Permasalahan Tujuan Penelitian Hipotesis Manfaat Penelitian Waktu dan Tempat Penelitian

Banyaknya bahan pencemar dapat memberikan dua pengaruh terhadap organisme perairan, seperti makrozoobenthos, yaitu dapat membunuh spesies tertentu dan sebaliknya dapat mendukung perkembangan spesies lain. Pada perairan tercemar ada kemungkinan terjadi pergeseran jumlah populasi biota yang ada didalamnya. Oleh karena itu, penurunan dalam keanekaragaman spesies dapat juga diakibatkan oleh pencemaran Sastrawijaya, 1991, hlm: 84. Berbagai aktivitas manusia yang berlangsung di sekitar Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Batubara antara lain: kegiatan pariwisata, muara sungai, dan pembuangan limbah pabrik PT Multi Mas Nabati dapat mempengaruhi faktor fisik-kimia perairan. Perubahan faktor fisik-kimia tersebut akan mempengaruhi keberadaan makrozoobenthos di dalam ekosistem perairan. Namun sejauh ini belum diketahui keanekaragaman makrozoobenthos di kawasan perairan Kuala Tanjung dan bagaimana hubungan keanekaragaman tersebut dengan nilai faktor fisik-kimia di Kawasan Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara. Sehubungan dengan itu, maka dilakukan penelitian tentang Keanekaragaman Makrozoobenthos di Kawasan Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara.

1.2 Permasalahan

Beragamnya aktivitas yang terdapat di Perairan Kuala Tanjung diantaranya kegiatan pariwisata, aktivitas pembuangan limbah pabrik dan muara sungai akan mempengaruhi faktor fisik kimia perairan sehingga secara tidak langsung juga akan mempengaruhi keanekaragaman makrozoobenthos. Sejauh ini belum diketahui bagaimana keanekaragaman makrozoobenthos dan hubungan keanekaragaman dengan faktor fisik kimia perairan di perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah : a. Untuk mengetahui keanekaragaman makrozoobenthos di Kawasan Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara. b. Untuk mengetahui hubungan faktor fisik kimia perairan terhadap keanekaragaman makrozoobenthos di Kawasan Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara.

1.4 Hipotesis

a. Terdapat perbedaan keanekaragaman makrozoobenthos pada setiap stasiun penelitian di Kawasan Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara. b. Adanya hubungan faktor fisik kimia perairan terhadap keanekaragaman makrozoobenthos di Kawasan Perairan Kuala Tanjung, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara.

1.5 Manfaat Penelitian

a. Memberikan informasi mengenai keanekaragaman makrozoobenthos yang selanjutnya dapat digunakan sebagai data pemantauan dan pengelolaan ekosistem Perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara. b. Memberikan informasi bagi peneliti selanjutnya maupun instansi yang membutuhkan tentang kondisi lingkungan perairan Kuala Tanjung Kecamatan Medang Deras Kabupaten Batubara. BAB 2 BAHAN DAN METODE

2.1 Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Februari - Mei 2011, di kawasan Perairan Kuala Tanjung, Kecamatan Medang Deras, Kabupaten Batubara dan di Laboratorium Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan, Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Sumatera Utara, Medan Peta Lokasi Penelitian pada Lampiran A.

2.2 Metode Penelitian