benjolan di perut. Pada penelitian ini semua pasien yang dilakukan operasi adalah pasien dengan kista endometriosis dan infertil. Pasien
dengan keluhan nyeri yang ringan terkadang mengabaikan keluhan terutama dapat dihilangkan dengan analgetik. Dan jika massa diperut
masih berukuran kecil, biasanya pasien tidak menyadari atau tidak mengabaikannya. Sehingga jarang ditemukan pasien dengan stadium 1.
Hal yang sama ditemukan oleh penelitian lain dimana pasien endometriosis dengan keluhan dismenorea ringan dan sedang ditemukan
20 pada stadium 2, 63 pada stadium 3 dan 17 pada stadium 4 dan tidak ditemukan pada stadium 1. Sedangkan pada pasien dengan keluhan
dismenore berat yang tidak respon dengan pemberian analgetik dengan atau tanpa dispareunia dan nyeri pelvik kronik masing-masing stadium 2,
3 dan 4 adalah 13, 53 dan 33 dan tidak ditemukan pasien dengan stadium 1.
49
4.2 Perbandingan Kadar VEGF Serum Berdasarkan Umur Pada Endometriosis
Karakteristik VEGF Serum pgmL
CI 95 p value
Mean Median
SD Lower
Upper
Umur -
18 – 30 441.44
431.00 123.18 375.50 506.78
0.141 -
31 – 40 403.99
329.25 262.07 216.51 591.46
- 40
473.0 435.90
150.03 334.23 611.76
Uji Kruskal Wallis.
Dari tabel 4.2 diatas dapat dilihat bahwa tidak ditemukan perbedaan rerata VEGF serum yang signifikan berdasarkan kelompok
umur p = 0,141. Meskipun dari tabel tersebut yang paling tinggi adalah
Universitas Sumatera Utara
pada kelompok umur 40 tahun 473,0±150,03 diikuti kelompok umur 18 – 30 tahun 441,44±123,18 dan kelompok umur 31 – 40 tahun
403,99±262,07. Penelitian lain yang dilakukan oleh Gagne D. dkk, juga menunjukkan hal yang sama dimana diantara kelompok umur 18-30 thn,
31-40 thn dan 40 thn ditemukan kadar VEGF serum yang tidak berbeda bermakna secara statistik.
15,
Begitu pula dengan penelitian oleh Wang H. dkk, antara kelompok umur tidak ditemukan perbedaan kadar serum
VEGF yang bermakna.
19
VEGF merupakan faktor angiogenesis yang dapat dipengaruhi oleh steroid ovarium, keadaan hipoksia, sitokin-sitokin dan faktor-faktor
pertumbuhan.
35, 38, 39, 40
Sehingga kadar VEGF tidak dipengaruhi oleh umur. Lebih cenderung dipengaruhi oleh faktor internal secara fisiologis
hormonal dan polimorfisme genetik ataupun faktor lingkungan dengan adanya keadaan hipoksia ataupun inflamasi.
4.3 Perbandingan kadar VEGF serum endometriosis berdasarkan derajat nyeri
Derajat Nyeri
VEGF Serum pgmL CI 95
p value Mean
Median SD
Lower Upper
Ringan 348.40
337.70 120.38
198.92 497.87
0.618 Sedang
449.66 428.50
182.87 375.80
523.53 Berat
487.90 487.90
241.68 - 1683.59
2659.39
Uji Kruskal Wallis.
Dari tabel 4.3 diatas dapat dilihat bahwa tidak terdapat perbedaan yang signifikan kadar serum VEGF berdasarkan derajat nyeri p 0,618.
Hal ini sama penelitian yang didapatkan oleh Garcia-Manero M. dkk, bahwa tidak ada perbedaan bermakna kadar serum VEGF pada kelompok
Universitas Sumatera Utara
endometriosis dengan nyeri ringan-sedang dibandingkan kelompok dengan derajat nyeri berat.
49
Nyeri sering dikaitkan dengan beberapa mekanisme, antara lain : efek langsung atau tidak langsung pada perdarahan lokal pada implant
endometriosis, pengaruh dari inflamasi dan sitokin pada rongga peritoneum dan juga iritasi ataupun infiltrasi langsung pada syaraf di dasar
panggul. Serabut syaraf diperitoneum ini dapat distimulasi oleh bahan- bahan inflamasi seperti prostaglandin, TNF-
α, EGF, TGF-β, dimana sitokin-sitokin ini banyak sekresi oleh makrofag yang aktif pada
endometriosis.
14, 50
Nyeri juga dipengaruhi oleh produksi prostaglandin lokal oleh lesi endometriosis yang dipengaruhi oleh estrogen lokal dari
proses aromatase. Pada endometrium wanita dengan endometriosis, ada peningkatan sedikit aktivitas COX-2 dan aktivitas enzim aromatase dapat
dideteksi. Pada jaringan endometriosis ektopik, terdapat abnormalitas molekuler yang jelas, termasuk kadar COX-2 dan enzim aromatase yang
tinggi. Peningkatan PGE
2
dalam jaringan endometrium dan endometriosis dapat menyebabkan kram menstrual yang berat dan nyeri pelvis kronik.
Kadar estradiol jaringan akan tinggi, karena estradiol diproduksi berlebihan oleh enzim aromatase dan tidak dimetabolisme karena
defisiensi aktivitas 17β-hydroxysteroid dehydrogenase 2.
6
4.4 Perbandingan Kadar VEGF Serum Non Endometriosis dengan Endometriosis berdasarkan Stadium