Rekomendasi mengenai hasil evaluasi alat permainan edukatif sudut

84 Meskipun alat permainan edukatif sudut agama Mataram indah Yogyakarta belum memenuhi syarat elastis dan ringan, sebagian besar alat permainan edukatif sudut agama telah memenuhi syarat estetika pembuatan alat permainan edukatif yang lainya. Sejauh ini belum ditemukan teori yang menyatakan alat permainan edukatif yang tidak elastis. Padahal banyak alat permainan edukatif yang tidak elastis karena berbahan dasar misalnya kayu dan MDF.

C. Rekomendasi mengenai hasil evaluasi alat permainan edukatif sudut

agama di Mataram Indah Yogyakarta 1. Bagi alat permainan edukatif yang yang kurang memenuhi tingkat multiguna syarat teknis pembuatan alat permainan edukatif, sebaiknya meningkatkan lagi materi alat perminan edukatif sehingga satu alat permainan edukatif dapat digunakan untuk berbagai pengembangan anak. 2. Bagi alat permainan edukatif yang tergolong cukup memenuhi tingkat keamanan syarat teknis pembuatan alat permainan edukatif, sebaiknya meningkatkan lagi tingkat keamanan misalnya dengan tidak adanya sudut yang runcing yang dapat membahayakan atau melukai anak. 3. Bagi alat permainan edukatif yang tergolong cukup memenuhi tingkat keawetan syarat teknis pembuatan alat permainan edukatif, sebaiknya meningkatkan lagi tingkat keawetan dengan memilih bahan-bahan yang tahan lama dan tahan terhadap air. meskipun warma alat permainan 85 edukatif pudar akan tetapi alat permainan edukatif masih bisa digunakan. 4. Bagi alat permainan edukatif yang kurang memenuhi tingkat elastisitas syarat estetika pembuatan alat permainan edukatif, sebaiknya meningkatkan lagi tingkat elastisitas sehingga syarat teknis dapat terpenuhi secara baik. 5. Bagi alat permainan edukatif yang tergolong cukup memenuhi tingkat kemudahan dalam pemakaian syarat teknis pembuatan alat permainan edukatif, sebaiknya meningkatkan lagi tingkat kemudahanya, misalnya dengan alat permainan edukatif yang utuh dan tidak terpotong-potong perbagian jika memang alat permainan edukatif tersebut satu-kesatuan. 6. Bagi alat permainan edukatif yang tergolong cukup memenuhi tingkat penggunaa alat permainan edukatif individu, kelompok atau klasikal syarat teknis pembuatan alat permainan edukatif, sebaiknya meningkatkan lagi rancangan alat permainan edukatif sehingga memungkinkan untuk digunakan baik individu, kelompok maupun klasikal. 7. Meskipun bukan hal yang pokok, sebaiknya alat permainan edukatif dilengkapi dengan tata cara penggunaan alat permainan edukatif karena untuk mempermudah bagaimana penggunaan alat permainan edukatif tersebut meskipun tidak semua alat permainan edukatif membutuhkan tata cara penggunaan. 86

D. Keterbatasan Penelitian