Gambar 4.1. Hasil Uji P-P Plot Normalitas Data
Gambar tersebut menunjukkan bahwa data menyebar di sekitar garis diagonal mengikuti arah garis diagonal atau histogramnya menunjukkan distribusi
normal, maka model regresi memenuhi asumsi normalitasnya.
4.2.5.2. Uji Multikolinearitas
Dalam penelitian ini, untuk mengetahui multikolinearitas antar variabel bebas, dapat dilihat melalui VIF variance inflation factor dari masing-masing
variabel bebas terhadap variabel terikat. Apabila nilai VIF tidak lebih dari 5 berarti mengindikasi bahwa dalam model tidak terdapat multikolinieritas.
Pedoman suatu model regresi yang bebas multikolinearitas adalah sebagai berikut: a. Mempunyai nilai VIF disekitar angka 1
b. Mempunyai angka Tolerance mendekati 1 Adapun hasil pengujian multikolinearitas secara ringkas adalah sebagai
berikut :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.63. Hasil Uji Multikolinieritas
Variabel Bebas Tolerance VIF
Keputusan terhadap Asumsi Multikolinieritas
Pelayanan 0,413
2,420 Terpenuhi
Disiplin Kerja 0,395
2,531 Terpenuhi
Lokasi 0,571
1,751 Terpenuhi
Sumber : Hasil olahan SPSS 20, 2014
Pada tabel di atas terlihat bahwa kedua variabel bebas memiliki besaran angka VIF di sekitar angka 1 Pelayanan = 2,420 , Disiplin kerja = 2,531 dan
Lokasi = 1,751, besaran angka Tolerance semuanya mendekati angka 1 Pelayanan = 0,413, Disiplin kerja = 0,395 dan Lokasi = 0,571, sehingga dapat
disimpulkan bahwa tidak terjadi Multikolinieritas antara kedua variabel bebas dan model regresi layak digunakan.
4.2.5.3. Uji Heterokedastisitas
Dalam penelitian ini, analisa terhadap Uji Heteroskedastisitas dapat diketahui dengan melihat pola titik-titik pada scatterplots regresi dengan dasar
pengambilan keputusan sebagai berikut : a.
Jika ada pola tertentu, seperti titik-titik yang ada membentuk suatu pola tertentu yang teratur bergelombang, melebar kemudian menyempit, maka
terjadi heteroskedastisitas. b.
Jika tidak ada pola yang jelas, seperti titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi heteroskedastisitas.
Adapun Hasil pengujian heterokedastisitas ditunjukkan melalui gambar berikut :
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.2. Hasil Uji Heterokedastisitas
Sumber : Hasil olahan SPSS 20, 2014
Dari grafik Scatterplot tersebut, terlihat titik –titik menyebar secara acak dan tidak membentuk suatu pola tertentu yang jelas, serta tersebar baik diatas
maupun dibawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini berarti tidak terjadi heretoskedastisitas pada model regresi, sehingga model regresi layak dipakai
untuk memprediksi Keputusan Konsumen berdasarkan masukan variabel bebasnya.
4.2.6. Uji Hipotesis 4.2.6.1. Uji T