Uji Stasioneritas ANALISIS DAN PEMBAHASAN

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini dibahas mengenai analisis ekonomi maupun analisis statistik dari hasil regresi persamaan pengaruh nilai tukar riil terhadap neraca perdagangan bilateral Indonesia dengan pendekatan Kointegrasi dan Error- Correction Model ECM. Di samping itu akan dilakukan pengujian-pengujian terhadap masalah yang biasanya muncul dalam regresi linier dan analisis runtun waktu time series.

4.1 Uji Stasioneritas

Suatu data time series dikatakan stasioner jika mean, variance, dan autocovariance untuk berbagai lag yang berbeda nilainya konstan, tidak melihat dari titik mana perhitungan dimulai atau tidak tergantung waktu time invariant. Suatu penelitian dengan data time series yang dapat diestimasi dengan metode estimasi biasa OLS didasarkan pada suatu asumsi bahwa data tersebut stasioner pada level, artinya data konstan dan independen sepanjang waktu Gujarati, 2003. Namun pada kenyataannya, sebagian besar data time series merupakan data nonstasioner. Hal ini berarti penggunaan metode estimasi OLS dengan data nonstasioner dapat berakibat pada kegagalan estimasi dalam menunjukkan nilai-nilai yang sebenarnya spurious Nancy Nopeline : Pengaruh Nilai Tukar Riil Terhadap Neraca Perdagangan Bilateral Indonesia Marshall-Lerner Condition Dan Fenomena J-Curve, 2009 USU Repository © 2008 regression meskipun ukuran sample diperbesar. Oleh karena itu, sebelum analisis lebih lanjut perlu dilakukan uji stasioneritas yang dapat dilakukan dengan unit root test. Jika suatu variabel pada data level mempunyai suatu unit root, maka variabel tersebut nonstasioner. Selanjutnya, dilakukan pengujian pada first difference dan seterusnya hingga diperoleh data yang stasioner. Metode yang lazim digunakan untuk melakukan unit root test adalah Augmented Dickey-Fuller Test ADF Test. Untuk menentukan bahwa suatu series mempunyai unit root atau tidak, maka perlu dilakukan perbandingan antara nilai t statistic ADF dengan nilai ADF tabel. Apabila nilai t statistic ADF lebih kecil daripada nilai kritis ADF tabel dengan tingkat signifikansi tertentu, maka series tersebut tidak stasioner. Nilai kritis yang digunakan sebagai batas pengujian statistik adalah nilai kritis MacKinnon dengan batasan nilai 10. Berdasarkan hasil uji unit root sebagaimana terlihat pada tabel 4.1 ditemukan bahwa keempat variabel asal memiliki unit root pada nilai ADADF pada semua level yang berarti data asli penelitian tidak stasioner. Tabel 4.1 Uji Stasioneritas Data Augmented Dickey Fuller Test Level First Difference Variabel TC 1 C 2 N 3 TC 1 C 2 N 3 LBT -3,0466 -2,66384 -2,6941 -8,7949 -8,8626 -8,91422 LGDP INDO -1,3511 -1,10865 -0,50988 -8,1564 -8,3694 -8,1887 Nancy Nopeline : Pengaruh Nilai Tukar Riil Terhadap Neraca Perdagangan Bilateral Indonesia Marshall-Lerner Condition Dan Fenomena J-Curve, 2009 USU Repository © 2008 LGDP JP -2,40172 -0,40004 3,16565 -7,0467 -7,06107 -3,0225 LRER -1,65726 -1,95244 -0,1762 -5,47659 -5,38886 -5,43653 Sumber: Hasil penghitungan Keterangan: 1Trend dan Intercept ; 2 Intercept ; 3None Dari data tabel kita bisa melihat bahwa variabel LBT, LGDP INDO, LGDP JP, LRER semuanya stasioner pada tingkat first difference pada tingkat kepercayaan 99. 4.2 Hasil Estimasi Model 4.2.1 Hasil Estimasi Jangka Panjang Kointegrasi