Merencanakan Evaluasi Alat Permainan Edukatif Sudut

55

b. Merencanakan Evaluasi Alat Permainan Edukatif Sudut

Agama menggunakan Model Discrepancy Pada tahap ini adalah perencanaan proses evaluasi menggunakan model discrepancy. Peneliti menyusun perencanaan evaluasi dengan segala sesuatu yang dibutuhkan. Penelitian ini mengusung tentang evaluasi alat perminan edukatif sudut agama ditinjau dari syarat pembuatan alat permainan edukatif sehingga komponen yang paling pokok adalah syarat-syarat pembuatan alat permainan edukatif yang sebelumnya telah ditetapkan. Syarat- syarat pembuatan alat permainan edukatif mengacu pada modul materi pokok program diklat kompetensi pengembangan kreativitas bagi guru TK jenjang lanjut, adapun judul modul tersebut adalah Kreativitas Melalui Pembuatan Alat Permainan Edukatif, penulis dari modul tersebut adalah Drs. Rudy Budiman, M.Pd. Adapun syarat-syarat pembuatan alat permainan edukatif sebagai pembanding alat permainan edukatif di Mataram Indah Yogyakarta adalah sebagai berikut: 1 Syarat edukatif a Alat permainan edukatif dibuat disesuaikan dengan memperhatikan program kegiatan pendidikan program pendidikan yang berlaku atau kurikulum yang berlaku. 56 Adapun kurikulum yang digunakan dalam penelitian ini adalah kurikulum 2013 berdasarkan pada kompetensi Inti-1 KI-1. Berikut adalah KI-1 dan kompetensi dasarnya: Tabel 2. Kurikulum 2013 Kompetensi inti Konpetensi dasar KI-1. Menerima ajaran agama yang dianutnya 1.1 mempercayai adanya Tuhan melalui ciptaanya 1.2 Menghargai diri sendiri, orang lain, dan lingkungan sekitar b Alat permainan edukatif yang dibuat disesuaikan dengan didaktik metodik artinya dapat membantu keberhasilan kegiatan pendidikan mendorong aktifitas dan kreatifitas anak dan sesuai dengan kemampuan tahap perkembangan anak. Terdapat 8 kemampuan dalam diri anak, yaitu: kemampuan verbal, logika-matematik, musikal, kinestetik, mencintai keindahan alam, berkawan dan berfikir. 2 Syarat teknis a Alat permainan edukatif dirancang sesuai dengan tujuan, fungsi sarana tidak menimbulkan kesalahan konsep contoh dalam membuat balok bangunan ketepatan bentuk dan ukuran yang akurat mutlak dipenuhi karena jika ukurannya tidak tepat akan menimbulkan kesalahan konsep. Alat permainan edukatif sudut agama disesuaikan bentuk atau memvisualisasikan bentuk aslinya. 57 b Alat permainan edukatif hendaknya multiguna, alat permainan edukatif sudut agama walaupun ditujukan untuk tujuan tertentu tidak menutup kemungkinan digunakan untuk tujuan pengembangan yang lain. Dapat memenuat beberapa materi. c Alat permainan edukatif dibuat dengan menggunakan bahan yang mudah didapat di lingkungan sekitar, murah atau dari bahan bekassisa. d Aman tidak mengandung unsur yang membahayakan anak misalnya tajam, beracun dan lain- lain. Hendaknya alat permainan edukatif sudut agama tidak memiliki bagian yang tajam, runcing dan beracun karena dapat membahayakan anak. e Alat permainan edukatif hendaknya awet, kuat dan tahan lama tetap efektif walau cahaya berubah. f Mudah dalam pemakaian, menambah kesenangan anak untuk bereksperimen dan bereksplorasi. Alat permainan edukatif sudut agama hendaknya mudah digunakan langsung oleh anak maupun melalui bantuan guru. g Dapat digunakan secara individual, kelompok dan klasikal. Alat permainan edukatif sudut agama hendaknya tidak menutup kemungkinan untuk digunakan dalam berbagai kelompok kecil maupuan besar. 58 3 Syarat estetika a Bentuk yang elastis, ringan mudah dibawa anak. Alat permainan edukatif sudut agama hendaknya berbentuk elastis dan mudah dibawa oleh anak. b Keserasian ukuran tidak terlalu besar atau terlalu kecil. Alat permainan edukatif sudut agama hendaknya ukuranya disesuaikan dengan kebutuhan anak dan tidak terlalu besar bagi anak c Warna kombinasi warna. Alat permainan edukatif sudut agama hendaknya menggunakan warna yang cerah, untuntk dapat menarik perhatian anak.

c. Mengumpulkan Data Alat Permainan Edukatif Sudut Agama