Pelayanan Spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan

Kepuasan pasien adalah suatu tingkat perasaan pasien yang timbul sabagai akibat dari kinerja layanan kesehatan yang diperolehnya setelah pasien membandingkannya dengan apa yang diharapkannya. Pada jawaban pernyataan responden di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, yang paling banyak menjawab “sering” adalah pernyataan nomor 6 yaitu Perawat selalu memberikan senyuman kepada saya, keluarga dan mitra yang lain ketika bekerja yaitu sebanyak 37 orang 77,8. Dan yang paling banyak menjawab “sangat sering” adalah pernyataan nomor 15 yaitu Perawat membantu saya dalam melakukan rutinitas peribadatan saya contoh mengambil wudhu, mengajarkan sholat dalam posisi duduk atau berbaring,berdoa sebanyak 37 orang 77,8 dan pernyataan nomor 16 yaitu Perawat sabar dalam memberikan perawatan sebanyak 37 orang 77,8.

4.3.2 Pelayanan Spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan

Distribusi frekuensi Pelayanan Spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan sebagian besar perawat memberikan pelayanan spiritual yang baik yaitu 42 orang 93,3, dan perawat yang memberikan pelayanan spiritual yang cukup yaitu 3 orang 6,7, secara jelas dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut: Tabel 4.4. Distribusi Frekuensi Berdasarkan Pelayanan Spiritual yang Diberikan Perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan n = 45 No Pelayanan Spiritual N 1. Baik 42 93,3 2. Cukup 3 6,7 3. Buruk - - Universitas Sumatera Utara Pelayanan spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan terdiri dari 17 pernyataan, seluruh pernyataan responden yang berisi pelayanan spiritual yang diberikan perawat secara lebih jelas dapat dilihat pada tabel 4.5 berikut: Tabel 4.5. Distribusi Frekuensi berdasarkan Jawaban Pernyataan Pelayanan Spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan No Pernyataan STS Sangat Tidak Setuju TS Tidak Setuju RR Ragu – Ragu S Setuju SS Sangat Setuju Total 1 Saya percaya perawat dapat memberikan perawatan spiritual dengan mengatur kunjungan ustadz atau rohaniawan agama saya sendiri jika diminta 4 8,9 18 40 23 53,1 45 100 2 Saya percaya perawat dapat memberikan perawatan spiritual dengan menunjukan kebaikan, kepedulian dan keceriaan saat memberikan perawatan kepada saya 16 35,6 29 64,4 45 100 3 Saya percaya spiritualitas berkaitan dengan kebutuhan untuk memaafkan dan kebutuhan untuk diampuni 9 20 18 40 18 40 45 100 4 Saya percaya spiritualitas hanya dilakukan dengan pergi ke mesjid tempat ibadah 4 8,9 18 40 23 51,1 45 100 5 Saya percaya bahwa spiritual tidak berkaitan dengan kepercayaan dan keimanan kepada Tuhan 2 4,4 30 66,7 13 28,9 45 100 6 Saya percaya bahwa spiritual adalah menemukan makna dalam peristiwa baik dan buruk kehidupan 1 2,2 3 6,7 10 22 10 22,2 21 46,7 45 100 7 Saya percaya perawat dapat memberikan perawatan spiritual dengan menghabiskan waktu dengan saya, memberi dukungan dan keyakinan terutama saat dibutuhkan 18 40 27 60 45 100 8 Saya percaya perawat dapat memberikan perawatan spiritual dengan membantu saya untuk menemukan makna dan tujuan dalam penyakit saya 2 4,4 14 31,1 29 64,4 45 100 9 Saya percaya spiritualitas berkaitan dengan memiliki harapan dalam hidup 18 40 27 60 45 100 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 4.5. No Pernyataan STS Sangat Tidak Setuju TS Tidak Setuju RR Ragu – Ragu S Setuju SS Sangat Setuju Total 10 Saya percaya spiritualitas berkaitan dengan cara seseorang menjalani hidupnya disini dan saat ini 19 42,2 26 57,8 45 100 11 Saya percaya perawat dapat memberikan perawatan spiritual dengan mendengarkan dan memberikan waktu kepada saya untuk mendiskusikan dan menggali ketakutan, kecemasan dan masalah saya 15 33,3 30 66,7 45 100 12 Saya percaya bahwa spiritual itu tidak mencakup hal – hal yang berkenaan dengan seni, kreativitas dan ekspresi diri 15 33,3 30 66,7 45 100 13 Saya percaya bahwa perawat dapat memberikan perawatan spiritual dengan memiliki rasa hormat terhadap keyakinan, privasi, martabat, agama dan budaya saya 12 26,7 33 73,3 45 100 14 Saya percaya spiritualitas melibatkan persahabatan dan hubungan pribadi saya dengan orang lain 16 35,6 29 64,4 45 100 15 Saya percaya spiritualitas tidak berlaku untuk yang tidak memiliki agama atau yang menganggap bahwa Tuhan tidak dapat diketahui 16 35,6 29 64,4 45 100 16 Saya percaya spiritualitas meliputi moral masyarakat 3 6,7 32 71,1 10 22,2 45 100 17 Saya percaya spiritualitas adalah kekuatan pemersatu yang memungkinkan seseorang untuk berdamai dengan diri sendiri dan dunia. 2 4,4 17 37,8 26 57,8 45 100 Pelayanan spiritual adalah adalah memberikan perawatan pada pasien dengan memenuhi kebutuhan rohani atau batinnya yang mencakup memberikan perawatan dalam hal memaknai arti dan tujuan hidup, adanya rasa cinta baik dari keluarga maupun orang yang didekat pasien, tetap menjaga hubungan baik dengan Tuhan, adanya harapan untuk kembali sembuh. Pada jawaban pernyataan responden di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan, yang paling banyak Universitas Sumatera Utara menjawab “setuju” adalah sebanyak 32 orang 77,1, dan yang paling banyak menjawab “sangat setuju: adalah sebanyak 30 orang 66,7. 4.3.3 Observasi Tindakan Pelayanan Spiritual Yang Diberikan Perawat Kepada Pasien Diabetes melitus Di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan Distribusi frekuensi tindakan pelayanan spiritual yang diberikan perawat kepada pasien di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan. Dilakukan sebanyak 2 kali observasi pada perawat yang sama dan jumlah perawat yang diobservasi sebanyak 12 orang dari 4 ruangan. Sebagian besar perawat memberikan pelayanan spiritual, secara jelas dapat dilihat pada tabel 4.6 berikut: Tabel 4.6. Distribusi Frekuensi Observasi I Tindakan Pelayanan Spiritual Yang Diberikan Perawat Kepada Pasien Diabetes melitus Di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan n = 12 Observasi I Tindakan Pelayanan Spiritual N Ya 11 91,7 Tidak 1 8,3 Distribusi frekuensi observasi I tindakan pelayanan spiritual yang diberikan perawat kepada pasien diabetes melitus pada Observasi I sebagian besar perawat melakukan tindakan pelayanan spiritual yaitu 11 perawat 91,7, sedangkan yang tidak melakukan tindakan pelayanan spiritual yaitu 1 orang perawat 8,3. Observasi I pelayanan spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan terdiri dari 12 tindakan yang dapat diobservasi, seluruh Universitas Sumatera Utara pernyataan tindakan pelayanan spiritual yang dilakukan perawat secara jelas dapat dilihat pada tabel 4.7. berikut : No Pernyataan Ya Tidak Total 1 Perawat mengucapkan salam ketika memasuki ruangan tempat pasien dirawat 12 100 0 0 100 2 Perawat memberitahu pelayanan spiritual yang tersedia di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan kepada pasien dan keluarga pasien yang dirawat 8 66,7 4 33,3 100 3 Perawat selalu memberikan senyuman kepada pasien, keluarga pasien dan mitra yang lain ketika bekerja 5 41,7 7 58,3 100 4 Perawat memberi semangat kepada pasien dan keluarga pasien ketika sedang sedih 5 41,7 7 58,3 100 5 Perawat menganjurkan keluarga untuk memberi semangat kepada pasien 4 33,3 8 66,7 100 6 Perawat mengajak pasien untuk berdoa bersama memohon kesembuhan pasien 5 41,7 7 58,3 100 7 Perawat membantu pasien yang terbatas pergerakannya dalam melakukan rutinitas peribadatannya mengambil wudhu, mengajarkan sholat dalam posisi duduk atau berbaring,berdoa 7 58,3 5 41,7 100 8 Perawat meluangkan waktu untuk mendengarkan keluhan dan perasaan pasien akan sakitnya 11 98,7 1 8,3 100 9 Perawat memberi dukungan mental kepada pasien untuk tidak larut dalam penderitaan dan yakin akan lebih baik 10 83,3 2 16,7 100 10 Perawat tidak mengizinkan waktu berkunjung ketika pasien melakukan ibadah 6 50,0 6 50,0 100 11 Perawat menyiapkan peralatan untuk klien beribadah mukena,sajadah,tasbih,alquranketika pasien atau keluarga membutukan 6 50,0 6 50,0 100 12 Perawat menghubungi petugas rohaniawan bila pasien membutuhkannya maupun keluarga pasien menginginkannya 10 83,3 2 16,7 100 Universitas Sumatera Utara 4.8. Distribusi Frekuensi Observasi II Tindakan Pelayanan Spiritual Yang Diberikan Perawat Kepada Pasien Diabetes melitus Di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan n = 12 Observasi II Tindakan Pelayanan Spiritual n Ya 12 100,0 Distribusi frekuensi observasi II tindakan pelayanan spiritual yang diberikan perawat kepada pasien diabetes melitus pada Observasi II seluruh perawat melakukan tindakan pelayanan spiritual yaitu 12 perawat 100. Observasi II pelayanan spiritual yang diberikan perawat di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan terdiri dari 12 tindakan yang dapat diobservasi, seluruh pernyataan tindakan pelayanan spiritual yang dilakukan perawat secara jelas dapat dilihat pada tabel 4.9. berikut : No Pernyataan Ya Tidak Total 1 Perawat mengucapkan salam ketika memasuki ruangan tempat pasien dirawat 12 100 0 0 100 2 Perawat memberitahu pelayanan spiritual yang tersedia di Rumah Sakit Islam Malahayati Medan kepada pasien dan keluarga pasien yang dirawat 9 75 3 25 100 3 Perawat selalu memberikan senyuman kepada pasien, keluarga pasien dan mitra yang lain ketika bekerja 8 66,7 4 3,3 100 4 Perawat memberi semangat kepada pasien dan keluarga pasien ketika sedang sedih 8 66,7 4 3,3 100 5 Perawat menganjurkan keluarga untuk memberi semangat kepada pasien 9 75 3 25 100 6 Perawat mengajak pasien untuk berdoa bersama memohon kesembuhan pasien 7 58,3 5 41,7 100 7 Perawat membantu pasien yang terbatas pergerakannya dalam melakukan rutinitas peribadatannya mengambil wudhu, mengajarkan sholat dalam posisi duduk atau berbaring,berdoa 10 83,3 2 16,7 100 Tabel lanjutan 4.9 8 Perawat meluangkan waktu untuk mendengarkan keluhan 7 58,3 5 41,7 100 Universitas Sumatera Utara dan perasaan pasien akan sakitnya 9 Perawat memberi dukungan mental kepada pasien untuk tidak larut dalam penderitaan dan yakin akan lebih baik 9 75 3 25 100 10 Perawat tidak mengizinkan waktu berkunjung ketika pasien melakukan ibadah 10 83,3 2 16,7 100 11 Perawat menyiapkan peralatan untuk klien beribadah mukena,sajadah,tasbih,alquranketika pasien atau keluarga membutukan 10 83,3 2 16,7 100 12 Perawat menghubungi petugas rohaniawan bila pasien membutuhkannya maupun keluarga pasien menginginkannya 9 75 3 25 100

4.4 Analisis Bivariat