Identitas Pasien Ringkasan Pada Waktu Pasien Masuk RSUP H.Adam Malik Terapi

BAB III PENATALAKSANAAN UMUM

3.1 Identitas Pasien

Nama : Tn. SN No. RM : 00.59.80.34 Umur : 21 tahun0 bulan Jenis Kelamin : Pria Tanggal Lahir : 13 April 1993 Agama : Kristen Protestan Suku : Batak Alamat : Jl. X Pekerjaan : Wiraswasta Tinggi badan : 160 cm Berat badan : 55 kg Ruangan : Rindu B-3 Bedah Status Pasien : BPJS HariTanggal masuk : Jum’at 18 April 2014 HariTanggal Keluar : - 3.2 Riwayat penyakit dan pengobatan 3.2.1 Riwayat Penyakit Keluarga Dalam status pasien tidak dijelaskan riwayat penyakit di keluarga pasien. Universitas Sumatera Utara

3.2.2 Riwayat penyakit Sosial

Dalam status pasien tidak dijelaskan riwayat penyakit sosial pasien.

3.2.3 Riwaya Penyakit Sosial

Dalam status pasien tidak dijelaskan riwayat penyakit sosial pasien.

3.2.4 Riwayat Penggunaan Obat Terdahulu

Dalam surat rujukan dari RSUD Padang Sidempuan tertulis obat yang digunakan disana adalah injeksi Cravit 1 g12 jam dan injeksi Tomit 1 ampul8 jam.

3.3 Ringkasan Pada Waktu Pasien Masuk RSUP H.Adam Malik

Pasien masuk ke RSUP H. Adam Malik melalui IGD pada tanggal 18 April 2014 pukul 14.58, dengan keluhan utama nyeri perut dan tungkai tidak bisa digerakkan nyeri skala 6. Hal ini dialami pasien ± 4 hari selama di rawat di RS karena pasien mengalami kecelakaan lalu lintas. Kedua kaki tidak bisa digerakkan.Plaster -, muntah -. BAB - sejak 2 hari lalu, BAK +, hematuria + sejak 2 hari lalu. Pasien merupakan rujukan dari RSUD Padang Sidempuan. Diagnosa dari rumah sakit tersebut adalah blunt abdomen ijury + Fracture pelvix + closed R femur fracture + open L femur fracture. Setelah dilakukan pemeriksaan laboratorium dan pemeriksaan fisik yang lebih jauh, ternyata diagnose dokter adalah ruptur buli intraperitoneal + fraktur rami pubis bilateral + fraktur femur bilateral. Universitas Sumatera Utara 3.4 Pemeriksaan 3.4.1 Hasil Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan fisik pasien pada saat awal masuk RSUP H. Adam malik: Keadaan Umum : - Kesadaran: Compos Mentis CM - Tekanan Darah TD 11070 mmHg - Nadi: 84 x menit - Pernafasan: 22 x menit - Temperatur : 36,4 Pemeriksaan Fisik: : C - Abdomen : nyeri tekan bagian bawah. - Ekstremitas : Superior: dalam batas normal Inferior: L open fracture femur + R closed fracture femur. Tabel 3.1 Pemeriksaan fisik Tanggal Sensorium TD mmHg HR xmenit RR xmenit T °C 2104 Compos Mentis 11070 80 19 37,8 2204 Compos Mentis 11070 80 19 38 2304 Compos Mentis 12080 75 20 37 2404 Compos Mentis 12080 83 20 37 2504 Compos Mentis 12080 83 20 36,5 2604 Compos Mentis 12080 85 18 36,7 2704 Compos Mentis 11070 80 18 36,7 Universitas Sumatera Utara 2804 Compos Mentis 11070 80 20 36,6 2904 Compos Mentis 11070 80 20 36 3004 Compos Mentis 12080 75 20 37,6

3.4.2 Pemeriksaan penunjang

Selama dirawat di RSUP H. Adam Malik, pasien telah menjalani pemeriksaan yaitu pemeriksaan fisik dan pemeriksaan pendukung untuk menunjang tepatnya diagnosis berupa pemeriksaan laboratorium patologi klinik yang meliputi hematologi, hati, ginjal, pemeriksaan radiologi, sistogram dan pemeriksaan mikrobiologi. Universitas Sumatera Utara • Hasil Pemeriksaan Patologi Klinik Uji laboratorium patologi kinik selama pasien dirawat di RSUP H. Adam Malik: Tabel 3.2 Hasil Pemeriksaan Patologi Klinik Jenis Pemeriksaan Satuan Nilai Rujukan Tanggal 1804 1904 2104 2204 2904 HEMATOLOGI Darah Lengkap Hemoglobin g 13,2-17,3 9,10 9,30 10,00 12.40 Eritrosit RCB 10 6 mm 4,20-4,87 3 2,97 3,13 3,39 4,18 Leukosit WBC 10 6 mm 4,5-11,0 3 17,07 16,09 11,78 11,94 Hematokrit 43-49 24,8 26,60 28,50 36,10 Trombosit PLT 10 6 mm 150-450 3 122 106 106 349 MCV fL 85-95 83,50 85,00 84,10 86,40 MCH Pg 28-32 30,60 29,70 29,50 29,70 MCC g 33-35 36,70 35,00 35,10 34,30 RDW 11,6-14,8 12,80 13,10 13,00 13,30 MPV fL 7,0-10,2 9,20 9,70 10,30 8,40 PCT 0,11 0,10 0,11 0,29 Universitas Sumatera Utara PDW fL 10,4 11,0 12,1 8,7 Neutrofil 37-80 87,40 81,30 82,70 87,80 Limfosit 20-40 5,70 9,40 7,40 5,60 Monosit 2-8 6,90 9,00 7,20 5,70 Eosinofil 1-6 0,00 0,30 2,70 0,80 Basofil 0-1 0,000 0,000 0,000 0,100 Neutrofil Absolut 10 3 2,7-6,5 µl 6,18 4,95 8,10 9,61 Limfosit Absolut 10 3 1,5-3,7 µl 0,40 0,57 0,72 0,61 Monosit Absolut 10 3 0,2-0,4 µl 0,49 0,55 0,70 0,62 Eosinofil Absolut 103µl 0-0,1 0,00 0,02 0,26 0,09 Basofil Absolut 103µl 0-0,1 0,00 0,00 0,00 0,01 KIMIA KLINIK HATI Albumin gdL 3,5-5,0 3,1 2,5 2,4 Metabolisme Karboidrat Glukosa darah sewaktu mgdL 200 107,20 GINJAL Ureum mgdL 50 136,10 24,00 22,10 Kreatinin mgdL 0,70-1,20 3,48 0,69 0,72 ELEKTROLIT Natrium Na mEqL 135-155 136 137 Kalium K mEqL 3,6-5,5 4,8 5,1 Klorida Cl mEqL 96-106 106 98

3.5 Terapi

Universitas Sumatera Utara Pasien selama dirawat di RSUP H.Adam Malik Medan menerima obat- obatan sesuai dengan daftar obat yang tercantum dalam FORNAS untuk pasien BPJS. Obat-obat yang diberikan selama rawat inap, Penulis melakukan pemantauan pada tanggal 21April 2014 sampai 30 April 2014. Obat-obat yang digunakan pasien selama terapi dapat dilihat pada tabel dibawah ini. Tabel 3.4Daftar obat-obatan yang digunakan Pasien di RSUP H. Adam Malik Tgl. Jenis Obat Sediaan Dosis Sehari Route Bentuk Kekuatan 21 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Inj. Ketorolak Inj Asam traneksamat Paracetamol Novalgin ® Infus Injeksi Injeksi Injeksi Injeksi Tablet Injeksi 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 30 mgampul 500 mgampul 500 mgtablet 1gampul 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 30 mg 8 jam 500 mg12 jam 3x500mg jika T37,5°C 1 ampul jika T 38°C IV IV IV IV IV PO IV 22 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Inj. Ketorolak Inj Asam traneksamat Infus Injeksi Injeksi Injeksi Injeksi 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 30 mgampul 500 mgampul 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 30 mg 8 jam 500 mg12 jam IV IV IV IV IV Universitas Sumatera Utara Paracetamol Tablet 500 mgtablet 3x500 mg PO 23 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Paracetamol Infus Injeksi Injeksi Tablet 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 500 mgtablet 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 3x500 mg IV IV IV PO 24 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Paracetamol Infus Injeksi Injeksi Tablet 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 500 mgtablet 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 3x500 mg IV IV IV PO 25 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Paracetamol Infus Injeksi Injeksi Tablet 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 500 mgtablet 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 3x500 mg IV IV IV PO 26 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Paracetamol Infus Injeksi Injeksi Tablet 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 500 mgtablet 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 3x500 mg IV IV IV PO 27 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Inj. Ketorolak Infus Injeksi Injeksi Injeksi 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 30 mgampul 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 30 mg 8 jam IV IV IV IV Universitas Sumatera Utara 28 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Inj. Ketorolak Infus Injeksi Injeksi Injeksi 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 30 mgampul 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 30 mg 8 jam IV IV IV IV 29 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Inj. Ketorolak Drip Metronidazole Inj. Gentamicin Plasbumin ® Infus 20 Injeksi Injeksi Injeksi Infus Injeksi infus 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 30 mgampul 500mgbotol 40 mgampul 100 ccbotol 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 30 mg 8 jam 500 mg8 jam 80 mg8 jam 1 Botol IV IV IV IV IV IV IV 30 April 2014 IVFD NaCl 0,9 Inj. Ceftriaxone Inj. Ranitidine Inj. Ketorolak Drip Metronidazole Inj. Gentamicin Plasbumin ® Infus 20 Injeksi Injeksi Injeksi Infus Injeksi infus 500 ml botol 1 g vial 50 mgampul 30 mgampul 500mgbotol 40 mgampul 50 ccbotol 20 gtt menit 1 gr 12 jam 50 mg 12 jam 1 amp 8 jam 500 mg8 jam 80 mg8 jam 1 Botol IV IV IV IV IV IV IV Universitas Sumatera Utara

BAB IV PEMBAHASAN

Pasien masuk ke RS H. Adam Malik melalui IGD pada tanggal 18 April 2014 dengan keluhan utama nyeri perut + tungkai tidak bisa digerakkan nyeri skala 6. Hal ini dialami pasien ± 4 hari selama di rawat di RS lain karena pasien mengalami kecelakaan lalu lintas.Pasien merupakan rujukan dari RSUD Padang Sidempuan. Diagnosa dari rumah sakit tersebut adalah blunt abdomen ijury + fraktur pelvix + closed R femur fracture + open L femur fracture. BAB - sejak 2 hari lalu, BAK +, hematuria + sejak 2 hari lalu. Pasien melakukan pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium patologi dan pemeriksaan radiologi, hasil diagnose dokter adalah ruptur buli intraperitoneal + fractur rami pubis bilateral + fraktur femur bilateral. Pasien menjalani operasi explorasi laparotomy + repair buli pada tanggal 19 April 2014 pukul 03.30 wib sampai 05.40 wib. Setelah melakukan operasi, pasien dibawa ke ruang pemulihan dan selanjutnya pasien di bawa kebagian rawat inap di Rindu B3 RB3. Penulis melakukan pemantauan terapi obat, mengedukasi pasien untuk meningkatkan kepatuhan pasien terhadap penggunaan obat dan komunikasi dengan tenaga kesehatan lainnya untuk memberikan kualitas pengobatan yang terbaik mulai dari tanggal 21 April 2014 sampai tanggal 30 April 2014. Universitas Sumatera Utara