Pengkajian Tepat Obat Pembahasan Tanggal 21 April 2014

Pemberian injeksi Ranitidin sudah tepat obat bekerja dengan menghambat reseptor H2 yang merangsang sekresi asam lambung. Ranitidin juga diberikan pada terapi menggunakan NSAID sebagai profilaksis untuk mencegah ulser duodenal MC.Evoy, 2005. Ranitidin tepat diberikan sebagai obat untuk mencegah gangguan lambung akibat pemakaian obat NSAID. Pemberian injeksi Ketorolac sudah tepat indikasi, ketorolak sebagai analgetik antiinflamasi non-steroid yang digunakan untuk mengatasi nyeri akut sampai berat Trissels, 2009. Asam traneksamat merupakan competitive inhibitor dari aktivator plasminogen dan penghambat plasmin. Plasmin sendiri berperan menghancurkan fibrinogen, fibrin dan faktor pembekuan darah lain, oleh karena itu asam traneksamat dapat digunakan untuk membantu mengatasi perdarahan akibat fibrinolisis yang berlebihan Tjay, 2007. Injeksi asam traneksamat sudah tepat indikasi untuk menghentikan pendarahan. Parasetamol dianggap sebagai zat analgetik dan antipiretik yang paling aman, juga untuk swamedikasi atau pengobatan mandiri Tjay, 2007. Pemberian Parasetamol pada pasien sudah tepat indikasi. Novalgin ®

4.3.3 Pengkajian Tepat Obat

mengandung natrium metamizole merupakan derivat dari aminofenazone yang berkhasiat analgesik, antipiretik dan antiradang Tjay, 2007. Novalgin tepat indikasi. Pemberian IVFD NaCl 0,9 tepat obat untuk mengembalikan keseimbangan elektrolit pasien. Larutan NaCl 0,9 ini digunakan juga sebagai Universitas Sumatera Utara pembawa untuk obat lain. Larutan NaCL 0,9 tidak berinteraksi dengan obat yang diberikan. Jadi pemberian NaCl 0,9 sudah tepat obat. Ceftriaxone adalah antibiotik golongan sefalosporin spectrum luas terhadap bakteri gram positif dan negatif. Tes hasil laboratorium pasien pada tanggal 19 April 2014 menunjukkan kadar leukosit, neutrofil dan limfosit diatas normal, artinya pasien mengalami infeksi. Tapi penggunaan ceftriaxone tidak tepat obat karena tidak disertai dengan uji kultur untuk mengetahui antibiotik yang sensitif. Pemberian Injeksi Ranitidin sudah tepat obat sebagai Anti Histamin Penghambat Reseptor H2 AH2 untuk mencegah hipersekresi asam lambung serta mencegah gangguan lambung akibat pemakaian obat NSAID. Pasien menggunakan obat NSAID, jadi pemberian ranitidin sudah tepat obat. Ketorolac diindikasikan untuk penatalaksanaan jangka pendek terhadap nyeri akut sedang sampai berat setelah prosedur bedah. Ketorolac secara parenteral dianjurkan diberikan segera setelah operasi. Pemberian ketorolac pada pasien tepat obat karena pasien baru melakukan operasi pada tanggal 19 April 2014. Asam traneksamat adalah obat antifibrinolitik yang menghambat penghancuran koagulan dari fibrin. Injeksi asam traneksamat tepat obat untuk menghentikan pendarahan pendarahan setelah operasi. Pemberian parasetamol sudah tepat obat karena suhu tubuh pasien 37,6°C yang menunjukkan bahwa pasien deman. Parasetamol merupakan analgetik, antipiretik dan anti inflamasi yang paling aman digunakan. Universitas Sumatera Utara Novalgin ® merupakan analgetik, antipiretik dan anti inflamasi. Novalgin dapat digunakan sebagai analgetik. Namun dalam hal ini pasien sudah mendapatkan ketorolak sebagai analgetik sehingga pemberian novalgin tidak diperlukan. Jadi pemberian novalgin tidak tepat obat.

4.3.4 Pengkajian Tepat Dosis