BAB IV METODOLOGI PENELITIAN
4.1. Tempat dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan di PT. Sumatera Pioneer Building Material di Jalan Megawati km.17 TR. 16, Binjai. Penelitian dilaksanakan pada bulan Mei 2012.
4.2 Jenis Penelitian
Jenis penelitian digolongkan sebagai penelitian deskriptif yang bersifat komparatif. Dikatakan deskriptif karena penelitian ini berusaha untuk
memaparkan pemecahan masalah terhadap suatu masalah yang ada sekarang secara sistematis dan faktual berdasarkan data yang ada. Penelitian ini bersifat
komparatif karena penelitian ini dilakukan untuk mendapatkan jawaban yang mendasar tentang perbedaan dua metode yang diterapkan terhadap suatu sistem
perawatan mesin.
4.3. Identifikasi Variabel Penelitian
4.3.1. Variabel Independen
Variabel independen bebas adalah variabel yang mempengaruhi atau yang menjadi sebab perubahannya atau timbulnya variabel dependen terikat.
Variabel independen dalam penelitian ini yaitu umur komponen dan jadwal perawatan.
Universitas Sumatera Utara
4.3.2. Variabel Dependen
Variabel dependen terikat merupakan variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas. Variabel dependen dalam
penelitian yaitu kerusakan mesin.
4.5. Prosedur Penelitian
Tahapan-tahapan dalam penelitian disebut juga dengan prosedur penelitian. Adapun prosedur penelitian tersebut dalam Gambar 4.2.
4.6. Pengumpulan Data
4.6.1. Sumber Data
Data yang digunakan hanya berupa data sekunder antara lain stasiun produksi, jumlah tipe-tipe mesin produksi, jumlah komponen perawatan yang
dibutuhkan, titik-titik komponen perawatan pada mesin, urutan pengerjaan perawatan, interval kerusakan komponen, waktu perawatan dan penggantian
komponen yang rusak, upah tenaga kerja yang terkait dalam kegiatan maintenance, harga jual per unit, profit dan kapasitas produksi per hari beserta
dengan harga pembelian komponen per unit.
4.6.2. Metode Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah :
1. Observasi
Universitas Sumatera Utara
Melakukan pengamatan terhadap mesin secara langsung pada proses mesin yang diamati.
2. Dokumentasi Untuk mengumpulkan data sekunder dilakukan dengan mencatat data-data
dokumentasi perusahaan yang berhubungan dengan penelitian yang dilakukan. 3. Wawancara
Melaku
kan tanya jawab dengan kepala bagian maintenance dan para pekerja yang berhubungan dengan permasalahan yang ada.
4.6.3. Instrumen Penelitian
Dalam penelitian ini instrumen penelitian yang digunakan yaitu worksheet. Worksheet digunakan untuk mencatat data perusahaan yang berhubungan dengan
penelitian yang dilakukan.
4.7. Pengolahan Data
Data yang diperoleh dari pengumpulan data, selanjutnya diolah untuk mendapatkan suatu gambaran mengenai penerapan preventive modularity design.
Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengolahan data disajikan dalam bentuk blok diagram pada Gambar 4.3.
4.8. Analisis Pemecahan Masalah
Universitas Sumatera Utara
Adapun analisis yang dilakukan adalah perbandingan biaya kegiatan perawatan dari kedua metode perawatan mesin, pemilihan jadwal maintenance
berdasarkan cost minimum, dan rancangan sistem perawatan.
4.9. Kesimpulan dan Saran
Tahap akhir dari penelitian ini adalah penarikan kesimpulan dari hasil penelitian. Selanjutnya akan diberikan saran-saran yang dapat dijadikan usulan
kepada pihak perusahaan dan mahasiswa yang akan meneliti mengenai masalah perawatan mesin.
Universitas Sumatera Utara
MULAI SURVEI AWAL
IDENTIFIKASI OBJEK PENELITIAN DAN IDENTIFIKASI MASALAH
PENGUMPULAN DATA 1. Stasiun, jumlah mesin dan komponen
mesin 2. Urutan pengerjaan perawatan
3. Pengelompokkan komponen mesin berdasarkan Design Modularity
4. Selang waktu interval kerusakan mesin 5. Waktu perawatan penggantian komponen
mesin 6. Waktu set up mesin
7. Upah, jumlah jam kerja dan hari kerja 8. Jumlah tenaga kerja bagian maintenance
9. Harga jual dan profit produkkg 10. Harga komponen perawatan
11. Fungsi kerja mesin
PENGOLAHAN DATA 1. Penentuan distribusi kerusakan komponen
mesin 2. Perhitungan waktu rata-rata penggantian
komponen mesin 3. Perhitungan upah tenaga kerja maintenance
4. Perhitungan biaya kehilangan produksi 5. Perhitungan parameter dan MTTF
komponen mesin 6. Perhitungan biaya penggantian komponen
7. Perhitungan selang waktu penggantian optimal
ANALISA DATA 1. Analisis biaya alternatif penggantian
komponen berdasarkan corrective, preventive, dan preventive modularity
maintenance 2. Analisis selang waktu penggantian
komponen berdasarkan preventive modularity maintenance yang disesuaikan
dengan jam kerja perusahaan 3. Pemilihan jadwal maintenance berdasarkan
cost minimum dan penentuan jadwal perawatan penggantian komponen
KESIMPULAN DAN SARAN SELESAI
Gambar 4.2. Blok Diagram Prosedur Penelitian
Universitas Sumatera Utara
Perhitungan selang waktu kerusakan
Penentuan distribusi selang waktu kerusakan
Perhitungan parameter-parameter dan MTTF
Penentuan panjang interval waktu preventive Penentuan probabilitas waktu andal dan tidak
andal Perhitungan biaya akibat failure replacement
dan preventive replacement Selang waktu penggantian komponen yang
optimal Perancangan modularity design
Gambar 4.3. Blok Diagram Pengolahan Data
Universitas Sumatera Utara
BAB V PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATA
5.1. Pengumpulan Data