Sampoerna Tbk HMSP memiliki nilai terendah pada tahun 2010. Memiliki
standar deviasi sebesar 0,184732.
Tabel 5.9. menunjukkan rata-rata nilai price book value perusahaan manufaktur dalam sektor barang konsumsi yang terdaftar di BEI tahun 2008-2011
adalah 8,0384. Nilai tertinggi price book value adalah 167,560 dan nilai terendah adalah 0,220. Emitten HM Sampoerna Tbk HMSP memiliki nilai tertinggi pada
tahun 2011 dan Emitten Mustika Ratu Tbk MRAT yang memiliki nilai terendah pada tahun 2008. Memiliki standar deviasi sebesar 23,144304.
5.3. Uji Asumsi Klasik Hipotesis Kedua Sebelum Transformasi
Pengujian asumsi klasik diperlukan untuk mengetahui apakah hasil estimasi regresi yang dilakukan benar-benar bebas dari adanya gejala
heteroskedastisitas, gejala multikolonieritas, dan gejala autokorelasi. Model regresi akan dapat dijadikan estimasi yang tidak bias jika telah memenuhi
persyaratan BLUE Best Linear Unbiased Estimator yakni tidak terdapat heteroskedastisitas, tidak terdapat multikolonieritas dan tidak terdapat
autokolerasi.
5.3.1 Uji Normalitas Sebelum Transformasi
Uji normalitas bertujuan untuk mengetahui apakah variabel dependen dan independen yang digunakan dalam penelitian mempunyai ditribusi normal atau
tidak. Model regresi yang layak adalah model yang mempunyai distribusi normal atau mendekati normal. Hasil pengujian normalitas data dapat dilihat pada
Gambar 5.1.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 5.1. Normal P-Plot sebelum transformasi Sumber: Hasil Penelitian, 2013 Data Diolah
Gambar 5.2. Grafik Histogram Sebelum Transformasi
Universitas Sumatera Utara
Pada grafik normal probility Gambar 5.1. menunjukkan titik-titik menjauhi garis diagonal dan hal ini menunjukkan bahwa residual tidak terdistribusi secara
normal. Dari grafik histogram pada Gambar 5.2. tampak bahwa residual terdistribusi secara tidak normal.
Uji Kolmogorov-Smirnov dapat dilakukan untuk menguji apakah residual terdistribusi secara normal. Hasil uji Kolmogorov-Smirnov tampak dibawah ini:
Uji Kolmogorov-Smirnov menghasilkan nilai dibawah 0,05 selain NPM data terdistribusi normal sedangkan yang lainnya dibawah 0,05, sehingga data
dapat dikatakan tidak berdistribusi normal.
5.3.2. Uji Multikolonieritas Sebelum Transformasi
Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Model regresi yang
baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel independen. Ghozali 2005:95. Pengujian dilakukan dengan melihat nilai Collinearity Statistic dan nilai
koefisien korelasi diantara variabel bebas. Nilai yang umumnya digunakan untuk menunjukkan tidak adanya multikolonieritas terjadi apabila nilai Tolerance
≥ 0,10 atau dengan nilai VIF
≤ 10. Sebaliknya multikolonieritas terjadi apabila nilai
Tabel 5.10. One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
EPS ROE
NPM NCF
DPR N
56 56
56 56
56 Normal
Parameters
a,,b
Mean 257.529.714
.49052 .10914
1,91E+16 .12983
Std. Deviation
5.199.388.376 .637304
.069067 4,73E+17
.184732 Most
Extreme Differences
Absolute .359
.265 .112
.343 .311
Positive .359
.265 .112
.319 .311
Negative -.311
-.265 -.076
-.343 -.241
Kolmogorov-Smirnov Z 2.689
1.987 .842
2.523 2.325
Asymp. Sig. 2-tailed .000
.001 .478
.000 .000
a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data.
Universitas Sumatera Utara
Tolerance 0,10 atau sama dengan nilai VIF 10. Hasil pengujian multikolonieritas dapat dilihat pada Tabel 5.11.
Tabel 5.11. Hasil Uji Multikolonieritas sebelum Transformasi
Model Collinearity Statistics
Keterangan
Tolerance VIF
1 Constant
EPS .362
2.765
tidak terjadi multikolonieritas
ROE .674
1.483
tidak terjadi multikolonieritas
NPM .361
2.766
tidak terjadi multikolonieritas
NCF .853
1.172
tidak terjadi multikolonieritas
DPR .723
1.383
tidak terjadi multikolonieritas
a. Dependent Variable: PBV
Sumber: Hasil Penelitian, 2013 Data Diolah Dari Tabel 5.11. hasil perhitungan nilai tolerance menunjukkan tidak ada
variabel independen yang memiliki nilai tolerance kurang dari 0,10 yang berarti tidak ada korelasi antar variabel independen yang nilainya lebih dari 95. Hasil
perhitungan nilai Variance Inflation Factor VIF juga menunjukkan hal yang sama tidak ada satu variabel independen yang memiliki nilai VIF lebih dari 10.
Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak ada multikolonieritas antar variabel independen dalam model regresi.
5.3.3. Uji Heteroskedastisitas Sebelum Transformasi