Tabel 11. Hasil Uji Linearitas
ANOVA Table
Sum of Squares df
Mean Square F
Sig. Regret
Impulse Buying
Between Groups
Combined 3366.419
51 66.008
2.254 .000
Linearity 1807.295
1 1807.295  61.717
.000 Deviation from Linearity
1559.123 50
31.182 1.065
.393 Within Groups
2518.400 86
29.284 Total
5884.819  137
Dari  hasil  analisa  pada  tabel  11,  didapatkan  nilai  signifikansi  pada  kolom linearity sebesar 0,000  0,05 dan pada kolom deviation from linearity sebesar 0,393
0,05.  Hal  ini  menunjukkan  bahwa  variabel  pembelian  impulsif  memiliki  hubungan linear dengan variabel penyesalan pasca pembelian.
2. Hasil Uji Hipotesa Penelitian
Setelah  dilakukan  uji  asumsi,  maka  data  dianalisa  untuk  menguji  hipotesa penelitian.
Adapun hipotesa dalam penelitian ini adalah: “Ada pengaruh positif antara pembelian  impulsif  terhadap  penyesalan  pasca  pembelian
.” Metode yang digunakan untuk  menguji  hipotesa  dalam  penelitian  ini  adalah  dengan  menggunakan  metode
regresi linear sederhana. Hasil pengujian dapat dilihat pada tabel 12 berikut.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Tabel 12. Hasil Uji Regresi
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.554
a
.307 .302
5.47556 a. Predictors: Constant, Impulse Buying
ANOVA
b
Model Sum of Squares
df Mean Square
F Sig.
1 Regression
1807.295 1
1807.295 60.280
.000
a
Residual 4077.523
136 29.982
Total 5884.819
137 a. Predictors: Constant, Impulse Buying
b. Dependent Variable: Regret
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 50.751
2.014 25.198
.000 Impulse Buying
.258 .033
.554 7.764
.000 a. Dependent Variable: Regret
Berdasarkan  tabel  di  atas,  dapat  dilihat  bahwa  koefisien  korelasi  antara pembelian  impulsif  dengan  penyesalan  pasca  pembelian  R  adalah  sebesar  0,554.
Hasil  koefisien  determinasi  R  SquareR
2
sebesar  0,307  menunjukkan  bahwa variabel  pembelian  impulsif  mempengaruhi  penyesalan  pasca  pembelian  sebesar
30,7,  sedangkan  sisanya  sebesar  69,3  dipengaruhi  oleh  faktor  lain  yang  tidak diukur  dalam  penelitian  ini.  Nilai  F  hitung  sebesar  60,280  dengan  taraf  signifikansi
0,000  p    0,05  menunjukkan  bahwa  pembelian  impulsif  mampu  memprediksi
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
penyesalan  pasca  pambelian,  sehingga  hipotesis  dalam  penelitian  ini  diterima,  yaitu ada hubungan positif antara pembelian impulsif dengan penyesalan pasca pembelian.
Dari hasil analisa regresi, didapatkan persamaan garis regresi, yaitu: Y = 50,751 + 0,258X
Di mana: X = variabel pembelian impulsif
Y = variabel penyesalan pasca pembelian Dari model regresi di atas, nilai konstanta sebesar 50,751  yang menunjukkan
nilai  penyesalan  pasca  pembelian  apabila  nilai  pembelian  impulsif  konstantetap. Nilai  koefisien  regresi  sebesar  0,258  menunjukkan  besarnya  pengaruh  variabel
pembelian  impulsif  terhadap  variabel  penyesalan  pasca  pembelian  apabila  ada penambahan  variabel  pembelian  impulsif  sebesar  1  satu  satuan.  Dengan  kata  lain,
semakin  tinggi  tingkat  pembelian  impulsif  maka  akan  semakin  besar  tingkat penyesalan pasca pembelian yang dialami individu.
3. Hasil Tambahan Penelitian