Alat dan Bahan Pengumpulan Data

2.5.3. Prosedur Mengukur Tekanan Darah dan Prosedur Latihan

Fleksibilitas Pengukuran tekanan darah dan intervensi latihan fleksibilitas yang akan diberikan kepada pasien yang bersedia untuk menjadi responden dilakukan berdasarkan prosedur pengukuran tekanan darah dan prosedur latihan fleksibilitas.

2.6. Alat dan Bahan

Alat dan bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah a. Alat pengukur tekanan darah sphygmomanometer yaitu alat yang digunakan untuk mengukur tekanan darah yang bekerja secara manual saat memompa maupun mengurangi tekanan pada manset. Alat ini terdiri dari manset, bola tensi, selang, tabung skala dan air raksa.Agar sphygmomanometer masih dapat digunakan untuk mengukur tekanan darah dengan baik, perlu dilakukan kalibrasi. Cara melakukankalibrasi yang sederhana adalah sebagai berikut: 1. Sebelum dipakai, air raksa harus selalu tetap berada pada level angka nol 0 mmHg. 2. Pompa manset sampai 200mmHg kemudian tutup katup buang rapat-rapat. Setelah beberapa menit, pembacaan mestinya tidak turun lebih dari 2mmHg ke 198mmHg. Disini kita melihat apakah ada bagian yang bocor. 3. Laju Penurunan kecepatan dari 200 mmHg ke 0 mmHg harus 1 detik, dengan cara melepas selang dari tabung kontainer air raksa. Universitas Sumatera Utara 4. Jika kecepatan turunnya air raksa di sphygmomanometer lebih dari 1 detik, berarti harus diperhatikan keandalan dari sphygmomanometer tersebut. Karena jika kecepatan penurunan terlalu lambat, akan mudah untuk terjadi kesalahan dalam menilai. Biasanya tekanan darah sistolic pasien akan terlalu tinggi tampilan bukan hasil sebenarnya. Begitu juga dengan diastolik . b. stetoskop c. lembar observasi pengukuran tekanan darah d. format latihan fleksibilitas.

2.7. Pengumpulan Data

Peneliti terlebih dahulu mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian melalui institusi pendididikan Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara, selanjutnya mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian pada Klinik Ginjal Rasyida Medan. Setelah mendapatkan izin maka dilakukan pengumpulan data. Selanjutnya, peneliti menetukan responden sesuai dengan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya dan menjelaskan tujuan dan manfaat penelitian dan meminta kesediaan responden. Responden yang bersedia diminta untuk menandatangani Informed Consent surat perjanjian. Peneliti mengisi lembar kuesioner data demografi pasien bardasarkan hasil wawancara, setelah itu peneliti mengobservasi tekanan darah pasien sebelum dilakukan intervensi latihan fleksibilitas pre. Kemudian, peneliti melakukan intervensi latihan fleksibilitas sambil memperhatikan keadaan pasien dan latihan dilakukan dalam waktu 30 menit, gerakan di ulang minimal 3 kali pada setiap Universitas Sumatera Utara bagian gerakan dan gerakan ini dilakukan dalam waktu 1 minggu dan pengukuran tekanan darah dilakukan pada tangan sebelah kanan kepada semua responden dengan posisi duduk dengan menggunakan spygmomanometer air raksa. Setelah intervensi dilakukan, peneliti mengobservasi lagi tekanan darah pasien post. Pada kelompok kontrol tidak dilakukan latihan fleksibilitas hanya mengukur tekanan darah pre dan setelah 30 menit pasien di ukur kembali tekanan darah post. Data yang diperoleh akan dikumpulkan untuk dianalisa dan akan di lakukan selama satu minggu.

2.8. Analisa Data

Dokumen yang terkait

Luaran Pasien Anak dengan Gagal Ginjal Terminal

0 19 8

Sindrom Depresi Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis

0 40 9

Sindrom Depresi Pada Pasien Penyakit Ginjal Kronik Yang Menjalani Hemodialisis

2 45 9

Perbedaan Tekanan Darah Pasien Gagal Ginjal Kronik Sebelum Dan Sesudah Hemodialisa Di Ruang Hemodialisa BLUD Dr Pirngadi Medan

10 63 66

Karakteristik Penderita Gagal Ginjal Kronik GGK Yang Dirawat Inap Di Rumah Sakit Santa Elisabeth Medan Tahun 1997-1999

0 38 73

Karakteristik Penderita Gagal Ginjal Kronik (GGK) yang Dirawat Inap di Rumah Sakit Umum Daerah Dr.H.Kumpulan Pane Tebing Tinggi Tahun 2007-2008.

0 31 105

Studi Diagnosa Penyakit Gagal Ginjal Kronik Yang Disebabkan Oleh Penyakit Hipertensi Yang Menimbulkan Dampak Spesifik Pada Keseimbangan Elektrolit Tubuh Terutama Kadar Na Dan K.

2 42 53

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 1. Tekanan Darah 1.1.Pengertian - Pengaruh Latihan Fleksibility Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Terapi Hemodialisa di Klinik Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

0 0 26

Pengaruh Latihan Fleksibility Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik yang Menjalani Terapi Hemodialisa di Klinik Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

0 0 12

Lampiran 1 FORMULIR PERSETUJUAN MENJADI PESERTA PENELITIAN Pengaruh Latihan Fleksibilitas Terhadap Perubahan Tekanan Darah Pada Pasien Gagal Ginjal Kronik Yang Menjalani Terapi Hemodialisa Di Klinik Ginjal Dan Hipertensi Rasyida Medan

0 0 30