Perencanaan Pelaksanaan dan Pengamatan Hasil Penelitian

32

BAB IV DESKRIPSI DAN ANALISIS HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Hasil Penelitian

1. Perencanaan

Sebelum melaksanakan penelitian, peneliti melakukan beberapa perencanaan dan persiapan, agar penelitian dapat berjalan dengan lancar. Perencanaan dan persiapan yang dilakukan antara lain : a. Menentukan materi pembelajaran yang sejalan dengan permasalahan yang muncul dan sejalan dengan metode Quantum Learning. b. Menyusun instrumen penelitian berupa instrumen pengamatan keaktifan siswa instrumen pengamatan keaktifan siswa dapat dilihat pada lampiran B.1. c. Membuat Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran RPP dengan metode Quantum Learning. RPP ini disusun dalam 3 pertemuan seperti yang telah dijelaskan pada Bab 3 dapat dilihat pada lampiran A.1. d. Menyusun Lembar Kerja Siswa LKS dan soal tes yang sesuai dengan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Standar Isi 2006. LKS terdiri dari LKS 1 dan LKS 2 dapat dilihat pada lampiran A.2 dan A.3. Sedangkan soal tes siswa berupa uraian dapat dilihat pada lampiran A.4. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI e. Melaksanakan observasi untuk memilih kelas yang akan digunakan untuk penelitian.

2. Pelaksanaan dan Pengamatan Hasil Penelitian

Pengamatan hasil penelitian ini berdasarkan pengamatan dari hasil rekaman video, rekaman wawancara, dan lembar pengamatan. a. Pertemuan pertama Pertemuan pertama dilaksanakan pada tanggal 9 Mei 2011 pukul 08.30 sampai dengan pukul 10.15. Pada awal pertemuan, guru memperkenalkan diri terlebih dahulu. Guru memanggil 5 siswa dan meminta mereka membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 orang. Setelah siswa membentuk kelompok masing-masing, guru memulai pelajaran dengan memberikan info tentang tujuan belajar matematika dan manfaat dari belajar turunan konsep TUMBUHKAN dalam Quantum Learning . Gambar 4.1 Guru memberikan info tentang manfaat turunan Kemudian siswa dibagikan LKS dan diminta mendiskusikan soal-soal tersebut dengan teman-teman dalam kelompok masing- masing sebagai latihan awal konsep ALAMI seperti tampak pada gambar 4.2a dan gambar 4.2b. Siswa hanya diminta untuk PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mengerjak diminta u dilihat pa diminta un siswa ber berkeliling dalam me Gambar 4 Gamba Tern soal yang guru untu Guru dala kelas, te jakan bagian a dan b saja untuk setiap nomor untuk menyelesaikan soal tersebut contoh s pada lampiran A.2. Pada soal bagian a da untuk mengubah soal cerita menjadi kalimat m berdiskusi dengan anggota kelompok masin ling untuk membantu kelompok yang meng engerjakan soal tersebut. ar 4.2a Siswa mendiskusikan soal yang diberikan oleh gu bar 4.2b Siswa mendiskusikan soal sebagai latihan awal ernyata sebagian besar siswa mengalami kesul ng berupa cerita. Kemudian siswa secara spon tuk meminta penjelasan mengenai soal yang ti alam menjelaskan soal yang dibagikan tida tetapi dalam kelompok masing-masing. 34 or soal dan belum h soal LKS dapat dan b ini, siswa t matematika. Saat sing-masing, guru ngalami kesulitan guru al sulitan memahami pontan memanggil tidak dimengerti. dak dalam forum Setelah siswa PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI mendiskusikan soal yang diberikan oleh guru, guru menyampaikan materi tentang bagaimana menyelesaikan suatu masalah yang berkaitan dengan penerapan turunan dengan menggunakan powerpoint yang di dalamnya terdapat teknik akrostik jembatan keledai yang merupakan salah satu teknik pembelajaran dalam Quantum Learning konsep NAMAI. Kemudian guru bersama dengan siswa membahas soal yang sudah diberikan dengan meminta beberapa siswa untuk menuliskan hasil diskusi mereka di papan tulis. Gambar 4.3 Siswa menuliskan hasil diskusi mereka a b PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI c Setelah siswa menuliskan hasil diskusi mereka masing-masing di papan tulis, guru kemudian menjelaskan bagaimana mengerjakan bagian c dengan menerapkan konsep turunan. Selanjutnya guru meminta siswa untuk mencoba mengerjakan bagian c tersebut. Setelah beberapa menit guru berkeliling, ternyata ada salah satu siswa yang sudah mencoba mengerjakan. Kemudian sebelum pelajaran berakhir anak tersebut bersedia maju menuliskan dan menjelaskan hasil pekerjaannya tersebut. Gambar 4.4a Siswa menuliskan hasil pekerjaannya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Gambar 4.4b Siswa menjelaskan hasil pekerjaannya b. Pertemuan kedua Pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 12 Mei 2011 pukul 07.00 sampai dengan pukul 08.30. Pada awal pertemuan yang kedua ini, guru memulai dengan permainan yang sederhana untuk sekedar pemanasaan otak. Permainannya yaitu mencari sebanyak mungkin benda daur ulang yang dapat dibuat dari tutup botol minuman coca- cola, fanta, atau sprite. Permainan ini bertujuan untuk membuat anak berpikir kreatif, meskipun hasil pemikiran siswa-siswa cenderung aneh, seperti “kecrekan”, gantungan kunci, dan lain sebagainya. Ternyata permainan ini mendapat respon yang cukup baik dari siswa. Setelah guru mengadakan permainan sederhana, guru membagikan lagi LKS untuk latihan dan siswa diminta mengerjakan sambil berdiskusi dengan teman. Selama siswa mengerjakan LKS, guru berkeliling untuk membantu bila ada siswa yang mengalami kesulitan. Saat guru berkeliling, cukup banyak yang bertanya mengenai soal LKS, salah satunya YSP yang menanyakan soal no 2, seperti pembicaraan berikut : YSP : “Mbak, yang nomor 2 begini kan caranya?” PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Peneliti : “Iya.” YSP : “Terus dicari kelilingnya dulu ketemu = 2 + 2 = 16, terus diubah-ubah ketemu -nya kan?” Peneliti : “Iya. Terus itu kan bisa disederhanakan kan? Biar gampang ngitungnya.” YSP : tampak bingung Peneliti : “Itu lho, 16 dibagi 2 kan jadi 8, terus 2 dibagi 2 jadi . Jadi, - nya 8 − .” YSP : “Oh ya,,ya.” Gambar 4.5 YSP menanyakan soal nomor 2 Kemudian guru berkeliling kembali untuk membantu siswa lain yang mengalami kesulitan. Namun beberapa menit kemudian YSP memanggil guru dan bertanya kembali. Dari pembicaraan dan kejadian tersebut, tampak bahwa YSP memiliki keingintahuan yang cukup besar dan tingkat keaktifan yang tinggi. Hal tersebut juga terbukti ketika YSP bersedia saat guru memintanya untuk maju dan menuliskan hasil pekerjaannya, serta menjelaskan kepada teman-temannya gambar 4.6. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Gambar 4.6 YSP menjelaskan hasil pekerjaannya a b Selain YSP, ada beberapa siswa yang bersedia maju untuk menuliskan hasil pekerjaannya dan menjelaskan hasil pekerjaannya tersebut sebelum bel tanda pelajaran usai, salah satunya seperti pada gambar 4.7a dan 4.7b. Gambar 4.7a ADS menuliskan hasil pekerjaannya PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Gambar 4.7b ADS menjelaskan hasil pekerjaannya

3. Analisis Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika|b:Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/2003

0 11 80

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika: Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/200

0 13 80

Pengaruh model pembelajaran elaborasi metode PQ4R terhadap hasil belajar matematika siswa

1 11 138

Peningkatan aktivitas siswa dalam pembelajaran matematika pada pokok bahasan pecahan malalui pendekatan palkam pada siswa SD

1 10 200

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika pokok bahasan bilangan pecahan melalui pembelajaran kontekstual pada siswa kelas III SD Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 6 0

Perbedaan hasil belajar siswa yang diajarkan dengan model pembelajaran project based learning (pjbl) dan konvensional pada pokok bahasan lingkaran kelas viii smp n 3 Tanjung Morawa tahun ajaran 2017-2018 - Repository UIN Sumatera Utara

0 0 162

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 10

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 28

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 25

Penerapan model pembelajaran berbasis masalah terhadap keterampilan komunikasi sains dan hasil belajar siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Palangkaraya pada pokok bahasan gerak lurus semester 1 tahun ajaran 2016/2017 - Digital Library IAIN Palangka Raya

0 0 29