Profil UMKM Usaha Mikro, Kecil dan Menengah di Indonesia

43 oleh UMKM. 27 Oleh karena itu upaya untuk terus memberdayaan UMKM merupakan tantangan yang harus selalu ditingkatkan, termasuk dukungan pembiayaan melalui perbankan. Pembangunan ekonomi Indonesia dalam 5 tahun terakhir menargetkan penurunan pengangguran dari 9,7 tahun 2004 menjadi 5,1 tahun 2009 yang disertai pengentasan kemiskinan dari 16,6 tahun 2004 menjadi 8,2 tahun 2009. Salah satu dari “Triple Strategy” pemerintah untuk mencapai sasaran tersebut adalah dengan menggerakkan sektor riil yang komponennya didominasi oleh UMKM Usaha Mikro Kecil dan Menengah hingga 99,9. Secara lebih rinci, UMKM mengambil peran yang sangat strategis dalam menggerakkan aktivitas perekonomian Indonesia dengan menyediakan 99,5 kesempatan kerja penduduk yang memproduksi 57 kebutuhan barang dan jasa nasional. Devisa negara sebesar 19 volume ekspor merupakan hasil produksi UMKM serta kontribusi 2-4 pertumbuhan nasional yang disumbangkan oleh UMKM. 28

C. Peranan Pembiayaan Bank Syariah Terhadap Perkembangan UMKM di

Indonesia Salah satu target pencapaian sistem perbankan syariah nasional yang tercantum pada blue print Perbankan Syariah Indonesia adalah memiliki peran signifikan dalam sistem perekonomian nasional, serta mampu melakukan perbaikan kesejahteraan rakyat. Sekaligus berdasarkan nilai-nilai syariah, visi 27 “Tak Punya Utang Luar Negeri, UMKM Malah Tahan Krisis”. Kompas 27 November 2008. 28 Bappenas, Rencana Pemangunan Jangka Menengah Nasional 2004-2009, Artikel Diakses pada 15 April 2011 dari http:www.bappenas.go.idget-file-servernode7642 44 pengembangan perbankan syariah di Indonesia adalah “Terwujudnya sistem perbankan syariah yang kompetitif, efisien dan memenuhi prinsip kehati-hatian yang mampu mendukung sektor riil secara nyata melalui kegiatan pembiayaan berbasis bagi hasil share-based financing dan transaksi riil dalam kerangka keadilan, tolong-menolong dan menuju kebaikan guna mencapai kemashlahatan masyarakat. ” 29 Beberapa hal yang dapat disediakan oleh Bank Syariah untuk UMKM, kaitannya dengan pencapaian target dan visi di atas, antara lain: Pertama, produk alternatif yang luas dengan bagi hasil sebagai produk utama. Produk-produk dengan sistem profit and loss sharing yang berparadigma kemitraan sangat tepat untuk memberdayakan UMKM. Kedua, pengelolaan bisnis berdasarkan moral dan transaksi sesuai dengan prinsip syariah. Keungggulan ini cocok dengan karakteristik orang-orang yang bergerak di bidang UMKM, yang menginginkan tetap berpegang teguh pada etika bisnis dan moralitas. Ketiga, mengelola dan memiliki akses kepada dana-dana di voluntary sector. Hal ini sangat sesuai dengan komitmen Bank Syariah yang peduli dengan pengembangan UMKM sebagai bagian dari pengentasan kemiskinan melalui instrumen Ekonomi Islam Zakat, Infak, Shadaqah, Wakaf. 30 Tidak dapat dipungkiri bahwa UMKM memiliki daya tahan yang tangguh dalam menghadapi gejolak. Sejak terjadinya krisis moneter yang diikuti oleh krisis ekonomi dan berbagai krisis lainnya, ditemukan suatu kenyataan bahwa 29 Zainul Arifin, Dasar-Dasar Manajemen Bank Syariah Jakarta: Pustaka Alvabet, 2005, h.37. 30 Muhammad, Bank Syariah: Problem dn Prospek Perkembangan di Indonesia, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2005, h.128. 45 ketahanan perekonomian nasional sesungguhnya ditopang oleh UMKM. 31 Oleh karena itu upaya untuk terus memberdayaan UMKM merupakan tantangan yang harus selalu ditingkatkan, termasuk dukungan pembiayaan melalui perbankan. 31 “Tak Punya Utang Luar Negeri, UMKM Malah Tahan Krisis”. Kompas 27 November 2008.

Dokumen yang terkait

Pelaksanaan Akad Pembiayaan Murabahah Al-Wakalah Pada Pembiayaan Warung Mikro Di PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan

12 112 139

Evaluasi Strategi Bauran Pemasaran Produk Pembiayaan Warung Mikro Pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Tangerang Ciputat

2 11 102

Faktor Faktor Yang Menghambat Nasabah Mengembalikan Pembiayaan Warung Mikro Bsm (Studi Pada Warung Mikro Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Ciledug, Kantor Cabang Cipulir Dan Kantor Cabang Pembantu Bintaro Sektor Iii)

0 9 110

Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Warung Mikro Pada PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Gajah Mada Medan

9 59 53

ANALISIS PEMBIAYAAN USAHA MIKRO DAN KECIL MELALUI WARUNG MIKRO BANK SYARIAH MANDIRI KANTOR CABANG PEMBANTU PALUR SUKOHARJO.

0 0 13

Sistem Informasi Akuntansi Pembiayaan Warung Mikro Pada PT Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Gajah Mada Medan

0 0 10

Pelaksanaan Akad Pembiayaan Murabahah Al-Wakalah Pada Pembiayaan Warung Mikro Di PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan

0 2 42

BAB I PENDAHULUAN - Pelaksanaan Akad Pembiayaan Murabahah Al-Wakalah Pada Pembiayaan Warung Mikro Di PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan

0 0 29

Pelaksanaan Akad Pembiayaan Murabahah Al-Wakalah Pada Pembiayaan Warung Mikro Di PT. Bank Syariah Mandiri Cabang Medan

0 0 16

PENGARUH NILAI MARGIN PEMBIAYAAN TERHADAP MINAT NASABAH PADA PRODUK WARUNG MIKRO BANK SYARIAH MANDIRI KCP UNGARAN TUGAS AKHIR - PENGARUH NILAI MARGIN PEMBIAYAAN TERHADAP MINAT NASABAH PADA PRODUK WARUNG MIKRO BANK SYARIAH MANDIRI KCP UNGARAN - Test Reposi

0 0 98