Analisis Statistik Deskriptif Teknik Analis Data

Yulianti Anjayani, 2013 Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Motivasi Belajar Pada Mata Pelajaran Produktif Administrasi Perkantoran Di SMK Negeri 3 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu l. Menentukan keputusan pengujian : Jika F hitung F tabel artinya data berpola linier ,Jika F hitung F tabel artinya data berpola tidak linier m. Mencari nilai f tabel pada taraf signifikan 95 atau α =5 menggunakan rumus: F tabel = F 1- αdb TC, db E dimana db TC = k-2 dan db E = n-k n. Membandingkan nilai uji F dengan nilai tabel F kemudian membuat kesimpulan.

1.10 Teknik Analis Data

Analisis data dilakukan setelah data dari seluruh responden atau sumber data lain terkumpul. Kegiatan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara untuk mengolah data yang disebut dengan teknik analisis data. Menurut Uep Tatang Sontani dan Sambas Ali Muhidin 2011: 158 mengemukakan bahwa Teknik analisis data adalah cara melaksanakan analisis terhadap data, bertujuan untuk mengolah data yang ada menjadi informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat dari data tersebut dengan mudah dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan penelitian, atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi parameter berdasarkan data yang diperoleh dari sampel Statistik. Teknik analisis data dalam penelitian kuantitatif menggunakan dua macam teknik yaitu analisis data deskriptif dan teknik analisis data inferensial.

1.10.1 Analisis Statistik Deskriptif

Uep Tatang Sontani dan Sambas Ali Muhiddin 2011: 163 menyatakan bahwa: Analisis statistika deskriptif adalah analisis data penelitian secara deskriptif yang dilakukan melalui statistika deskriptif, yaitu statistik yang digunakan untuk manganalisis data dengan cara mendeskripsikan atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud membuat generelasi hasil penelitian. Yulianti Anjayani, 2013 Pengaruh Fasilitas Belajar Terhadap Motivasi Belajar Pada Mata Pelajaran Produktif Administrasi Perkantoran Di SMK Negeri 3 Bandung Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Analisis data ini dilakukan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan yang telah dirumuskan dalam rumusan masalah. Untuk menjawab rumusan masalah nomor satu 1 dan rumusan masalah nomor 2, maka teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, yakni untuk mengetahui gambaran keadaan fasilitas belajar dan mengetahui tingkat motivasi belajar siswa SMK Negeri 3 Bandung. Termasuk dalam teknik analisis data statistik deskriptif antara lain penyajian data melalui tabel, grafik, diagram, persentase, skor rata-rata, perhitungan mean, median atau modus. Untuk mempermudah dalam mendeskripsikan variabel penelitian, digunakan kriteria tertentu yang mengacu pada skor angket yang diperoleh dari responden. Untuk mempermudah dalam mendeskripsikan variabel penelitian, digunakan kriteria tertentu yang mengacu pada rata-rata skor kategori angket yang diperoleh dari responden dengan menggunakan Skala Likert. Dapat disajikan kriteria penafsiran seperti pada tabel di bawah ini. Tabel 3. 5 Kriteria Penafsiran Deskripsi Rentang Kategori Skor Penafsiran X Y 1,00 – 1,79 Sangat Tidak setuju Sangat Rendah 1,80 – 2,59 Tidak setuju Rendah 2,60 – 3,39 Kurang setuju SedangCukup Tinggi 3,40 – 4,19 Setuju Tinggi 4,20 – 5,00 Sangat setuju Sangat Tinggi Sumber : Diadaptasi dari skor kategori Likert skala 5 Sambas dan Ating Somantri, 2006:146

1.10.2 Prosedur Analisis Data

Dokumen yang terkait

PENGARUH KOMPETENSI PROFESIONAL GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK NEGERI SE-KOTA BANDUNG.

0 0 50

PENGARUH KOMUNIKASI PEMBELAJARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK BINA WISATA LEMBANG.

0 5 102

PENGARUH MANAJEMEN KELAS TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN KELAS X DI SMK NEGERI 3 BANDUNG.

0 1 46

PENGARUH LINGKUNGAN BELAJAR SISWA TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK PASUNDAN 3 BANDUNG.

0 0 57

PENGARUH DISIPLIN DAN MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS XI SMK PASUNDAN 1 BANDUNG.

1 12 55

PENGARUH MINAT BELAJAR DAN FASILITAS BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJARSISWA KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI SMK PASUNDAN 3 BANDUNG.

0 0 57

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS X PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI SMK NEGERI 1 CIANJUR.

0 0 51

PENGARUH KETERAMPILAN MENGAJAR GURU TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF ADMINISTRASI PERKANTORAN DI KELAS X SMK NEGERI 11 BANDUNG.

0 0 41

PENGARUH MOTIVASI BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN PRODUKTIF DI KELAS X ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK SANGKURIANG 1 CIMAHI.

1 3 44

PENGARUH FASILITAS, MOTIVASI BELAJAR, DAN KREATIVITAS GURU DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR TERHADAP HASIL BELAJAR MATA PELAJARAN PRODUKTIF SISWA KELAS X JURUSAN ADMINISTRASI PERKANTORAN SMK NEGERI 1 SUKOHARJO.

0 0 1