36
B. Penelitian yang Relevan
1. Penelitian kuantitatif yang dilakukan oleh Yusuf Habibi tahun 2009 di MA Al-Hidayah, Wajak Malang dalam laporan penelitiannya yang berjudul
Pengaruh Kecerdasan Emosional Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Jurusan IPS MA Al - Hidayah Wajak Malang dengan responden sebanyak 85
siswa. Variabel yang mempengaruhi kemandirian belajar siswa adalah
kecerdasan emosional siswa. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh signifikan dari kecerdasan emosional terhadap kemandirian belajar siswa
jurusan IPS Al-Hidayah Wajak Malang.
2. Penelitian kuantitatif yang dilakukan oleh Arif Widiyanto tahun 2012 dalam jurnal skripsinya yang berjudul “Pengaruh Self-Efficacy dan Motivasi
Berprestasi Siswa Terhadap Kemandirian Belajar Mata Pelajaran Keselamatan dan Kesehatan Kerja K3 di SMK N 2 Depok” Penelitian tersebut
menggunakan responden sebanyak 30 siswa Variabel yang mempengaruhi kemandirian
belajar siswa dalam jurnal tersebut ada 2 yaitu Motivasi Berprestasi dan Self-Efficacy siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1
Terdapat pengaruh yang positif Self-efficacy terhadap Kemandirian Belajar Mata Pelajaran Kesehatan dan Keselamatan Kerja K3 di SMK N 2 Depok
2 Terdapat pengaruh yang positif Motivasi Berprestasi terhadap Kemandirian Belajar Mata Pelajaran Kesehatan dan Keselamatan Kerja K3
di SMK N 2 Depok
37 3. Penelitian kuantitatif yang dilakukan oleh Angeline Hosana Zefany Tarigan
Dan Lili Garliah pada tahun 2010 dengan sampel sejumlah 150 mahasiswa Universitas Sumatera Utara angkatan tahun 2008 dalam penelitian berjudul
Pengaruh Status Bekerja Ibu Terhadap Kemandirian dan Prestasi Belajar Remaja Akhir dengan hasil Hasil analisa data penelitian menunjukkan
adanya pengaruh status bekerja ibu terhadap prestasi belajar remaja akhir.
C. Kerangka Berpikir 1. Pengaruh Percaya Diri Terhadap Kemandirian Belajar Siswa Kelas XI