Pengertian Website Media dalam Pencitraan 1. Pengertian Brosur

mengidentifikasi permasalahan melalui sosial media seperti melakukan riset, analisis media massa dan audit public relations. Lalu kegitan audit public relations meliputi antara lain kelompok pemerhati yang mana paling relevan dengan perusahaan atau organisasi, permasalahan yang mana yang paling mencuat, juga menganalisis program public relations yang sedang berjalan, memberi pandangan tentang program berikutnya. Praktisi public relations yang ingin menangkap makna dari pendapat public dalam tahap ini perlu memastikan apakah persetujuan terhadap kebijakan perusahaan ataupun organisasi masuk dalam golongan penganiyaan, indetifikasi, ataukah internalisasi. Pengetahuan akan hal itu penting, sebab arah suatu pendapat persetujuan atau penolakan, ditentukan oleh faktor mediator. Kalau mediator cocok dengan apa yang ditawarkan oleh sebuah informasi, seseorang akan memberikan persetujuan. Sebaliknya, penolakan akan diberikan seseorang kalau faktor mediatornya mengatakan tidak cocok dengan apa yang ditawarkan oleh informasi. Selain itu praktisi humas juga harus memiliki kemampuan untuk menulis, karena dalam siaran pers yang juga bisa disebut handout berkenaan dengan tulis-menulis untuk memuat di media massa yang biasanya secara umum dengan cuma-cuma. Kemampuan menulis seperti yang diisyaratkan itu sangat penting. Sebab, siaran pers dinyatakan dengan bahasa tulisan. Dan, bahasa itu diharapkan dipahami, tetapi juga agar pembacanya mengambil sikap, mengeluarkan pendapat, dan melakukan tindakan sesuai dengan isi yang terkandung pesan dalam siaran pers. Substansi siaran pers adalah keinginan akan tegaknya citra baik. Pada dasarnya semua orang ingin mendapat citra baik dari masyarakat dengan caranya sendiri-sendiri sesuai dengan motivasinya. Untuk membentuk, membina, mempertahankan, dan meningkatkan citra baik, perusahaan atau organisasi yang diwakili oleh public relations senantiasa menanamkan tiga asumsi yang diwakili oleh public relations senantiasa menanamkan tiga asusmsi dalam strateginya, yakni : Seseorang atau individu sangat memikirkan kemaslahatannya sendiri. Sebenenarnya seseorang tidak ingin melibatkan diri dalam urusan suatu lembaga. Banyak orang melihat suatu lembaga, besar atau kecil, tidak ada kaitannya dengan soal pribadi impersonal, samar-samar, bergerak digaris pinggir kehidupannya. Dengan demikian, praktisi humas mendapat dukungan moral sebagai juru bicara perusahaan atau organisasi yang beriktikad baik. Relatif badan praktisi humas menjadi ringan. Sebaliknya beban praktisi public relations akan berat jika perusahaan atau organisasi yang diwakilinya berbuat tidak seperti yang dilukiskan dalam siaran pers yang fungsinya untuk menegakan citra perusahaan atau organisasi di mata permerhati. Khusus untuk siaran pers, karena diumumkan kepada orang banyak, praktisi humas perlu juga memberikan kepedulian kepada Kode Etik Persatuan Wartawan Indonesia, setidak-tidaknya esensi dan konsekuensinya, walaupun bukan kode etik yang mengikatnya secara formal. Kepedulian hendaknnya mengacu kepada ketentuan yang

Dokumen yang terkait

Konstruksi Media Massa Dalam Sampul Depan Majalah(Analisis Semiotika Sampul Depan Majalah Time)

5 66 97

Citra Homoseksual Dalam Media Massa Online Nasional (Analisis Framing Citra Homoseksual dalam Tempo.co dan Republika Online)

0 42 92

Pengaruh Media Massa Terhadap Pengetahuan Politik Mahasiswa (Analisis Korelasi tentang Pengaruh Berita-Berita Politik dalam Harian KOMPAS Terhadap Pengetahuan Politik Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Sumatera Utara)

49 267 103

Media Massa Dan Pembentukan Persepsi Mengenai Realitas Sosial

0 23 1

Media Massa Dan Pembentukan Persepsi Mengenai Realitas Sosial...

0 21 3

Representasi Pemberitaan Wanita Pelaku Kejahatan di Media Massa (Analisis Karikatur dan Konten Berita Malinda Dee di Majalah TEMPO)

1 65 128

Peranan Public Relations Pada Perusahaan Media Massa Televisi Setelah Relaunch Perusahaan (Kasus Marketing Public Relations Perusahaan Media Massa Televisi Trans7)

1 11 198

PUBLIC RELATIONS DAN MEDIA RELATIONS (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Media Relations Sebagai Upaya Public Relations Dan Media Relations (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Media Relations Sebagai Upaya Meningkatkan Citra Positif Hotel Ibis Solo).

0 1 13

PUBLIC RELATIONS DAN MEDIA RELATIONS (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Media Relations Sebagai Upaya Meningkatkan Public Relations Dan Media Relations (Studi Deskriptif Kualitatif Strategi Media Relations Sebagai Upaya Meningkatkan Citra Positif Hote

0 5 14

AKTIVITAS PUBLIC RELATIONS DALAM RANGKA MEMBINA HUBUNGAN BAIK DENGAN MEDIA MASSA 1

0 0 19