Hasil Uji T Tabel 4.9

61 X6secara bersama-sama atau secara simultan tidak berpengaruh dan tidak signifikan terhadap praktik manajemen laba.

4.3.4 Hasil Uji T Tabel 4.9

Hasil Uji T Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant X1 X2 X3 X4 X5 X6 .202 .187 1.080 .282 -.009 .007 -.114 -1.307 .193 .000 .001 -.007 -.089 .929 -.042 .047 -.072 -.895 .372 .056 .035 .139 1.578 .117 .001 .001 .097 1.129 .261 .000 .000 .096 1.209 .229 a. Dependent Variable: Y Sumber data : Hasil output SPSS diolah, 2015 Pada tabel 4.9 diperoleh nilai t hitung untuk masing-masing variabel independen. Nilai t hitung akan dibandingkan dengan nilai t tabel yang diperoleh dari Microsoft Excel dengan menggunakan fungsi TINV dengan formula = TINV0,05,156. Dari formula tersebut diperoleh nilai t tabel sebesar 1,97. Berdasarkan hasil pengujian di atas dapat dijelaskan pengaruh variable independen secara satu per satu parsial terhadap variabel dependen yakni sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara 62 1. Pengaruh Ukuran Perusahaan terhadap Praktik Manajemen Laba Y. Hasil analisis uji t pada tabel 4.9 untuk variabel X1 menunjukkan nilai t hitung sebesar -1,307 dengan signifikansi sebesar 0,193. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,97. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu -1,307 1,97 dan nilai signifikansi 0,193 0,05 maka H a ditolak. Hal ini berarti ukuran perusahaan secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap praktik manajemen laba Y.Hubungan ukuran perusahaan dan praktik manajemen laba Y adalah negatif. 2. Pengaruh Komisaris Independen X2 terhadap Praktik Manajemen Laba Y. Hasil analisis uji t pada tabel 4.9 untuk variabel X2 menunjukkan nilai t hitung sebesar -0,089 dengan signifikansi sebesar 0,929. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,97. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu -0,089 1,97 dan nilai signifikansi 0,929 0,05 maka H a ditolak. Hal ini berarti komisaris independen secara parsial berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap praktik manajemen laba Y. Hubungan komisaris independen dan praktik manajemen laba Y adalah negatif. 3. Pengaruh Komite Audit X3 terhadap Praktik Manajemen Laba Y Hasil analisis uji t pada tabel 4.9 untuk variabel X3 menunjukkan nilai t hitung sebesar -0,895 dengan signifikansi sebesar 0,372.Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,977. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu -0,895 1,97 dan nilai signifikansi 0,372 0,05 maka Ha ditolak. Hal ini berarti variabel komite audit Universitas Sumatera Utara 63 X3 secara parsial berpengaruh signifikan terhadap praktik manajemen laba Y. Hubungan yang terjadi antara komite audit X3 dan praktik manajemen laba riil Y adalah negatif. 4. Pengaruh Kualitas Audit X4 terhadap Praktik Manajemen Laba Y Hasil analisis uji t pada tabel 4.9 untuk variabel X4 menunjukkan nilai t hitung sebesar 1,578 dengan signifikansi sebesar 0,117. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,97. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu 1,578 1,97 dan nilai signifikansi 0,117 0,05 maka diterima. Hal ini berarti variabel kualitas audit X4 secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap praktik manajemen laba Y. Hubungan yang terjadi antara independensi auditor X4 dan manajemen laba riil Y adalah positif. 5. Pengaruh Leverage X5 terhadap Praktik Manajemen Laba Y Hasil analisis uji t pada tabel 4.9 untuk variabel X5 menunjukkan nilai t hitung sebesar 1,129 dengan signifikansi sebesar 0,261. Nilai t tabel yang diperoleh sebesar 1,97. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu 1,129 1,97 dan nilai signifikansi 0,261 0,05 maka Ha ditolak. Hal ini berarti variabel Leverage X5 secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap praktik manajemen laba Y. Hubungan yang terjadi antara Leverage X4 dan praktik manajemen laba Y adalah positif. 6. Pengaruh Profitabilitas X6 terhadap Praktik Manajemen Laba Y Hasil analisis uji t pada tabel 4.9 untuk variabel X6 menunjukkan nilai t hitung sebesar 1,209 dengan signifikansi sebesar 0,229. Nilai t tabel yang diperoleh Universitas Sumatera Utara 64 sebesar 1,97. Oleh karena itu nilai t hitung t tabel yaitu 1,209 1,97 dan nilai signifikansi 0,229 0,05 maka Ha ditolak. Hal ini berarti variabel profitabilitas X6 secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap praktik manajemen laba Y. Hubungan yang terjadi antara profitabilitas X6 dan praktik manajemen laba Y adalah positif.

4.4 Pembahasan Hasil Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Kepemilikan Intitusional, Komite Audit Terhadap Manajemen Laba Dengan Kualitas Audit sebagai Variabel Moderating (Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI)

2 40 99

Pengaruh Karakteristik Komite Audit, Capital Adequacy Ratio, Ukuran Perusahaan, Leverage, dan Reputasi Auditor Terhadap Manajemen Laba Pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di BEI Tahun 2010 – 2013

1 33 111

Pengaruh dewan komisaris, komite audit, internal audit, komite manajemen risiko dan ukuran perusahaan terhadap pengungkapan enterprise risk management : dimensi iso 31000 : Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode Tahun

0 17 157

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

0 6 17

PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PENGARUH PROFITABILITAS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di

0 6 17

PENGARUH KEPEMILIKAN MANAJERIAL, KEPEMILIKAN INSTITUSIONAL, PROPORSI DEWAN KOMISARIS INDEPENDEN, DAN KOMITE AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BEI PERIODE 2011-2013.

1 6 21

Pengaruh Kualitas Audit, Leverage, Komite Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Manajemen Laba.

0 3 25

PENGARUH PROPORSI KOMISARIS INDEPENDEN, KOMITE AUDIT, MANAJEMEN LABA, LIKUIDITAS, UKURAN PERUSAHAAN DAN PROFITABILITAS TERHADAP AGRESIVITAS PAJAK.

0 0 16

PENGARUH KOMISARIS INDEPENDEN DAN KOMITE AUDIT TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN (Perusahaan yang Terdaftar di BEI 2011-2013).

0 4 115

PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, PROFITABILITAS, LEVERAGE, DAN KUALITAS AUDIT TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA (BEI) (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun

3 81 9