1. Peningkatan dan percepatan pembangunan infrastruktur
Kabupaten Simalungun merupakan daerah yang memiliki struktur perekonomian dominan di sektor pertanian, dimana sektor pertanian tersebut
berada di kawasan perdesaan. Guna mendukung sektor pertanian tersebut, pembangunan infrastruktur pedesaan menjadi prioritas dalam pembangunan.
Pembangunan infrastruktur diarahkan pada pembangunan jalan usaha tani, pemeliharaan jaringan irigasi sawah dan pengembangan pada pembangunan
irigasi di lahan kering dan peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur.
2. Percepatan pertumbuhan ekonomi yang berkualitas
Percepatan pertumbuhan ekonomi diarahkan pada pembangunan ekonomi yang berbasis ekonomi kerakyatan, pemanfaatan sumber daya alam yang ditopang
oleh sektor pertanian yang maju, sektor UMKM yang tangguh dan industri berbasis pertanian agroindustri melalui struktur ekonomi yang berdaya saing dan
pro kerakyatan dengan konsep pembangunan berkelanjutan.
3. Pengembangan sumber daya manusia berbasis kompetensi secara berkelanjutan.
Pengembangan sumber daya manusia sebagai basis dari kemampuan produksi masyarakat akan diarahkan untuk menghasilkan SDM yang memiliki kompetensi
tinggi tanpa diskriminasi dan berperspektif gender.
4. Peningkatan ketertiban dan keamanan.
Peningkatan ketertiban dan keamanan dilakukan melalui peningkatan nilai- nilai demokratisasi, penegakan HAM, pemberantasan KKN, peningkatan
wawasan kebangsaan, pelaksanaan ibadah dan adat istiadat serta terbangunnya
Universitas Sumatera Utara
sarana dan prasarana keamanan yang tercermin dengan menurunnya kasus kriminalitas, berkurangnya kasus kekerasan dan diskriminasi. Selain itu,
Kabupaten Simalungun yang terdiri dari multi etnis dan agama merupakan modal dalam pembangunan sehingga tokoh agama dan tokoh adat perlu dilibatkan dalam
pembangunan kedepannya. Hal ini merupakan salah satu bentuk tranformasi pembangunan yakni melibatkan masyarakat secara langsung dalam pembangunan.
5. Menciptakan Pemerintahan yang bersih dan profesional