INVENTORIES Bentoel Group 2011 Annual Report

PT BENTOEL INTERNASIONAL INVESTAMA TBK DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 523 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Figures in tables are expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated

7. PINJAMAN JANGKA PENDEK

7. SHORT-TERM BORROWINGS

2011 2010 Cerukan Bank overdraft - PT Bank Central Asia Tbk 483,254 316,689 PT Bank Central Asia Tbk - - Deutsche Bank AG. 182,822 - Deutsche Bank AG. - - Citibank N.A. 184,831 - Citibank N.A. - Pinjaman bank Bank loan - PT Bank Mandiri Persero Tbk 26,806 26,935 PT Bank Mandiri Persero Tbk - Jumlah pinjaman jangka pendek 877,713 343,624 Total short-term borrowings PT Bank Central Asia Tbk PT Bank Central Asia Tbk Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Grup memiliki fasilitas cerukan untuk modal kerja Grup dengan total fasilitas sebesar Rp 700 miliar dengan tingkat bunga 7,5 - 8,5 per tahun 2010: 8,5 per tahun. Fasilitas tanpa agunan ini berlaku sampai dengan 21 Agustus 2012. As at 31 December 2011 and 2010, the Group has bank overdraft facility to be used for the Group’s working capital with total facility of Rp 700 billion and interest rate of 7.5 - 8.5 per annum 2010: 8.5 per annum. This unsecured facility can be utilised until 21 August 2012. Deutsche Bank AG. Deutsche Bank AG. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Grup memiliki fasilitas cerukan, letters of credit dan penerbitan garansi untuk modal kerja Grup dengan total fasilitas sebesar Rp 185 miliar dengan tingkat bunga 7,0 - 7,5 per tahun 2010: 8,5 per tahun. Fasilitas tanpa agunan ini telah diperpanjang secara otomatis untuk satu tahun ke depan pada tanggal 29 Februari 2012. Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian ini, penyelesaian adendum perjanjian tersebut masih dalam proses. As at 31 December 2011 and 2010, the Group has facilities for bank overdraft, letters of credit and issuance of guarantee to be used for the Group’s working capital with a total of Rp 185 billion and interest rate of 7.0 - 7.5 per annum 2010: 8.5 per annum. These insecured facilities have been automatically extended for one year on 29 February 2012. As at the date of these consolidated financial statements, the finalisation of the addendum of the agreement is still in process. Citibank N.A. Citibank N.A. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Grup memiliki fasilitas cerukan dan pinjaman bank jangka pendek untuk modal kerja Grup dengan total fasilitas sebesar Rp 185 miliar. Fasilitas cerukan tanpa agunan ini memiliki tingkat bunga 6,9 - 7,4 per tahun 2010: 8,5 per tahun dan berlaku sampai dengan 3 Desember 2012. Fasilitas pinjaman bank jangka pendek berlaku sampai dengan 31 Mei 2012. Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, fasilitas pinjaman bank jangka pendek ini tidak digunakan. As at 31 December 2011 and 2010, the Group has bank overdraft and short-term bank loan facilities to be used for the Group’s working capital with total facility of Rp 185 billion. This unsecured overdraft facility bears an interest rate of 6.9 - 7.4 per annum 2010: 8.5 per annum and can be utilised until 3 December 2012. Short-term bank loan facility can be utilised until 31 May 2012. As at 31 December 2011 and 2010 this short-term bank loan facility was not used. AN

7. EK

Tbk AG. N.A. PT BENTOEL INTERNASIONAL INVESTAMA TBK DAN ENTITAS ANAKAND SUBSIDIARIES Lampiran 524 Schedule CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 31 DESEMBER 2011 DAN 2010 Angka dalam tabel dinyatakan dalam jutaan Rupiah, kecuali dinyatakan lain NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS 31 DECEMBER 2011 AND 2010 Figures in tables are expressed in millions of Rupiah, unless otherwise stated

7. PINJAMAN JANGKA PENDEK lanjutan

7. SHORT-TERM BORROWINGS continued

PT Bank Mandiri Persero Tbk dahulu Bank Pembangunan Indonesia, cabang Hong Kong PT Bank Mandiri Persero Tbk formerly Bank Pembangunan Indonesia, Hong Kong branch Pada tanggal 31 Desember 2011 dan 2010, Grup memiliki saldo pinjaman tanpa agunan dari Bank Pembangunan Indonesia, cabang Hong Kong pada tahun 1999, Bank Pembangunan Indonesia melebur dengan beberapa bank lain menjadi PT Bank Mandiri Persero Tbk sebesar USD 1,5 juta dan DEM 2,2 juta ekuivalen EUR 1,1 juta dengan tingkat bunga per tahun masing-masing SIBOR+1,4 dan SIBOR+5,4. Pada tanggal laporan keuangan konsolidasian ini, pinjaman tersebut masih dalam proses verifikasi. As at 31 December 2011 and 2010, the Group has unsecured loan from Bank Pembangunan Indonesia, Hong Kong branch in 1999, Bank Pembangunan Indonesia merged with several other banks into PT Bank Mandiri Persero Tbk amounting to USD 1.5 million and DEM 2.2 million equivalent to EUR 1.1 million with interest rate per annum at SIBOR+1.4 and SIBOR+5.4, respectively. As at the date of these consolidated financial statements, the loan is still being verified.

8. UTANG USAHA

8. TRADE PAYABLES

2011 2010 Pihak berelasi lihat Catatan 20: Related parties see Note 20: - Rupiah 40,964 5,256 Rupiah - - Mata uang asing 2,760 - Foreign currencies - 43,724 5,256 Pihak ketiga: Third parties: - Rupiah 71,791 58,275 Rupiah - - Mata uang asing 70,352 31,264 Foreign currencies - 142,143 89,539 Jumlah utang usaha 185,867 94,795 Total trade payables Utang usaha sebagian besar timbul dari pembelian bahan baku, bahan pembungkus dan aktivitas iklan dan promosi. Trade payables mostly derived from purchase of raw material, packaging material and advertising and promotion activities.

9. AKRUAL

9. ACCRUALS

2011 2010 Pihak berelasi lihat Catatan 20: Related parties see Note 20: - Internal recharges 32,711 10,136 Internal recharges - - Royalti 7,069 9,417 Royalties - - Jasa technical and advisory - 49,406 Technical and advisory fees - 39,780 68,959 Pihak ketiga: Third parties: - Iklan dan promosi 191,573 139,802 Advertising and promotion - - Kompensasi karyawan 106,700 106,730 Employee compensation - - Bunga 76,764 77,062 Interest - - Lain-lain 28,055 27,601 Others - 403,092 351,195 Jumlah akrual 442,872 420,154 Total accruals