B. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas maka Identifikasi masalah yang diangkat dalam penelitian ini adalah:
1. Bagaimana implementasi model homeschooling ?
2. Apakah faktor penunjang pada implementasi model homeschooling ?
3. Apakah faktor penghambat pada implementasi model homeschooling ?
4. Bagaimanakah upaya untuk mengatasi hambatan pada implementasi model
homeschooling?
C. Pembatasan Masalah
Berdasarkan latar belakang permasalahan diatas, maka kami membatasi masalah dalam lingkup sebagai berikut :
1. Implementasi model homeschooling yang dilaksanakan oleh Komunitas
Sekolah Rumah Pelangi Ciputat. 2.
Kurikulum, materi, metode, serta sistem evaluasi model homeschooling yang dilaksanakan oleh Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat.
3. Faktor penunjang, penghambat dan upaya mengatasi hambatan dalam
pelaksanaan model homeschooling yang dilaksanakan oleh Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat.
D. Perumusan Masalah
Adapun perumusan masalah yang akan difokuskan pada penelitian ini
adalah “Implementasi Model Homeschooling di Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat”
E. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan uraian yang telah dikemukakan, tujuan operasional yang ingin dicapai dari penelitian ini adalah :
1. Untuk mengetahui secara komprehensif implementasi model homeschooling
di Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat.
2. Untuk mengetahui faktor penunjang pada implementasi model homeschooling
di Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat 3.
Untuk mengetahui faktor penghambat pada implementasi model homeschooling di Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat.
4. Untuk mendeskripsikan upaya mengatasi hambatan pada implementasi model
homeschooling di Komunitas Sekolah Rumah Pelangi Ciputat
F. Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian ini adalah: 1.
Sebagai bahan masukan bagi pihak pelaksana pendidikan model
homeschooling agar menjadi dasar dalam proses mendidik anak.
2. Sebagai bahan rujukan bagi para peneliti yang meneliti tentang
Homeschooling di Indonesia 3.
Bagi mentor atau pengajar, dapat memberikan masukan alternatif dalam mendidik anak homeschooling. Dan diharapkan dapat menyusun rencana
pengajaran sehingga dapat mengembangkan potensi anak. 4.
Bagi anak, diharapkan dapat lebih meningkatkan motivasi belajarnya dimanapun, kapanpun dan dengan siapapun.
5. Bagi penulis, dapat mengetahui implementasi model homeschooling dalam
meningkatkan motivasi belajar anak dengan baik.
BAB II KAJIAN TEORI