Uji Instrumen Penelitian Pengolahan Data Analisis Data a. Analisis Univariat

Universitas Sumatera Utara Instrumen yang digunakan adalah kuesioner kualitas hidup menurut WHOQoL yang diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia oleh Dr. Ratna Mardiati, dkk. Aspekdomain yang dinilai dalam penilaian kualitas hidup, yaitu meliputi aspek fisik, psikologis, hubungan sosial dan lingkungan. Instrumen penilaian kualitas hidup yang dapat digunakan salah satunya adalah WHOQoL. Telah banyak berkembang alat ukur untuk menilai kualitas hidup oleh para peneliti, digunakan untuk mengukur kualitas pasien-pasien dengan penyakit kronis. WHOQoL berisi 26 item pertanyaan, terdiri dari 5 skala poin. Setiap pertanyaan memiliki skala dengan poin terendah adalah 1 = sangat tidak memuaskan, sampai dengan 5 = sangat memuaskan, kecuali pertanyaan nomor 3, 4, dan 26 dengan pertanyaan bersifat negatif sehingga memiliki jawaban mulai dari 5 = sangat memuaskan, sampai dengan 1 = sangat tidak memuaskan. Nurcahyati 2011 menuliskan 4 domain, terdiri dari; 1 Domain kesehatan fisik terdiri dari: rasa nyeri, energi, istirahat, tidur, mobilisisasi, aktivitas, pengobatan dan pekerjaan; 2 Domain psikologi yang terdiri dari: perasaan positif dan negatif, cara berpikir, harga diri, body image, spiritual; 3 Domain hubungan sosial terdiri dari: hubungan individu, dukungan sosial, aktivitas seksual; 4 Domain lingkungan meliputi: keamanan fisik, lingkungan rumah, sumber keuangan, fasilitas kesehatan, mudahnya mendapat informasi, kesehatan, rekreasi, transportasi.

4.4.2. Uji Instrumen Penelitian

Dua karakteristik alat ukur dan pengukuran yang amat penting yakni keandalan realibilitas dan kesahihan validitas. Kedua karakteristik itu harus selalu diperhitungkan dalam setiap proses pengukuran. Harus dipahami bahwa tidak ada satu pengukuran pun yang memiliki keandalan dan kesahihan yang sempurna. Peneliti tidak melakukan uji realibilitas dan uji validitas pada kuesioner WHOQoL-BREF, peneliti mengacu pada penelitian sebelumnya, yaitu penelitian yang dilakukan Septiwi 2011 dan Nurcahyati 2011. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara Nurcahyati 2011 memperlihatkan hasil uji validitas dan reliabilitas instrumen ini menghasilkan konsistensi internal dan koefisien reliabilitas Cronbach’s alpha sebesar 0.941, sehingga r hasil r tabel 0.9410.700, disimpulkan bahwa seluruh item pertanyaan kuesioner WHOQoL adalah valid dan reliable.

4.5. Metode Analisis Data

4.5.1. Pengolahan Data

Pengolahan data dilakukan dengan prosedur sebagai berikut : a. Editing, dilakukan untuk memeriksa ulang kelengkapan dan kejelasan data dari hasil pengukuran yang diperoleh dari responden. b. Coding, adalah merumuskan atau menetapkan kode pada variable yang dibutuhkan. Coding data dilakukan menggunakan komputer. c. Cleaning data, data yang telah dimasukkan diperiksa kembali, untuk memastikan bahwa data telah bersih dari kesalahan. Baik kesalahan dengan pengkodean maupun dalam membaca kode. d. Entry data, dalam kegiatan ini data akan dimasukkan sesuai dengan nama- nama variabel yang telah dibuat. Paket program computer akan digunakan untuk mempermudah dan membantu peneliti dari kesalahan-kesalahan pengisian sekaligus untuk dianalisis.

4.5.2. Analisis Data a. Analisis Univariat

Analisis univariat digunakan untuk mendeskripsikan msing-masing variabel penelitian, yaitu: i. Karakteristik responden: jenis kelamin laki-laki dan perempuan; usia muda:45 tahun dan tua ≥45 tahun Analisis data kualitas hidup pasien akan dilakukan dengan menentukan frekuensi dan persentasenya. Penyajian data menggunakan tabel distribusi frekuensi. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara ii. Variabel dependen: kualitas hidup pasien hemodialisis; aspek fisik pasien hemodialisis; aspek psikologis pasien hemodialisis; aspek sosial pasien hemodialisis; aspek lingkungan pasien hemodialisis Analisis data kualitas hidup pasien akan dilakukan dengan menentukan frekuensi dan persentasenya. Penyajian data menggunakan tabel distribusi frekuensi. iii. Variabel independen: adekuasi hemodialisis Analisis data adekuasi hemodialisis dilakukan dengan menentukan frekuensi dan persentasenya. Penyajian data menggunakan tabel distribusi frekuensi.

b. Analisis Bivariat

Untuk menjelaskan variabel independen dengan variabel dependen diperlukan analisis bivariat. Uji hipotesis dilakukan dengan uji Chi-Square Ismael Sastroasmoro, 2011. Uji korelasi Pearson digunakan untuk mencari hubungan antara aspek psikologis dengan kualitas hidup; hubungan aspek sosial dengan kualitas hidup; hubungan antara aspek hubungan antara aspek fisik dengan kualitas hidup; lingkungan dengan kualitas hidup,

4.6. Persetujuan Komite Etik Etichal Clearence

Penelitian ini telah mendapat izin pelaksanaan penelitian dari Komite Etik Penelitian Bidan Kesehatan Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara. Sebagai pertimbangan etik, peneliti meyakinkan bahwa responden terlindungi hak-haknya. Responden diberikan lembar penjelasan penelitian dan lembar persetujuan responden yang terdapat dalam lampiran. Responden diberi kebebasan untuk menentukan apakah ikut berpartisipasi ataupun tidak. Responden tidak dimanipulasi dalam pengumpulan data. Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN 5.1. Hasil Penelitian

5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Karakteristik Pasien dengan Adekuasi Hemodialisis di Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan pada Tahun 2014

0 63 57

Hubungan Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis Terhadap Sensitivitas Pengecapan di Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

3 100 81

Hubungan Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis Terhadap Sensitivitas Pengecapan di Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

0 0 15

Hubungan Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis Terhadap Sensitivitas Pengecapan di Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

0 0 2

Hubungan Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis Terhadap Sensitivitas Pengecapan di Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

0 0 5

Hubungan Pasien Gagal Ginjal Kronis yang Menjalani Hemodialisis Terhadap Sensitivitas Pengecapan di Klinik Spesialis Ginjal dan Hipertensi Rasyida Medan

1 3 19

HUBUNGAN KARAKTERISTIK PASIEN DENGAN ADEKUASI HEMODIALISIS DIKLINIK SPESIALIS GINJAL DAN HIPERTENSI RASYIDA, MEDAN TAHUN 2014

0 2 14

Hubungan Adekuasi Hemodialisis Dengan Kualitas Hidup Pasien Hemodialisis Di Unit Hemodialisis Klinik Spesialis Ginjal Dan Hipertensi Rasyida Medan Tahun 2014

1 1 19

2.1.1. Pengertian Hemodialisis - Hubungan Adekuasi Hemodialisis Dengan Kualitas Hidup Pasien Hemodialisis Di Unit Hemodialisis Klinik Spesialis Ginjal Dan Hipertensi Rasyida Medan Tahun 2014

0 1 22

Universitas Sumatera Utara BAB I PENDAHULUAN 1.1.Latar belakang - Hubungan Adekuasi Hemodialisis Dengan Kualitas Hidup Pasien Hemodialisis Di Unit Hemodialisis Klinik Spesialis Ginjal Dan Hipertensi Rasyida Medan Tahun 2014

0 0 6