Geometri Sambungan Baut Baut

William Arthur Yehezki Bangun : Analisa dan Eksperimental Tekuk Kolom Ganda Konstruksi Kayu Panggoh Dengan Klos dan Sambungan Baut, 2013 USU Repository © 2013 Tabel 2.7.c Kuat tumpu kayu F e dalam Nmm 2 untuk baut ¾ “ Ali Awaludin, 2005 Berat jenis G Sudut gaya terhadap serat kayu θ derajat 10 20 30 40 50 60 70 80 90 0,5 38,63 37,30 33,96 29,86 26,01 22,87 20,53 18,96 18,05 17,76 0,55 42,49 41,14 37,71 33,43 29,35 25,98 23,44 21,71 20,71 20,39 0,6 46,35 44,99 41,48 37,06 32,77 29,17 26,45 24,57 23,49 23,13 0,65 50,21 48,84 45,28 40,72 36,25 32,45 29,55 27,53 26,36 25,97 0,7 54,08 52,69 49,09 44,42 39,79 35,81 32,73 30,59 29,34 28,92 0,75 57,94 56,55 52,91 48,16 43,38 39,24 36,01 33,74 32,41 31,96 0,8 61,80 60,42 56,75 51,93 47,03 42,74 39,36 36,97 35,57 35,10 0,85 65,66 64,28 60,61 55,73 50,72 46,30 42,79 40,29 38,82 38,32 0,9 69,53 68,15 64,48 59,56 54,46 49,92 46,29 43,69 42,15 41,64 0,95 73,39 72,02 68,36 63,41 58,25 53,60 49,86 47,17 45,57 45,03 1,00 77,25 75,90 72,25 67,29 62,07 57,33 53,49 50,72 49,06 48,51

2.8.3. Geometri Sambungan Baut

Geometri sambungan baut diperlukan untuk mengetahui tahanan acuan jarak tepi baut, jarak ujung, dan spasi alat pengencang yang sesuai dengan nilai minimum pada tabel 2.8. Jarak baut terluar dalam suatu sambungan yang tegak lurus arah serat tidak boleh lebih besar dari 127 mm terkecuali ada ketentuan mengenai perubahan dimensi kayu. Tabel 2.8. Jarak tepi, jarak ujung, dan persyaratan spasi untuk sambungan dengan baut Ali Awaludin, 2005 Beban Sejajar Arah Serat Ketentuan Dimensi Minimum 1. Jarak Tepi b opt I m D ≤ 6 catatan 1 1,5 D I m D 6 yang terbesar dari 1,5 D atau ½ jarak antar baris alat pengencang tegak lurus serat 2. Jarak Ujung a opt Komponen Tarik 7 D Komponen Tekan 4 D 3. Spasi s opt Spasi dalam baris alat pengencang 4 D 4. Jarak antar baris alat pengencang 1, 5 D 127 mm catatan 2 dan 3 Universitas Sumatera Utara William Arthur Yehezki Bangun : Analisa dan Eksperimental Tekuk Kolom Ganda Konstruksi Kayu Panggoh Dengan Klos dan Sambungan Baut, 2013 USU Repository © 2013 Beban Tegak Lurus Arah Serat Ketentuan Dimensi Minimum 1. Jarak Tepi b opt Tepi yang dibebani 4 D Tepi yang tidak dibebani 1,5 D 2. Jarak Ujung a opt 4 D 3. Spasi s opt Catatan 3 4. Jarak antar baris alat pengencang: I m D ≤ 2 2,5 D catatan 3 2 I m D 6 5 I m + 10 D 8 catatan 3 I m D ≥ 6 5 D catatan 3 Catatan: 1. I m adalah panjang baut pada komponen utama suatu sambungan atau panjang total baut pada komponen sekunder suatu sambungan. 2. Diperlukan spasi yang lebih besar untuk sambungan yang menggunakan ring. 3. Untuk alat pengencang seperti pasak, spasi tegak lurus arah serat antar alat-alat pengencang terluar suatu sambungan tidak boleh melebihi 127 mm, kecuali digunakan pelat penyambung khusus atau bila ada ketentuan mengenai perubahan dimensi kayu Gambar 2.15. Geometrik Sambungan Baut Horizontal Universitas Sumatera Utara William Arthur Yehezki Bangun : Analisa dan Eksperimental Tekuk Kolom Ganda Konstruksi Kayu Panggoh Dengan Klos dan Sambungan Baut, 2013 USU Repository © 2013 Gambar 2.16. Geometrik Sambungan Baut Vertikal

2.8.4. Faktor Koreksi Sambungan Baut