Validitas dan Reliabilitas Metode Pengumpulan Data

Kuesioner ini dibuat sendiri oleh peneliti dengan melihat konsep pelayanan spiritual. Ada dua pilihan jawaban yaitu Ya dan Tidak, apabila responden melakukan tindakan yang terdapat pada kuesioner maka dicentang pada kolom Ya dan sebaliknya apabila responden tidak melakukan tindakan yang terdapat pada kuesioner maka dicentang pada kolom Tidak. Observasi dilakukan 2 kali kepada perawat, dengan perawat yang sama serta jumlah perawat yang diobservasi sebanyak 12 orang dari 4 ruangan dan hasil observasi akan dicocokan dengan hasil kuesioner dan akan dibahas pada pembahasan.

3.4.1 Validitas dan Reliabilitas

Uji validitas dan reliabiltas terlebih dahulu dilakukan sebelum pengumpulan data, dengan tujuan kuesioner yang dipersiapkan layak digunakan dalam penelitian untuk mengetahui atau mengukur sejauhmana kuesioner dapat dijadikan sebagai alat ukur yang mewakili variabel terikat dan variabel bebas dalam suatu penelitian. Kelayakan menggunakan instrumen yang akan dipakai untuk penelitian diperlukan uji vaiditas dan reliabilitas. Uji validitas dengan mengukur korelasi antar item variabel menggunakan rumus tehnik korelasi Pearson Product Moment Correlation Coeficient r, dengan ketentuan nilai koefisien korelasi 0,361 valid Gozhali, 2005. Reliabilitas adalah suatu indeks yang menunjukan sejauhmana suatu alat ukur dapat dipercaya dan dapat diandalkan. Uji reliabilitas ini menggunakan koefisien Alpha Crobach, apabila nilai Alpha Crobach 0,60 maka alat ukur tersebut reliabel Gozhali, 2005. Direncanakan akan dilakukan di salah satu Universitas Sumatera Utara klinik perawatan mandiri atau dilakukan uji expert ahli oleh para ahli sesuai dengan bidangnya untuk menguji kelayakan kuesioner yang akan digunakan. Uji validitas dan reliabilitas dilakukan kepada 30 orang pasien diabetes melitus di Rumah Sakit Islam Haji Medan dengan alasan memiliki karakteristik pasien yang relatif sama. Hasil uji validitas variabel kepuasan pasien dapat dilihat pada tabel berikut. Tabel 3.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Pada Instrumen Kepuasan Pasien Variabel Nilai Corrected Item Total Cronbach’s Alpha Keterangan Kepuasan 1 0,583 Valid Kepuasan 2 0,733 Valid Kepuasan 3 0,462 Valid Kepuasan 4 0,599 Valid Kepuasan 5 0,631 Valid Kepuasan 6 -.151 Tidak Valid Kepuasan 7 0,591 Valid Kepuasan 8 0,219 Tidak Valid Kepuasan 9 0,399 Valid Kepuasan 10 0,441 Valid Kepuasan 11 0,750 Valid Kepuasan 12 0,750 Valid Kepuasan 13 0,733 Valid Kepuasan 14 0,733 Valid Kepuasan 15 -.100 Tidak Valid Kepuasan 16 0,750 Valid Kepuasan 17 0,377 Valid Kepuasan 18 0,399 Valid Kepuasan 19 0,399 Valid Kepuasan 20 0,399 Valid Kepuasan 21 0,568 Valid Kepuasan 22 0,568 Valid Kepuasan 23 0,593 Valid Kepuasan 24 0,593 Valid Universitas Sumatera Utara Tabel lanjutan 3.1 Kepuasan 25 0,599 Valid Kepuasan 26 0,566 Valid Kepuasan 27 0,566 Valid Reliabilitas 0,916 Reliabel Pada Tabel 3.1 diatas dapat diperoleh bahwa dari seluruh variabel Kepuasan Pasien sebanyak 27 pernyataan ada 3 pernyataan yang tidak mempunyai nilai r-hitung 0,361 r-tabel dengan nilai cronbach alpha 0,916, sehingga 3 pernyataan yang tidak valid tersebut dihilangkan dari kuesioner maka dapat disimpulkan bahwa 24 pernyataan variabel kepuasan pasien valid dan reliabel. Untuk variabel pelayanan spiritual karena peneliti mengadopsi dari peneliti sebelumnya maka telah didapatkan bahwa dari 17 pernyataan dinyatakan reliabel dengan nilai cronbach alpha 0,6443. 3.5 Variabel dan Definisi Operasional 3.5.1 Variabel Dependen dan Independen