dengan persentase sebanyak 43 orang atau 43. Kategori pendidikan terendah adalah responden dengan tingkat pendidikan tidak pernah sekolah sebanyak 4
orang atau sebesar 4. Hal ini menunjukkan bahwa tingkat buta huruf dan angka adalh relaitf kecil di Dairi. Keadaan ini didukung oleh keberadaan sekolah yang
sudah menjangkau ke berbagai daerah di kecamatan meskipun dengan tingkat fasilitan yang seadanya menurut pengamatan di lapangan.
4.1.4.3. Mata Pencaharian Responden
Petani yang berdomisili di daerah pengamatan Kabupaten Dairi sebagian besar memiliki pengasilan utama dari pekerjaan sebagai petani. Hal ini disebabkan
oleh kondisi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang memang cocok dan mendukung dalam menjadikan pertanian sebagai mata pencaharian utama.
Lahan yang digunakan untuk pertanian sebesar 49,71 dari luas lahan Kabupaten Dairi. Distribusi responden berdasarkan mata pencaharian dapat dilihat pada tabel
4.6 berikut ini.
Tabel 4.6. Distribusi Responden Berdasarkan Mata Pencaharian Mata Pencaharian
Jumlah orang Persentase
Bertani 93
93 PNS
5 5
Wiraswasta 13
13
Jumlah 100
100
Sumber: Lampiran 2
4.1.4.4. Jumlah Tanggungan Responden
Jumlah tanggungan respoden paling banyak terdapat pada jumlah tanggungan 4 jiwa sebanyak 22 orang atau 22, dan jumlah tanggungan
responden paling sedikit adalah jumlah tanggungan 7 orang sebanyak 2 responden
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
atau 2. Respoden yang tidak memiliki tanggungan adalah sebanyak 10 orang atau 10, jumlah tanggungan 1 orang sebanyak 10 responden, jumlah tanggungan
2 orang sebanyak 15 responden, jumlah tanggungan 3 sebanyak 16 responden, jumlah tanggungan 6 sebanyak 9 responden dan jumlah tanggungan 7 orang
sebanyak 2 responden. Untuk lebih jelasnya, hal tersebut dapat dilihat pada tabel berikut:
Tabel 4.7. Jumlah Tanggungan Responden Jumlah Tanggungan
Jumlah orang Persentase
10 10
1 10
10 2
15 15
3 16
16 4
22 22
5 5
16 6
9 9
7 2
2
Jumlah 100
100
Sumber: Lampiran 2
4.1.4.5. Karakteristik Pendapatan Responden
Pendapatan merupakan penerimaan yang diterima oleh seseorang yang dapat diukur dengan uang. Pada penelitian ini, pendapatan responden dengan
jumlah responden dapat dikatakan berbanding terbalik, yang artinya semakin tinggi kategori pendapatan, semakin sedikit responden pada kategori pendapatan
tersebut. Hal ini terlihat pada tabel berikut.
Tabel 4.8. Karakteristik Pendapatan Responden Pendapatan Rp
Jumlah orang Persentase
Rp.100.000 – Rp.1.000.000,- 78
78 Rp.1.100.000 – Rp.2.000.000
13 13
Rp.2.100.000 – Rp. 3.000.000 5
5
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
Rp.3.100.000 – Rp. 4.000.000 1
1 Rp.4.000.000
3 3
Total 100
100
Sumber : Lampiran 2
Dari Tabel 4.8 di atas dapat disimpulkan bahwa masyarakat di Kabupaten Dairi sebagian besar tingkat pendapatan masyarakatnya masih di bawah upah
minimum regional. Responden dengan jumlah 78 orang atau 78 berada pada kategori pendapatan terendah yakni Rp.100.000 – Rp. 1.000.000,-. Kategori
pendapatan responden paling sedikit adalah sebesar Rp.3.000.000,- - Rp.4.000.000,- yaitu hanya 1 satu responden atau 1. Dapat disimpulkan bahwa
tingkat pendapatan di Kabupaten Dairi masih tergolong rendah dan perlu ditingkatkan untuk tingkat kesejahteraan yang lebih baik.
4.2. Deskripsi Data Penelitian