Kesimpulan KESIMPULAN DAN SARAN

William Arthur Yehezki Bangun : Analisa dan Eksperimental Tekuk Kolom Ganda Konstruksi Kayu Panggoh Dengan Klos dan Sambungan Baut, 2013 USU Repository © 2013

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

1. Dari hasil penelitian physical dan mechanical properties didapat: Kadar Air : 3,876 Berat Jenis : 0,876 grcm 3 Elastisitas Lentur Kayu : 132.900 kgcm 2 Menurut SNI 2002 ultimate Kuat Tekan Sejajar Serat : 794,748 kgcm 2 Kuat Tarik Sejajar Serat : 637,085 kgcm 2 Kuat Geser Sejajar Serat : 112,328 kgcm 2 Tegangan Lentur Kayu : 1366,95 kgcm 2 Menurut PKKI 1961 elastis Kuat Tekan Sejajar Serat : 353,221 kgcm 2 Kuat Tarik Sejajar Serat : 283,149 kgcm 2 Kuat Geser Sejajar Serat : 49,9236 kgcm 2 Tegangan Lentur Kayu : 607,533 kgcm 2 2. Dari hasil perhitungan secara analitis didapatkan beban elastis, beban kritis, dan beban ultimate tekuk kolom ganda konstruksi kayu panggoh dengan klos dan sambungan baut adalah sebagai berikut:  P elastis = 4893,199 kg dengan besar tegangan yang terjadi = 353,221 kgcm 2 PKKI 1961.  P cr = 5533,6096 kg dengan besar tegangan yang terjadi = 153,7165 kgcm 2 Universitas Sumatera Utara William Arthur Yehezki Bangun : Analisa dan Eksperimental Tekuk Kolom Ganda Konstruksi Kayu Panggoh Dengan Klos dan Sambungan Baut, 2013 USU Repository © 2013  P ultimate = 6864,9202 kg dengan besar tegangan yang terjadi = 794,748 kgcm 2 SNI 2002. 3. Dari hasil pengujian laboratorium sampel yang diuji diperoleh:  P elastis = 8000 kg 8 ton dengan tegangandeformasi yang terjadi = 222,222 kgcm 2 = 353,221 kgcm 2 .  P cr = 10000 kg 10 ton, dengan tegangandeformasi yang terjadi = 277,778 kgcm 2 .  P ultimate = 12000 kg, dengan tegangandeformasi yang terjadi = 333,333 kgcm 2 = 794,748 kgcm 2 . 4. Perbandingan beban runtuh dari percobaan terhadap perhitungan teoritis adalah 1,7480 . 5. Safety factor untuk kolom ganda konstruksi kayu panggoh dengan klos dan sambungan baut adalah P ultimate P elastis = 1,5. 6. Pengujian ini menunjukkan adanya pengaruh kelangsingan kolom sehingga gaya tekuk kolom mengakibatkan perbedaan antara tegangan yang terjadi dengan tegangan ijin kayu. 7. Pada stabilitas kolom, kolom yang mengalami beban elastis P elastis berada pada kesetimbangan stabil dan apabila beban yang diberikan dilepas maka kolom masih dapat kembali pada bentuk sebelumnya. Kolom yang mencapai beban kritis P cr akan mengalami kesetimbangan netral dan tidak dapat kembali kebentuknya semula. 8. Kolom yang mencapai beban ultimate P ultimate , kolom akan mengalami ketidak stabilan yang ditandai dengan bergoyangnya kolom dan diikuti dengan kehancuranpatahnya kolom. Universitas Sumatera Utara William Arthur Yehezki Bangun : Analisa dan Eksperimental Tekuk Kolom Ganda Konstruksi Kayu Panggoh Dengan Klos dan Sambungan Baut, 2013 USU Repository © 2013

5.2. Saran