Ritme sirkardian dari sekresi glukokortikoid

1. Tumor adrenokortikal Tumor adrenokortikal primer seperti adenoma ataupun karsinoma yang mensekresi glukokortikoid secara berlebihan, menyebabkan kadar glukokorikoid plasma meningkat Batubara, Tridjaja, dan Pulungan, 2010. 2. Hiperplasia adrenal nodular Yang dapat menyebabkan keadaan ini antara lain, primary pigmented nodular adreokortikal disease dan sindrom McCune Albright Batubara, Tridjaja, dan Pulungan, 2010. 3. Iatrogenik Pemberian obat-obatan glukokortikoid dalam jangka lama dapat menyebabkan meningkatnya kadar glukokortikoid dalam darah Batubara, Tridjaja, dan Pulungan, 2010. Tabel 2.1. Klasifikasi sindrom Cushing Sindrom Cushing tergantung ACTH Sindrom Cushing tidak tergantung ACTH Penyakit Cushing Adenoma hipofisis penyekresi ACTH Administrasi glukokortikoid eksogen Sindrom ACTH ektopik Tumor adrenonkortikal Iatrogenik Pengobatan dengan ACTH Hiperplasia adrenokortikal primer Primary pigmented nodular adrenocortical disease PPNAD Hiperplasia adrenal makronodular McCune-Albright syndrome MAS Sumber: Elzouki, 2012

2.4. Patofisiologi

Keadaan hiperglukokortikoid pada sindrom Cushing menyebabkan katabolisme protein yang berlebihan sehingga tubuh kekurangan protein. Kulit dan jaringan subkutan menjadi tipis, pembuluh darah menjadi rapuh sehingga tampak sebagai striae berwarna ungu di daerah abdomen, paha, bokong, dan lengan atas. Otot-otot menjadi lemah dan sukar berkembang, mudah memar, luka sukar sembuh, serta rambut tipis dan kering Batubara, Tridjaja, dan Pulungan, 2010. Sindrom Cushing atau disebut juga kelebihan glukokortikoid telah lama diketahui sebagai penyebab hipertensi, tetapi mekanisme terperinci yang menghasilkan peningkatan tekanan darah masih belum diketahui. Peningkatan sensitivitas pembuluh darah perifer terhadap agonis adrenergik mungkin mempunyai peranan penting pada hipertensi vaskular Avner, Harmon, dan Niaudet, 2009. Pada sindrom Cushing terjadi pengaktifan sintesis angiotensinogen oleh hati yang menstimulus sistem renin-angiotensinogen, sedangkan fosfolipase A2 yang melepaskan asam arakidonat dari fosfolipid yang berperan penting dalam sintesis vasodilator prostaglandin menjadi terhambat. Glukokortikoid juga mengurangi aktivitas dari depresor sistem kalikrein-kinin sehingga meningkatkan sensitivitas vasokonstriktor endogen epinefrin dan angiotensin-II dan meningkatkan masuknya natrium kedalam sel-sel otot polos vaskular Avner, Harmon, dan Niaudet, 2009. Hipertensi dapat disebabkan oleh peningkatan sekresi angiotensinogen akibat kerja langsung glukokortikoid pada arteriol atau akibat kerja glukokortikoid yang mirip mineralokortikoid sehingga menyebabkan peningkatan retensi air dan natrium, serta sekresi kalium. Retensi air ini juga menyebabkan wajah yang bulat menjadi tampak pletorik Batubara, Tridjaja, dan Pulungan, 2010. Keadaan hiperkortisolisme juga mempunyai banyak efek pada tulang dan metabolisme kalsium. Terdapat supresi dari aktivitas osteoblastik dan peningkatkan