46
Tabel 3. Tabel Data Siswa Jurusan TKJ No
Program Studi Keahlian Kelas
Jumlah Siswa
1 TKJ Kelas X
TKJ 1 33
TKJ 2 33
2 TKJ Kelas XI
TKJ 38
3 TKJ Kelas XII
TKJ 40
JUMLAH 144
D. Variabel Penelitian
Sugiyono 2012: 61 menjelaskan bahwa variabel penelitian merupakan suatu atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek, atau
kegiatan yang mempunyai variasi tertentu kemudian diterapkan peneliti untuk dipelajari dan ditarik kesimpulan. Variabel dibedakan menjadi dua
yaitu variabel dependen dan independen. Variabel dependen merupakan variabel yang tergantung pada variabel yang mendahului. Variabel dependen
sering disebut variabel terikat. Variabel dalam penelitian ini adalah motivasi ber
technopreneurship Y. Variabel independen atau bebas merupakan variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau
timbulnya variabel dependen terikat. Variabel independen ini meliputi Konsep diri X
1
, Kecerdasan Emosional X
2
, dan Prestasi Belajar Kewirausahaan X
3
.
E. Definisi Operasional Variabel Penelitian
1. Konsep Diri
Konsep diri adalah pengharapan seseorang mengenai dirinya sendiri yang menentukan bagaimana seseorang bertindak yang diukur dengan skala
47 konsep diri yang disusun berdasarkan dimensi konsep diri menurut Calhoun
dan Acocella, yaitu pengetahuan, pengharapan dan penilaian. Pengetahuan merupakan apa yang diketahui seseorang mengenai dirinya atau seseorang
mengetahui dirinya melalui daftar julukan yang menggambarkan orang tersebut. Seseorang yang memiliki konsep diri yang kuat, ia akan mampu
menilai dirinya sendiri atau memberikan standar penilaian diri. Semakin tinggi skor konsep diri yang diperoleh menunjukan semakin
positif konsep diri pada siswa dan sebaliknya. Indikator dalam konsep diri dilihat dari kuesioner konsep diri yang didasarkan pada faktor yang
mempengaruhinya yaitu pengetahuan, pengharapan dan penilaian. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala interval.
2. Kecerdasan Emosional
Kecerdasan Emosional dalam penelitian ini merupakan kemampuan mengenali diri sendiri dan perasaan orang lain, memotivasi diri, mengolah
emosi, empati dan berhubungan dengan orang lain. Mengenali emosi diri merupakan kemampuan untuk memantau perasaan dari waktu ke waktu.
Hal ini mempengaruhi kepekaan dalam pengambilan keputusan-keputusan masalah pribadi. Mengelola emosi diri merupakan menangani perasaan agar
dapat diungkapkan dengan tepat. Memotivasi diri merupakan salah satu cara untuk mencapai tujuan
karena hal ini berkaitan dengan pemberian perhatian untuk memotivasi diri sendiri, menguasai diri sendiri, dan berkreasi. Empati merupakan
kemampuan mengenali emosi orang lain. Membina hubungan merupakan
48 menangani emosi dengan baik ketika berhubungan dengan orang lain
dengan cermat membaca situasi dan jaringan sosial, berinteraksi dengan lancar, menggunakan keterampilan-keterampilan ini untuk mempengaruhi
dan memimpin, musyawarah dan menyelesaikan perselisihan, dan untuk bekerja sama bekerja dalam tim. Indikator dalam kecerdasan emosional
dilihat dari kuesioner kecerdasan emosional yang didasarkan pada faktor yang mempengaruhinya yaitu mengenali diri sendiri dan perasaan orang
lain, memotivasi diri, mengolah emosi, empati dan berhubungan dengan orang lain. Skala pengukuran yang digunakan adalah skala interval.
3. Prestasi Belajar Kewirausahaan