Pendahuluan Mengkaji Materi Saran Cara
                                                                                11
Modul PKB Guru Matematika SMA
rangka  memperoleh  pandangan  dan  pemahaman  baru  tentang  belajar mengajar untuk peningkatan sekolah secara menyeluruh.
b.  Ebbuts  dalam  Basrowi  dan  Suwandi,  2008:  Penelitian  Tindakan  Kelas merupakan  studi  yang  sitematis  yang  dilakukan  dalam  upaya
memperbaiki  praktik-praktik  dalam  pendidikan  dengan  melakukan tindakan-tindakan praktis serta refleksi dari tindakan tersebut.
c.  Kemmis    McTaggart  1992:  Penelitian  Tindakan  Kelas  merupakan suatu  proses  yang  dinamis  dimana  keempat  aspek  perencanaan,
tindakan, observasi, dan refleksi harus dipahami bukan sebagai langkah- langkah  statis,  terselesaikan  dengan  sendirinya,  tetapi  lebih  merupakan
momen-momen  dalam  bentuk  spiral  yang  menyangkut  perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi.
Berdasarkan  beberapa  pendapat  di  atas  dapat  ditarik  suatu  definisi operasional  dari  Penelitian  Tindakan  Kelas  PTK,  yakni  sebagai  suatu
bentuk penelitian yang bersifat reflektif dengan melakukan tindakan tertentu untuk  memperbaiki  atau  meningkatkan  kualitas  praktek  pembelajaran.  Dari
definisi tersebut dapat dijelaskan bahwa kegitan ini merupakan suatu bentuk penelitian,  yang  harus  mengikuti  prosedur  ilmiah  dalam  perencanaan,
pelaksanaan dan analisisnya. Permasalahan yang dikaji adalah permasalahan guru  itu  sendiri  melalui  hasil  refleksi  dan  tujuan  akhir  dari  penelitian  ini
adalah untuk memperbaiki kualitas praktik pembelajaran di kelas.
Metodologi  dalam  Penelitian  Tindakan  Kelas  bersifat  a  inovatif,  yaitu penerapan  danatau  penemuan  model,  metode,  strategi,  teknik,  sarana
pembelajaran,  sistem  penilaian  yang  lebih  baik  untuk  menyelesaikan masalah  pembelajaran; b kolaboratif, yaitu melibatkan teman sejawat atau
dosen  dari  perencanaan  sampai  penyusunan  laporan;  c  reflektif,  yaitu refleksi  terhadap  proses  dan  hasil  pembelajaran  secara  terus  menerus;  dan
12
Kegiatan Pembelajaran 1
d  siklusistis,  yaitumengikuti  daur  yang  berulang  sampai  permasalahan pembelajaran dapat teratasi secara baik.
                