5.4.1. Uji Normalitas Setelah Transformasi
Gambar 5.4. Normal P-Plot Setelah Transformasi
Gambar 5.5. Grafik Histogram Setelah Transformasi
Gambar 5.4. menunjukkan titik-titik tidak meyebar jauh dari titik diagonal. Pola distribusi normal dapat juga dilihat dengan tampilan histogram pada Gambar
5.5. menampilkan bahwa tampilan grafik histogram memberikan pola distribusi
Universitas Sumatera Utara
normal dengan penyebaran secara merata baik ke kiri maupun ke kanan. Selain dari Gambar 5.4. dan Gambar 5.5. diatas, uji normalitas dapat dilakukan dengan
uji statistik Kolmogorov Smirnov, yang merupakan pengujian yang paling valid atas normalitas. Pengujian ini dilakukan terhadap nilai yang dihasilkan dari setiap
variabel dengan hasil yang terlihat pada Tabel 5.13. berikut:
Tabel 5.13 One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Setelah Trasformasi
LN_EPS LN_ROE
LN_NCF LN_DPR
PBV NPM
N 56
56 56
56 56
56 Normal
Parameters
a,,b
Mean 58.861
-10.960 206.632
-34.227 803.821
.10914 Std.
Deviation 215.955
.80413 538.410
301.684 23.144.304
.069067 Most Extreme
Differences Absolute
.094 .132
.184 .320
.372 .112
Positive .094
.132 .099
.194 .372
.112 Negative
-.091 -.066
-.184 -.320
-.368 -.076
Kolmogorov-Smirnov Z .703
.991 1.350
1.948 2.784
.842 Asymp. Sig. 2-tailed
.707 .280
.052 .071
.060 .478
a. Test distribution is normal.
b. Calculated from data.
Sumber Hasil Penelitian, 2013 Data Diolah Hasil uji statistik Kolmogorov-Smirnov menghasilkam nilai diatas 0,05
untuk nlilai residual setiap variabel sehingga data dapat dikatakan berdistiribusi normal.
Universitas Sumatera Utara
5.4.2. Uji Multikolonieritas Setelah Transformasi
Tabel 5.14 Hasil Uji Multikolonieritas Setelah Transformasi
Model Collinearity Statistics
Keterangan Tolerance
VIF 1 Constant
LN_EPS .307
3.253 Tidak terjadi Multikolonieritas LN_ROE
.622 1.609 Tidak terjadi Multikolonieritas
LN_NCF .150
6.665 Tidak terjadi Multikolonieritas LN_DPR
.137 7.313 Tidak terjadi Multikolonieritas
NPM .248
4.028 Tidak terjadi Multikolonieritas a. Dependent Variable: PBV
Sumber Hasil Penelitian, 2013 Data Diolah Setelah dilakukan transformasi, dieroleh nilai VIF yang lebih kecil dari 10
dan nilai toleransi yang lebih besar dari 0,1. Multikolonieritas terjadi apabila nilai tolerance 0,10 dan Variance Inflation Factor VIF 10. Hal ini menunjukkan
bahwa variabel-variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini tidak saling berkolerasi atau tidak ditemukan adanya kolerasi antar variabel independen.
5.4.3. Uji Heteroskedastisitas Setelah Transformasi