BAB II LANDASAN TEORI DAN HIPOTESIS
A. Landasan Teori
a. Pengertian Belajar
Belajar merupakan proses internal yang kompleks. Hal ini karena melibatkan seluruh aspek mental, yang meliputi ranah kognitif, afektif,
dan psikomotorik. Dari segi guru, proses belajar tersebut dapat diamati secara langsung, artinya proses internal peserta didik dapat diamati dan
dipahami oleh guru. Proses belajar tersebut terlihat melalui perilaku peserta didik ketika mempelajari bahan ajar. Perilaku tersebut
merupaka respon peserta didik terhadap tindakan belajar dan mengajar dari guru.
Selain pengertian tersebut, ada beberapa definisi belajar menurut para ahli , antara lain :
1. Morris L. Bigge, mengemukakan: “Belajar adalah perubahan yang
menetap dalam kehidupan sesorang yang tidak diwariskan secara genetis ”;
2. Ahmad Mudzakir , dkk, mengemukakan :” Belajar adalah suatu
usaha atau perbuatan yang dilakukan secara sungguh- sungguh dan sistematis serta mendayagunakan semua potensi yang dimiliki
baik fisik, mental maupun dana, panca indera, otak dan anggota
13
tubuh yang lain. Demikian pula aspek-aspek kejiwaan seperti intelegensi bakat, motivasi, minat dsb”;
3. Stephert dan Ragan dalam Catharina Tri Anni, 2004:3,
mengemukakan :”Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu untuk memperoleh suatu perubahan tingkah
laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam interaksinya dengan lingkungan”;
4. Marle J. Moskowitz dan Arthur R, Orgel, mengemukakan :
“Belajar adalah perubahan perilaku sebagai hasil langsung dari pengalaman dan bukan akibat dari hubungan-hubungan dalam
sistem syaraf yang dibawa sejak lahir”; 5.
James O. Whittaker, mengemukakan: “ Belajar dapat didefinisikan sebagai proses yang menimbulkan atau merubah perilaku melalui
latihan atau pengalaman”; 6.
Aaron Quinn Sartain, dkk, mengemukakan : “Belajar dapat didefinisikan sebagai suatu perubahan perilaku sebagai hasil
pengalaman”; 7.
W.S. Winkel, mengemukakan: “Belajar adalah suatu aktivitas mentalpsikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan
lingkungan , yang menghasilkan perubahan dalam pengetahuan- pemahaman , ketrampilan, dan nilaisikap”.
Darsono, 2000: 3-4.
Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa: belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan individu secara terus menerus
untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan sebagai hasil pengalaman individu itu sendiri dalam
interaksinya dengan lingkungan.
b. Pengertian Pembelajaran