Pentingnya kriteria SDM layanan referensi adalah untuk memahami kebutuhan pemustaka, dalam hal bertanya dan berkonsulatasi
kepada petugas perpustakaan bagaimana menggunakan sumber-sumber yang ada untuk memenuhi kebutuhan informasi mereka.
Dari beberapa jenis layanan yang disediakan oleh perpustakaan diatas dapat disimpulakan bahwa dalam hal ini bimbingan pemakai
merupakan suatu kegiatan yang dapat membantu para pengguna perpustakaan, agar mendapatkan kemudahan dalam mencari bahan
pustaka dan dalam menggunakan fasilitas lainya.Agar dapat memberikan layanan yang terbaik sesuai dengan fungsinya, perpustakaan memerlukan
tenaga yang memadai baik dari jumlah dan kulitas yang harus dimilikinya.
C. Kerangka Berfikir
Perpustakaan Sekolah adalah salah satu komponen penggerak dalam memajukan dan mencerdaskan siswa-siswi di sekolah.Menurut
ahli tujuan didirikannya perpustakaan sekolah tidak terlepas dari tujuan diselenggarakannya pendidikan sekolah secara keseluruhan, yaitu untuk
memberikan bekal kemampuan dasar kepada peserta didik Siswa atau Murid, serta mempersiapkan mereka untuk mengikuti pendidikan
menengah. Hampir semua aktivitas dalam perpustakaan sekolah banyak
diarahkan kepada program-program untuk meningkatkan kepuasan dan menjawab berbagai macam keperluan dan kebutuhan pemakai
perpustakaan yang sangat beragam. Sedangkan efektif atau tidaknya sebuah program dapat dilihat dari
beberapa indikator yang diantaranya adalah: taraf pencapaiantujuan dan memiliki efekpengaruh yang besar terhadap organisasi signifikan.
Untuk mencapai efektivitas yang dimaksud, sebuah organisasi juga perlu memperhatikan faktor-faktor yang dapat mempengaruhinya seperti:
Kejelasan program kerja, struktur organisasi SDM, serta penghargaan dan motivasi.
Dalam hal inimelalui observasi pendahuluandi perpustakaan SMP Negeri 131 Jakarta, dari fenomena yang peneliti dapatkan bahwa di
perpustakaan SMP Negeri 131 Jakarta
hanya terdapat tiga orangpustakawan saja, yang terdiri oleh bapak Slamet Riyadi S.Pd
sebagai ketua perpustakaan yang mana dia juga sebagai seorang guru dan salah satu wali kelas di SMP Negeri 131 Jakarta, bapak Suhendi sebagai
staf walaupun sudah mengikuti pelatihan perpustakaan selama tiga bulan, beliau menjalankan peran ganda yaitu sebagai petugas layanan sirkulasi
dan referensi, dan yang terkahir ibu Rukiah dia adalah seorang petugas layanan teknis di perpustakaan SMP Negeri 131 Jakarta. Dan ini semua
merupakan tantang tersediri bagi petugas perpustakaan untuk memberikan layanan yang baik, mengingat jumlah keseluruhan siswai
sebanyak 648 siswai dan 44 orang guru. Baik siswa yang mencari referensi untuk tugas yang diberikan oleh gurunya dan yang hanya
sekedar ingin menambah wawasannya saja. Dari uraian di atas dapat digambarkan alur berfikir mengenai
efektivitas layanan perpurpustakaan di SMP Negeri 131 Jakarta. Sebagai berikut: