Pengujian Terhadap Dugaan D. 3. Tahap Pencatatan Data

52 untuk melakukan penomoran pada baris-baris transkrip secara urut dan kontinyu setiap satu partisipan, sedangkan kolom sebelah kanan dipergunakan untuk menuliskan kesimpulan dari percakapan yang dilakukan dan kesesuaiannya dengan teori yang telah ada.

c. Pengujian Terhadap Dugaan

Dugaan adalah kesimpulan sementara. Dengan mempelajari data peneliti mengembangkan dugaan-dugaan yang juga merupakan kesimpulan-kesimpulan sementara. Dugaan yang dikembangkan tersebut juga harus dipertajam dan diuji ketepatannya. Begitu tema-tema dan pola-pola muncul dari data, selain mencoba untuk terus menajamkan tema dan pola yang ditemukan, peneliti juga mencari data yang memberikan gambaran dari pola-pola yang muncul tersebut. e. Tahapan Interpretasi intepretasi mengacu pada upaya memahami data secara lebih ekstensif sekaligus mendalam. Peneliti memiliki perspektif mengenai apa yang sedang diteliti dan menginterpretasikan data melalui perspektif tersebut. dalam penelitian ini, peneliti melihat fenomena bunuh diri dari perspektif ilmu psikologi, khususnya cabang humanistik-eksistensialis. Universitas Sumatera Utara 53 TEMA TEMA PEDOMAN WAWANCARA Sebelum mencoba bunuh diri:  Hubungan interpersonal subjek dengan lingkungan disekitarnya  Kondisi fisik dan psikologis partisipan  Apa ia memiliki hal yang berharga dalam hidup atau telah kehilangannya  Perasaan meaningless dan konflik-konflik yang terjadi dalam diri subjek  Apa yang ada dalam pikiran pasien suicidal thought Kejadian percobaan bunuh diri:  Berapa kali dan kapan peristiwa tersebut terjadi  Bagaimana peristiwa tersebut terjadi  Apa yang memicunya trigger  Reaksi orang disekitar subjek  Persepsi dan pemikiran subjek pada saat itu  Makna kematian bagi subjek Setelah percobaan bunuh diri:  Kondisi psikologis subjek saat ini  Apakah sudah memiliki harapan hidup lagi  Apakah masih ingin mengakhiri hidup  Hal apa yang membuat subjek masih tidak ingin mati  Apakah sudah menemukan makna hidup dan hidup dengan penuh makna  Bagaimana ia menemukan makna hidup  Apakah partisipan masih merasa meaningless Universitas Sumatera Utara 54

BAB IV ANALISIS DAN PEMBAHASAN

Pada bab ini, akan dijabarkan mengenai data diri kedua partisipan, hasil observasi yang dilakukan selama pengambilan data, latar belakang singkat partisipan, data wawancara yang merupakan hasil dari pengambilan data yang dilakukan selama penelitian berlangsung, dan rangkuman intepretasi data dalam bentuk tabel yang disesuaikan dengan pertanyaan penelitian dan landasan teori yang telah dijabarkan pada bab II. Selain itu akan dijabarkan juga analisis data antar partisipan dalam bentuk tabel. Berikut adalah data diri kedua partisipan dalam penelitian ini : Tabel 2. Data diri partisipan Partisipan 1 Partisipan 2 Nama Beni Eka Tempat, tanggal lahir Porsea, 1962 Lhokseumawe, 1992 Usia 46 tahun 16 tahun Jenis kelamin Pria Wanita Agama Kristen Protestan Islam Suku Batak Toba Batak Simalungun, Tionghoa, Aceh Status Duda Belum menikah Urutan kelahiran 4 dari 6 bersaudara 1 dari 3 bersaudara Pendidikan terakhir Sarjana SLTP Pekerjaan Pegawai PTPN Pelajar SMU Usia melakukan percobaan bunuh diri 45 tahun 13 tahun Metode Meminun Racun Menyuntikkan obat tidur ke leher Universitas Sumatera Utara