Tahapan produksi Production Possibility Curve

Q a = total produksi setelah penambahan faktor produksi Q a - 1 = total produksi sebelum penambahan faktor produksi

2.4.4 Tahapan produksi

Gambar 2.1. Kurva Tahapan Produksi Sumber: Teori Ekonomi Mikro, Sumanjaya, 2008; 83 Berdasarkan data dan grafik pada gambar 2.1 dapat ditemukan tahapan stage produksi, apakah sebagai tahap I, tahap II, dan tahap III. Tahap I ditunjukkan dari penggunaan 1 input tenaga kerja sampai pada perpotongan marginal product dengan average product. Tahap II dimulai dari MP = AP sampai pada maksimum total product dengan MP = 0. Tahap III dimulai total product mengalami penurunan dan diikuti oleh marginal product yang negatif. TP AP L MP L I II III X Y Universitas Sumatera Utara Tahap I penggunaan tenaga kerja relatif kecil sehingga total produksi masih memungkinkan untuk ditingkatkan, tahapan ini merupakan irrational stage sebagaimana tahap III dimana penambahan jumlah input tenaga kerja justru menurunkan jumlah produksi. Tahap II merupakan rational stage dimana penambahan input tenaga kerja dapat meningkatkan jumlah produksi. Dengan demikian berdasarkan ketiga tahapan produksi diatas, terbaik terdapat pada tahap produksi II Sumanjaya, 2008; 83.

2.4.5 Production Possibility Curve

Proses penciptaan output selalu dihadapkan kepada berbagai alternative, apakah alternative dimaksud berkaitan dengan penggunaan input atau penciptaan output. Beberapa proporsi maupun jenis input yang digunakan guna menghasilkan berbagai output dan bagaimana kombinasi penggunaan input sehingga proses produksi terkendali. Informasi pasar output dan kesediaan input sangat berperan sehingga proses produksi memberikan laba maksimum bagi perusahaan. Konsep production possibility curve atau disebut production frontier dapat mengungkapkan keterangan diatas. Dalam penerapannya pengertian ini mendukung makna berupa penggunaan berbagai sumber daya yang tersedia dalam kegiatan produksi secara keseluruhan dengan alternative output. Apabila sumber daya yang tersedia tidak digunakan secara keseluruhan berarti proses produksi tidak efisien. Tepatnya pengertian production possibility curve sendiri merupakan alternative pengorbanan yang diberikan sesuatu output guna peningkatan output lain seperti ditunjukkan pada gambar 2.2 Sumanjaya, 2008; 78. Universitas Sumatera Utara Gambar 2.2. Kurva Production Possibility Curve Sumber: Teori Ekonomi Mikro, Sumanjaya, 2008; 79 Berdasarkan uraian diatas, produksi pada dasarnya merupakan proses penggunaan input masukan untuk menghasilkan output keluaran. Secara umum fungsi produksi dapat ditulis sebagai berikut: Output = f input

2.4.6 Fungsi Produksi