46
Pada tahap usia ini anak memiliki kekhasan antara lain: a
Dapat berfikir reversibel atau bolak-balik, b
Dapat melakukan pengelompokkan dan menentukan urutan, dan c
Telah mampu melakukan operasi logis, tetapi penglaman yang dipunyai masih terbatas.
Berdasarkan uraian di atas, siswa kelas III sekolah dasar tergolong dalam siswa kelas rendah dengan rentan usia 6-9 tahun. Oleh karena itu mereka
lebih mudah belajar jika disajikan objek konkret atau gambar-gambar objek konkret. Guru dalam memberikan materi pelajaran hendaknya menggunakan
variasi media pembelajaran, yaitu media yang dapat menampilkan gambar- gambar realistis dan konkret untuk memudahkan siswa menerima informasi
dari materi yang disampaikan sehingga siswa dapat termotivasi untuk belajar. Guru hendaknya mengembangkan pembelajaran yang menarik, mengandung
unsur permainan, mengusahakan siswa berpindah atau bergerak, bekerja atau belajar dalam kelompok, serta memberikan kesempatan untuk terlibat
langsung dalam pembelajaran.
D. Pengaruh Multimedia Berbasis Powerpoint terhadap Motivasi Belajar
IPS
Dalam proses belajar mengajar yang terjadi di dalam kelas, peran motivasi sangat penting. Artinya motivasi sangat berguna untuk mendorong
siswa melakukan kegiatan belajar, sehingga pada akhirnya prestasi belajar siswa dapat dicapai secara maksimal Sugiyono, 1999: 37. Apabila di dalam
proses pembelajaran siswa belum memiliki motivasi, maka inilah tugas guru
47
untuk membangkitkan motivasi belajar pada siswa. Terdapat banyak cara untuk membangkitkan motivasi belajar siswa, salah satunya adalah dengan
menggunakan media dan metode yang tepat sesuai dengan kondisi dan karakteristik siswa. Salah satu media yang dapat digunakan adalah
multimedia berbasis powerpoint. Dalam penggunaan multimedia berbasis powerpoint, guru dapat secara leluasa menerapkan berbagai metode mengajar
yang menarik untuk menyampaikan materi sehingga tercipta susana yang menyenangkan bagi siswa.
Multimedia berbasis powerpoint merupakan pilihan yang tepat bagi guru untuk pemilihan metode tanya jawab, presentasi , demonstrasi dan metode
lainnya yang sesuai. Penggunaan cara tersebut dapat menarik perhatian siswa sehingga menggugah imajinasi serta kreatifitas berfikir siswa yang dapat
menimbulkan motivasi belajar bagi siswa, khususnya dalam mata pelajaran IPS.
Tabrani mengatakan bahwa siswa yang mempunyai motivasi yang kuat dalam belajarnya, maka ia akan menunjukkan minatnya, aktivitasnya dan
partisipasinya dalam mengikuti kegiatan belajar atau pendidikan yang sedang dilaksanakan. Adanya minat belajar yang kuat dari siswa akan semakin
membuat aktivitas belajar menjadi efektif Sugiyono, 1999: 38. Multimedia berbasis powerpoint merupakan media yang dapat membantu aktivitas belajar
sehingga proses pembelajaran yang dilkukan menjadi efektif dan menyenangkan bagi siswa.
Penggunaan multimedia berbasis powerpoint sebagai alat bantu
48
mengajar guru yang mampu menampilkan teks, gambar, tabel, animasi maupun video, penyampaian materi materi palajaran juga bervariasi. Selain
mendengarkan penjelasan guru, siswa juga bisa mencatat materi pelajaran yang dipresentasikan melalui LCD proyektor di depan selama proses
pembelajaran berlangsung. Dengan demikian, selain menciptakan kegiatan belajar yang menarik dan menyenangkan, siswa juga termotivasi dalam
belajar.
E. Langkah-langkah Pembelajaran dengan Menggunakan Multimedia