yang diinginkan oleh manajer sesuai dengan kehendaknya apakah ingin menaikkan atau menurunkan laba.
3 Menggeser periode beban dan pendapatan, antara lain menundamempercepat
pengeluaran untuk penelitian dan pengembangan sampai periode akuntansi berikutnya, menundamempercepat beban promosi sampai periode akuntansi
berikutnya, menundamempercepat pengiriman produk ke pelanggan, dan lain-lain. Teknik ini mengakibatkan beban atau pendapatan pada tahun
tertentu dicatat tidak sesuai dengan beban atau pendapatan yang sebenarnya terjadi di tahun tersebut. Misalnya untuk menaikkan laba tahun tertentu maka
manajer menaikkan pula jumlah pendapatan pada tahun tersebut dengan cara mengakui pendapatan pada tahun tersebut yang seharusnya diterima tahun
berikutny. Dapat pula menaikkan laba dengan cara mengurangi beban yaitu menunda beban promosi atau beban lainnya, sehingga beban tersebut yang
seharusnya terjadi pada tahun ini tetapi baru akan dicatat pada tahun berikutnya.
4. Good Corporate Governance
a. Definisi Good Corporate Governance Menurut FCGI 2002 :
Corporate governance adalah seperangkat peraturan yang mengatur hubungan antara pemegang saham, pengurus perusahaan, pihak kreditur,
pemerintah, karyawan serta pemegang kepentingan intern dan ekstern lainnya yang berkaitan dengan hak-hak dan kewajiban mereka, atau dengan kata lain
suatu sistem yang mengatur dan mengendalikan perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
Sedangkan menurut Herawaty 2008 corporate governance merupakan suatu sistem yang mengatur dan mengendalikan perusahaan yang diharapkan dapat
memberikan dan meningkatkan nilai perusahaan kepada para pemegang saham. Komite Nasional Kebijakan Corporate Governance 2002 menjelaskan
bahwa corporate governance merupakan acuan bagi perusahaan dalam rangka: 1
Mendorong tercapainya kesinambungan perusahaan melalui pengelolaan yang didasarkan atas, tranparansi, akuntablitas, reosponsibilitas,
independensi, serta kewajaran dan kesetaraan. 2
Mendorong pemberdayaan fungsi dan kemandirian masing-masing organ perusahaan, yaitu dewan komisaris, direksi, dan Rapat Umum Pemegang
Saham. 3
Mendorong pemegang saham, dewan komisaris, dan anggota direksi agar membuat keputusan dan menjalankan tindakannya dilandasi oleh nilai moral
yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-undangan. 4
Mendorong timbulnya kesadaran dan tanggung jawab sosial perusahaan terhadap masyarakat dan kelestarian lingkungan terutama di sekitar
perusahaan. 5
Mengoptimalkan nilai perusahaan bagi pemegang saham dengan tetap memperhatikan pemangku kepentingan lainnya.
6 Meningkatkan daya saing perusahaan secara nasional, sehingga
meningkatkan kepercayaan pasar yang dapat mendorong arus investasi dan
pertumbuhan ekonomi nasional yang berkesinambungan.
Universitas Sumatera Utara
b. Manfaat good corporate governance
Menurut Maksum 2005, beberapa manfaat yang diperoleh dengan penerapan good corporate governance adalah sebagai berikut:
1 Bagi perusahaan yang menerapkan good corporate governance, maka proses
pengambilan keputusan akan berlangsung secara lebih baik sehingga menghasilkan keputusan yang optimal, dapat meningkatkan efisiensi serta
terciptanya budaya kerja yang lebih sehat. Ketiga hal ini akan berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan, sehinga kinerja perusahaan akan
mengalami peningkatan. 2
Perusahaan yang menerapkan good corporate governance dapat menghindari atau sekurang-kurangnya dapat meminimalkan tindakan penyalahgunaan
wewenang oleh pihak direksi dalam pengelolaan perusahaan. Hal ini akan menekan kemungkinan kerugian bagi perusahaan dan pihak lain yang
berkepentingan sebagai kaibat tindakan tersebut. 3
Nilai perusahaan di mata investor akan meningkat sebagai akibat dari meningkatnya kepercayaan mereka kepada pengelolaan perusahaan tempat
mereka berinvestasi. Peningkatan kepercayaan investor kepada perusahaan dapat memudahkan pula akses dana tambahan kepada perusahaan terutama
untuk tujuan ekspansi. 4
Bagai para pemegang saham, dengan peningkatan kinerja perusahaan, maka akan meningkatkan pula nilai saham mereka serta meningkatkan pula jumlah
dividen yang mereka terima. Bagi negara, hal ini juga akan menaikkan jumlah
Universitas Sumatera Utara
pajak yang akan dibayarkan oleh perusahaan yang berarti akan terjadi peningkatan penerimaan negara dari sektor pajak.
5 Karena dalam praktik good corporate governance karyawan ditempatkan
sebagai salah satu stakeholder yang seharusnya dikelola dengan baik oleh perusahaan, maka motivasi dan kepuasan kerja karyawan akan meningkat.
Hal ini akan meningkatkan pula produktivitas dan sense of belonging rasa memiliki karyawan terhadap perusahaan.
6 Dengan baiknya pelaksanaan corporate governance, maka tingkat
kepercayaan para stakeholders kepada perusahaan akan meningkat sehingga citra positif perusahaan akan naik. Hal ini dapat pula menekan biaya yang
timbul akibat tuntutan para stakeholders kepada perusahaan. 7
Penerapan good corporate governance yang konsisten juga akan meningkatkan kualitas laporan keuangan perusahaan. Manajemen akan
cenderung untuk tidak melakukan rekayasa laporan keuangan, karena adanya kewajiban untuk mematuhi berbagai aturan dan prinsip akuntansi yang
berlaku dan penyajian informasi secara transparan.
c. Mekanisme Good Corporate Governance