arsip yang berhubungan dengan masalah produksi. Contoh: Arsip tentang jenis bahan baku, jenis alatmesin yang
digunakan, jenis barang.
3. Menurut Nilai dan Kegunaan
Suatu arsip mempunyai beberapa nilai atau kegunaan, yaitu sebagai berikut: a
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan administrasi. b
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan hukum. c
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan keuangan. d
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan untuk kebijaksanaan. e
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan untuk pelaksanaan kegiatan. f
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan sejarah. g
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan penelitian. h
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan pendidikan. i
Arsip yang mempunyai nilai kegunaan dokumentasi.
4. Menurut Sifat Kepentingan
a Arsip Nonesensial, yaitu arsip yang tidak memerlukan pengolahan dan
tidak mempunyai hubungan dengan hal-hal penting sehingga tidak perlu disimpan dalam waktu yang terlalu lama, contoh kartu undangan memo
atau nota tentang hal-hal yang tidak penting.
Universitas Sumatera Utara
27
b Arsip Yang Diperlukan, yaitu arsip yang masih mempunyai nilai
kegunaan, tetapi sifatnya sementara dan kadang – kadang masih dipergunakan atau dibutuhkan.
c Arsip Penting Important Archives, yaitu arsip yang mempunyai nilai
hukum, pendidikan, keuangan, dokumentasi, sejarah dan sebagainya. d
Arsip Vital Vital Archives, yaitu arsip yang bersifat permanen maksudnya dapat simpan untuk selama-lamanya.
5. Menurut Keseringan Penggunaannya
Menurut keseringan penggunaannya, arsip dapat dibedakan menjadi 3 macam:
a Arsip Aktif, yaitu arsip yang masih diperlukan dalam proses
penyelenggaran kerja. b
Arsip Pasif, yaitu arsip yang jarang dipergunakan dalam proses penyelenggaraan kerja, tetapi masih dipergunakan juga dalam proses
penyelenggaraan pekerjaan. c
Arsip Abadi, yaitu arsip yang perlu disimpan untuk selama-lamanya.
6. Menurut Fungsinya
Menurut fungsi dan kegunaannya, arsip dapat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu:
a Arsip Dinamis, yaitu arsip yang masih dipergunakan secara langsung
dalam kegiatan perkantoran sehari-hari. Arsip ini dibedakan menjadi 3 macam:
Universitas Sumatera Utara
28
1. Arsip Aktif, yaitu arsip yang dipergunakan terus-menerus dalam
kegiatan kantor. Arsip ini masih sering dikeluarkan untuk keperluan kantor.
2. Arsip Semi Aktif, yaitu arsip yang frekuensi penggunaannya sudah
mulai menurun, tetapi kadang-kadang masih diperlukan. 3.
Arsip Inaktif, yaitu arsip dinamis yang sudah jarang digunakan. Arsip inaktif hanya sebagai referensi atau pemberi keterangan
semata. a
Arsip Statis, yaitu arsip yang tidak dipergunakan secara langsung dalam kegiatan perkantoran sehari-hari.
7. Menurut Tingkat Penyimpanan dan Pemeliharaannya