g. Penyesuaian yang realistis terhadap situasi-situasi baru; orang- orang yang matang memiliki ciri fleksibel dan mendapatkan diri
seirama dengan kenyataan-kenyataan yang dihadapinya dalam situasi-situasi baru.
3. Tugas Perkembangan Mahasiswa
Arti tugas-tugas perkembangan bagi orang dewasa awal, pada pokoknya mengandung isi-isi harapan atau tuntutan dari sosio kultur
yang hidup pada lingkungan sekitar terhadap orang dewasa awal sesuai dengan tingkat perkembangan yang telah dicapainya. Dari hasil
penelitian berlandaskan berbagai cara pendekatan dan cara pengamatan dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi proses
perkembangan seorang individu dapat dibagi dalam 2 kelompok utama Gunarsa, 1981:
a. Faktor-faktor yang ada dalam diri individu sendiri endogen, yaitu faktor yang memegang peranan dalam proses perkembangan anak
pada umumnya, dan berasal dari dalam diri individu atau faktor internal. Faktor endogen ini sudah ada sejak saat kelahiran, bahkan
sejak permulaan pertumbuhan benih menjadi janin, jadi merupakan perbekalan dasar yang berasal dari warisan orang tua,
sehingga disebut faktor hereditas. Faktor-faktor hereditas atau faktor keturunan ini tentu berarti faktor yang langsung diwarisi
oleh anak dari orang tua. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
b. Faktor yang ada di luar diri individu sendiri eksogen, yaitu faktor yang berasal dari luar individu dan turut mempengaruhi proses
perkembangan individu dan sering disebut sebagai faktor eksternal. Biasanya faktor eksogen berasal dari lingkungan
individu. Faktor eksogen dapat dibagi menjadi beberapa golongan:
1 Lingkungan environment Lingkungan
disekitar individu
yang turut
mempengaruhi proses perkembangan : a Lingkungan sosial: lingkungan orang-orang diluar
lingkunga keluarga, teman-teman di sekeliling rumah atau dimana remaja sering berada atau
berkumpul. b Lingkungan geografis: keadaan iklim, cuaca,
keadaan tanah daerah tinggi seorang individu disebarkan juga besar pengaruhnya terhadap
perkembangan. c Lingkungan sekolah: lingkungan sekolah meliputi
guru dengan kepribadian masing-masing yang turut mempengaruhi
perkembangan remaja.
Tanpa disadari seorang guru dengan cara-cara mengajar,
sikap dan pandangannya tidak saja mempengaruhi PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
perkembangan intelek tetapi seluruh perkembangan murid.
2 Makanan Makan secara tidak langsung mempengaruhi
kepribadian, terutama mempengaruhi perkembangan fisik dan penampilannya, secara khusus pada masa
remaja dimana kebutuhan akan makanan ini meningkat sesuai dengan pertumbuhan fisiknya. Pandangan dan
penilaian orang lain terhadap keadaan fisiknya akan menyebabkan remaja membentuk gambaran mengenai
dirinya. 3 Belajar
Belajar juga mempengaruhi perkembangan seorang remaja. Belajar sebagai faktor yang berasal dari
lingkungan, sengaja dipersiapkan supaya aktif dan efektif mempengaruhi bentuk perkembangannya.
C. Hakikat Clubbing