Sampel air dan sedimen Sampel Makrozoobentos Larva Trichoptera

pembesaran 10-45 kali. Hewan yang telah tersortir dimasukkan dalam botol flakon yang sudah ditambah dengan larutan pengawet alkohol 70. Sampel larva Trichoptera Hydropsychid untuk tujuan analisis logam merkuri dilakukan dengan cara larva dicuci dengan air destilasi deionisasi selama 2 jam, kemudian dikeringkan diatas kertas saringtisu. Larva dipindah ke dalam cawan petri kemudian dimasukkan dalam refrigerator. 1 gr larva diambil untuk dihancurkan dengan asam sulfat dan nitrat pekat pada suhu 95 C.

d. Sampel Perifiton

Pengambilan sampel perifiton dilakukan dengan menggunakan tiga buah batu yang permukaannya relatif halus dan diambil secara acak. Batu tersebut kemudian disikat dengan menggunakan sikat gigi guna melepaskan perifiton yang menempel. Sampel perifiton dilakukan pengawetan dengan larutan formalin 5 dan dimasukkan dalam kantung plastik. Sampel perifiton dalam botol flakon 15 ml dilakukan pengadukan agar homogen dan dipipet dengan volume 1 ml. Kelimpahan perifiton dihitung dengan menggunakan Sedgewick rafter counting cell dengan menggunakan mikroskop cahaya perbesaran 40 x 10. Identifikasi perifiton dilakukan menurut Cox 1996 dan Bellinger Sigee 2010. Penghitungan jumlah perifiton dilakukan di bawah mikroskop dengan pembesaran 100 hingga 400 kali.

3.5 Metode pengukuran

3.5.1 Parameter fisik dan kimia perairan Pada penelitian ini dilakukan pengukuran kualitas fisik dan kimia perairan yang secara rinci disajikan pada Tabel 3. Disamping itu juga dilakukan analisis logam merkuri yang terakumulasi pada tubuh larva Trichoptera. Parameter fisik yang diukur secara langsung di lapangan meliputi: kecepatan arus, kekeruhan, konduktivitas, dan suhu air, sedangkan parameter kimia meliputi oksigen terlarut DO dan pH. Pengukuran parameter fisik yang dilakukan secara tidak langsung meliputi: distribusi partikel dan CPOM partikel organik kasar yang berdiameter 1 mm. Analisis parameter kimia yang dilakukan di laboratorium tidak langsung meliputi parameter amonium, nitrat, ortofosfat, bahan organik total TOM, COD, C dan N di seston, kesadahan, logam merkuri di air, sedimen, dan biota. Tabel 3. Parameter lingkungan yang diukur dan dianalisis dalam penelitian No. Parameter Satuan Alat Pengukuran Keterangan 1. Parameter fisika a. Suhu air b. Kecepatan arus c. Distribusi partikel d. Kekeruhan e. Konduktivitas f. CPOM o mdt C NTU mSdt g Termometer Current meter Saringan bertingkat Turbidimeter Konduktimeter Timbangan analitik Langsung Langsung Tidak langsung Lin et al.2003 Langsung Langsung Tidak langsung Barlocher 1983 2. Parameter kimia a. pH air b. Oksigen terlarut c. COD d. Amonium e. Nitrat g. Ortofosfat h. Kesadahan i. C dan N di Seston j. TOM k. Merkuri air l. Merkuri sedimen m. Merkuri di biota - mgL mgL mgL mgL mgL mgl setara CaCO mgl 3 mgl ppb ppb ppb pH meter DO meter Buret titrator Spektrofotometer Spektrofotometer Spektrofotometer Buret titrator CHN Analyzer Buret titrator Mercury analyzer Mercury analyzer Mercury analyzer Langsung Langsung Tidak langsung Eaton 1995 Tidak langsung Eaton 1995 Tidak langsung Eaton 1995 Tidak langsung Eaton 1995 Tidak langsung Eaton 1995 Tidak langsung Jin Ward 2007 Tidak langsung Eaton 1995 Tidak langsung Smoley 1992 Tidak langsung Akagi Nishi- mura 1991 Tidak langsung Pennuto et al. 2005