64
7,46
43,28 41,79
7,46
Gambar 10. Diagram Pie Kualitas Tugas Praktik
Tinggi Cukup
Kurang Rendah
praktik siswa sebagian kecil siswa memiliki kemandirian belajar kategori cukup yaitu sebesar 41,79, sedangkan sebanyak 43,28 siswa termasuk kategori
kurang, kemudian sebesar 7,46 siswa termasuk kategori rendah dan siswa yang termasuk kategori tinggi yaitu hanya sebesar 7,46. Hasil tersebut dapat
diketahui bahwa secara umum kualitas tugas praktik siswa dalam pembuatan tugas praktik dikategorigan cukup.
Keterangan
:
5. Pengaruh Secara Parsial Kreativitas dan Kepribadian Terhadap Kemandirian Belajar
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dengan uji regresi ganda dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh secara parsial kreativitas dan
kepribadian terhadap kemandirian belajar siswa SMK kelas XI elektronika industri di kabupaten Kulon Progo. Pengaruh kreativitas terhadap kemandirian belajar
dapat dilihat dari nilai konstanta variabel kreativitas a = 3,443 dan nilai koefisien regresinya 0,617 yang bernilai positif. Taraf signifikasi kurang dari 0,05
atau koefisien nilai korelasi t
hitung
sebesar 6,813 t
tabel
= 1,996 juga menunjukan bahwa variabel kreativitas berpengaruh secara signifikan terhadap
kemandirian belajar.
65 Pengaruh kepribadian terhadap kemandirian belajar dapat dilihat dari nilai
konstanta variabel kepribadian a = 3,443 dan nilai koefisien regresinya 0,314 yang bernilai positif. Taraf signifikasi kurang dari 0,05 atau nilai koefisien statistik
uji t
hitung
sebesar 3,468 t
tabel
= 1,996 juga menunjukan bahwa variabel kepribadian berpengaruh secara signifikan terhadap kemandirian belajar.
Kreativitas berpengaruh terhadap kemandirian belajar siswa, karena sesuai dengan pendapat Piirto 2012: 13 menyatakan bahwa siswa yang
memiliki kreativitas memiliki sikap disiplin dalam melaksanakan tugas dan motivasi. Kegiatan ini dapat diwujudkan siswa untuk berpikir kritis, sehingga
siswa memiliki kemandirian dalam belajar. Kisi-kisi instrumen yang digunakan untuk memperoleh data penelitian telah divalidasi dan diujicobakan yang hasilnya
menunjukkan bahwa instrumen tersebut layak untuk digunakan sebagai instrumen pengambilan data variabel kreativitas.
Kepribadian berpengaruh terhadap kemandirian belajar, karena sesuai dengan pernyataan yang disampaikan oleh Soto dan John 2005: 85
menyatakan bahwa pada indikator kesadaran terdapat kemampuan dalam perencanaan dan penyelesaian. Pendapat ini senada dengan Johson 2010: 172-
174 tentang langkah-langkah proses pembelajaran mandiri diantaranya siswa mandiri membuat rencana dan siswa mandiri membuahkan hasil akhir. Kisi-kisi
instrumen yang digunakan untuk memperoleh data penelitian telah divalidasi dan diujicobakan yang hasilnya menunjukkan bahwa instrumen tersebut layak untuk
digunakan sebagai instrumen pengambilan data variabel kepribadian. Hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa pengaruh kreativitas dan
keperibadian secara parsial terhadap kemandirian belajar siswa dapat dilihat dari
66 koefisien determinasi yaitu sebesar 38 dan 9,8. Jadi semakin tinggi
kreativitas dan kepribadian siswa semakin baik pula kemandirian belajar siswa.
6. Pengaruh Secara Simultan Kreativitas dan Kepribadian Terhadap Kemandirian Belajar