menikmati hasil korupsinya. Maka setiap menangani korupsi jangan hanya dikenakan Undang-Undang Anti Korupsi tetapi juga dengan Undang-Undang Anti
Pencucian Uang, agar bisa ditelusuri kemana uang hasil korupsi harus disita dan yang menguasai juga dipidana karena terlibat pencucian uang.
27
Berdasarkan uraian tersebut diatas maka penulis merasa tertarik untuk menuangkan tulisan dalam bentuk skripsi yang berjudul “KEWENANGAN
KOMISI PEMBERANTASAN KORUPSI KPK MENUNTUT TINDAK PIDANA PENCUCIAN UANG TPPU”
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan Latar Belakang masalah sebagaimana telah dikemukakan di atas, maka ada 2 dua Rumusan masalah dalam skripsi ini, yaitu sebagai berikut :
1. Bagaimana Ketentuan Hukum Acara tentang Kewenangan KPK dalam
Memberantas Korupsi dan Kaitannya dengan Tindak Pidana Pencucian Uang
2. Bagaimana Legalitas Komisi Pemberantasan Korupsi dalam Melakukan
Penuntutan terhadap Pelaku Pindak Pidana Pencucian Uang.
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan
1. Tujuan Penulisan
Tulisan ini dibuat sebagai tugas akhir dan merupakan sebuah karya ilmiah yang bermanfaat bagi perkembangan hukum di Indonesia khususnya tentang
hukum yang mengatur tentang Komisi Pemberantasan Korupsi dan Tindak Pidana
27
Yenti Garnasih, Korupsi Pasti Diikuti Pencucian Uang, dapat dilihat dalam: http:www.suaramerdeka.comvlindex.phpreadcetak20120305179259Korupsi-pasti-diikuti-
pencucian-uang , diakses pada tanggal 10 Januari 2016.
Universitas Sumatera Utara
Pencucian Uang. Sesuai permasalahan diatas adaun tujuan penuliasan karya ilmiah ini adalah:
a. Untuk mngetahui bagaimana hubungan antara Tindak Pidana Korupsi
dengan Tindak Pidana Pencucian Uang. b.
Untuk mengetahui Legalitas Komisi pemberantasan Korupsi dalam melakukan penuntutan terhadap pelaku Tindak Pidana Pencucian uang
dengan pidana asal Tindak Pidana Korupsi. 2.
Manfaat Penulisan Adapun yang menjadi manfaat penulisan skripsi ini tidak dapat dipisahkan
dari tujuan penulisan yang telah diuraikan diatas yaitu : a.
Hasil penulisan ini diharapkan mampu memberi pemahaman kepada masyarakat luas mengenai kewenangan Komisi Pemberantasan
Korupsi KPK dalam menuntut Tindak Pidana Pencucian Uang dengan Tindak Pidana Korupsi sebagai tindak pidana asal.
b. Hasil penulisan ini juga diharapkan dapat membantu dan bermanfaat
dalam masyarakat, lembaga hukum dan institusi penanggulangan Tindak Pidana Korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang seperti
kepolisian, kejaksaan, dan juga Komisi Pemberantasan Korupsi KPK itu sendiri dalam hal dari segi gambaran penanganan-penanganan
Tindak pidana Korupsi dan Tindak Pidana Pencucian Uang.
D. Keaslian Penulisan