Kelebihan Penelitian HASIL DAN PEMBAHASAN

58

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

5.1. SIMPULAN

1. Persentase tingkat risiko DMT2 dalam 10 tahun pada masyarakat binaan KPKM Buaran adalah sebagai berikut: 33,3 berisiko tinggi, 58,7 berisiko sedang, dan 7,9 berisiko rendah. 2. Variabel yang terbukti memiliki hubungan yang bermakna dengan tingkat risiko DMT2 p 0,005 adalah jenis kelamin, usia, indeks massa tubuh, lingkar perut, riwayat tekanan darah tinggi, riwayat gula darah tinggi, dan riwayat keluarga DM.

5.2. SARAN

5.2.1. Bagi KPKM Buaran

Melakukan penatalaksanaan kepada masyarakat binaan KPKM Buaran sesuai dengan tingkat risiko DMT2 yang telah didapatkan pada penelitian ini.

5.2.2. Bagi Fasilitas Pelayanan Kesehatan Primer lain

Melakukan penatalaksanaan kepada masyarakat binaannya sesuai dengan tingkat risiko DMT2 yang telah didapatkan pada penelitian ini, jika gambaran karakteristik masyarakat binaannya sama.

5.2.3. Bagi Perkumpulan Endokrinologi Indonesia PERKENI

Membuat kuesioner baku untuk melakukan penilaian tingkat risiko DMT2 di Indonesia.

5.2.4. Bagi peneliti lain

1. Melakukan penelitian serupa di fasilitas pelayanan primer yang memiliki karakteristik masyarakat yang berbeda dari karakteristik masyarakat pada penelitian ini. 2. Melakukan uji regresi linier sederhana untuk mengetahui Odds Ratio dari variabel yang dianalisis menggunakan uji Chi Square. 59 DAFTAR PUSTAKA 1. Alberti S, Silink M, Atkins R, Simmons D. Type 2 Diabetes: Practical Targets and Treatments. 4th Ed. [Place unknown]: International Diabetes Institute; 2005. 2. Frank B. Globalization of Diabetes: The role of diet, lifestyle, and genes. Diabetes Care. 2011 June; 34:1249-1257. 3. International Diabetes Federation [Internet]. [Place unknown]: International Diabetes Federation. IDF Diabetes Atlas 6th Ed; [Date unknown] [cited 2015 Jul 20]. Available from: www.idf.orgdiabetesatlas 4. Laurentia M, Uken S, Sidartawan S. Prevalence and Clinical Profile of Diabetes Mellitus in Productive Aged Urban Indonesians. J Diabetes Invest. 2014; 5: 507 512. 5. World Health Organization[Internet]. [Place unknown]: World Health Organization; 2015 Jan; [Cited 2015 Jul 20]. Available from: http:www.who.intmediacentrefactsheetsfs312en 6. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Tahun 2030 Prevalensi Diabetes Mellitus di Indonesia Mencapai 21,3 Juta Orang. [place unknown]: Sekretariat Jenderal Departemen Kesehatan; 2009 Nov [cited 2015 Aug 17]. Available from: http:www.depkes.go.idarticleview414tahun-2030-prevalensi- diabetes-melitus-di-indonesia-mencapai-213-juta-orang.html 7. Indonesia. Pusat Data dan Informasi Kementrian Kesehatan RI. Gambaran Penyakit Tidak Menular di Rumah Sakit di Indonesia Tahun 2009 dan 2010. [Place unknown]: Kementrian Kesehatan RI; 2012. 8. Alberti KGMM, Zimmet P, Saw J. International Diabetes Federation: a Consensus on Type 2 Diabetes Prevention. London: Diabet. Med. 2007 Jan; 24: 451 463. 9. Synderman R, Williams S. Prospective Medicine: The Next Health Care Transformation. Acad med. 2003 Nov; 78: 1079-1084.