a. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner. Pengujian validitas dalam penelitian ini
dilakukan dengan menggunakan Pearson Correlation yaitu dengan cara menghitung korelasi bivariate antara masing-masing skor
indikator dengan total skor konstruk Ghozali, 2005:46. Kriteria yang digunakan valid atau tidak valid adalah jika kolerasi antara skor
masing-masing butir pertanyaan dengan total skor mempunyai tingkat signifikasi dibawah 0,05 maka butir pertanyaan tersebut dapat
dikatakan valid, dan jika kolerasi skor masing-masing butir pertanyaan mempunyai tingkat signifikasi diatas 0,05 maka butir pertanyaan
tersebut dapat dikatakan tidak valid Santoso, 2000:168.
b. Uji Reliabilitas
Uji reliabilitas adalah alat untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner
dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali,
2005:41. Pengujian reliabilitas dalam penelitian ini dilakukan dengan melihat nilai Cronbach’s Alpha. Suatu konstruk atau variabel
dikatakan reliabel jika memberikan nilai Cronbach’s Alpha diatas 0,60 Nunnally, 1967 dalam Ghozali, 2005:42.
3. Uji Hipotesis
Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan menggunakan metode analisis regresi yang bertujuan untuk menguji hubungan pengaruh antara
satu variabel terhadap variabel lain. Variabel yang dipengaruhi disebut variabel tergantung atau dependen, sedang variabel yang mempengaruhi
disebut variabel bebas atau independent. Regresi yang memiliki satu variabel dependen dan satu variabel independen disebut regresi sederhana,
sedangkan regresi yang memilki satu variabel dependen dan lebih dari satu variabel independen disebut regresi berganda. Model persamaannya dapat
digambarkan sebagai berikut:
Y = +
1
X
1
+
2
X
2
+
3
X
3
+
Keterangan : Y
: Variabel Dependen : Konstanta
1 2
3
: Koefisien Regresi X
1
: Total Quality Management X
2
: Sistem Pengukuran Kinerja X
3
: Sistem Penghargaan Linieritas hanya dapat diterapkan pada regresi berganda karena
memiliki variabel independen lebih dari satu, suatu model regresi berganda dikatakan linier jika memenuhi syarat-syarat linieritas, seperti
normalitas data baik secara individu maupun model, bebas dari asumsi klasik statistik multikolineritas, autokorelasi, heteroskesdastisitas. Model
regresi linier berganda dikatakan model yang baik jika memenuhi asumsi normalitas data dan terbebas dari asumsi-asumsi klasik statistik.
Dalam membuktikan kebenaran uji hipotesis yang diajukan digunakan uji statistik terhadap output yang dihasilkan dari persamaan
regresi, uji statistik ini meliputi:
a. Uji R
2
koefisien determinasi
Koefisien determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh kemampuan model dapat menjelaskan variasi variabel dependen.
Dalam pengujian hipotesis pertama koefisien determinasi dilihat dari besarnya nilai R
Square R
2
untuk mengetahui seberapa jauh variabel bebas yaitu total quality management, sistem pengukuran kinerja,
sistem penghargaan menjelaskan variabel dependen yaitu kinerja manajerial. Nilai R
2
mempunyai interval antara 0 sampai 1 0 R
2
1. Jika nilai R
2
bernilai besar mendekati 1 berarti variabel bebas dapat memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk
memprediksi variabel dependen. Sedangkan jika R
2
bernilai kecil berarti kemampuan variabel bebas dalam menjelaskan variabel
dependen sangat terbatas Ghozali, 2005:83. Dalam pengujian hipotesis kedua koefisien determinasi dilihat
dari besarnya nilai Adjusted R-Square. Kelemahan mendasar penggunaan R
2
adalah bias terhadap jumlah variabel bebas yang dimasukkan ke dalam model. Setiap tambahan satu variabel bebas
maka R
2
pasti meningkat tidak peduli apakah variabel tersebut
berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat. Tidak seperti R
2
, nilai Adjusted R-Square dapat naik atau turun apabila satu variabel independen ditambahkan kedalam model Ghozali, 2005:83. Oleh
karena itu digunakanlah adjusted R-Square pada saat mengevaluasi model regresi linier berganda.
b. Uji signifikansi simultan uji statistik F